Beberapa Jenis Investasi Yang Cocok Di Usia Muda

Jenis Investasi – Usia muda memang usia dimana kita jua lah yang bakal menentukan seperti apa nasib kita kedepan. Ada banyak cara yang diluapkan diusia ini, ada yang memilih untuk menikmati segala penghasilannya dengan berhura – hura, ada pula yang dengan percaya dirinya membeli barang mewah, bahkan yang ini kebanyakan masih menggunakan uang dari pemberian orang tuanya.

Dengan perilaku tersebut maka masa depan yang indah pun kemungkinan besar akan sulit terwujud. Karena pemuda yang cerdas dan peduli dengan masa depannya adalah pemuda yang sudah belajar dan memiliki jenis investasi sejak dini.

Kenapa harus memiliki investasi ?

Karena dengan investasi kita dapat menikmati hasil tersebut dengan renggang waktu yang relatif panjang. Sehingga apabila di usia muda misalkan saja usia 25 tahun sudah memiliki investasi, maka 10 tahun kemudian yang notabenya kita sudah berusia 35 tahun, kita sudah bisa merasakan hasilnya.

Jenis investasi apa yang cocok dan relevan untuk dilakukan di usia muda?

Disini saya akan coba memberikan beberapa ulasan tentang beberapa jenis investasi apa sajakah yang layak dilakukan serta resiko-resikonya. Supaya sahabat semua memperoleh gambaran yang obyektif sebelum melakukan investasi.

Investasi Saham

Investasi ini memang memberikan hasil yang besar, uang yang kita investasikan bisa menguntungkan hingga 20 % per tahunya. Katakanlah jika kita memiliki uang sebesar 100 juta, maka per tahun kita bisa meraup keuntungan 20 juta.

Bayangkan investasi itu sudah berjalan hingga 10 tahun, maka uang kita sudah menjadi 300 juta. Namun, dalam investasi ini juga memiliki cukup resiko. Karena jika harga saham terjadi penurunan maka otomatis aset kita juga akan turun. Oleh sebab itu, pilihlah perusahaan yang punya riwayat baik pergerakan sahamnya.

Investasi Reksadana

Untuk investasi kategori ini tingkat keamanan atau resikonya relatif kecil sekali, karena kita akan memakai pola dengan cara menginvestasikan dana kita kepada ahlinya. Siapakah ahli yang dimaksud? Yakni Manager Investasi (MI).

Dana yang kita berikan tersebut akan dikelola oleh manager yang dipilih yang akan menaruh uang tersebut, si manager tentunya merupakan orang yang sudah berpengalaman dibidang investasi ini. Hanya saja persentasi keuntungan tentu saja akan lebih rendah dibanding saat kita bermain saham sendiri.

Investasi Emas

Investasi  Emas juga relatif aman dan resiko kecil, apalagi saat ini banyak disediakan emas batangan untuk investasi kita. Nilai plus emas tersebut dapat digadaikan dan dijual kapanpun, sehingga saat harga jual emas naik. kita bisa sewaktu -waktu menjual emas yang kita miliki tanpa menunggu waktu – waktu tertentu.

Investasi Obligasi

Kalau obligasi itu ibarat kita memberikan uang dan kita diberi jaminan berupa surat berharga, biasanya ada dari bank di indonesia. Bunga obligasi cukup variatif, ada yang menawarkan bunga 15 persen dalam setahun ada nominal berbeda pula. Investasi ini bisa menjadi rekomendasi bagi para pemuda yang belum berani untuk investasi langsung, dengan cara investasi saham atau pun investasi emas.

Bunga Deposito

Nah kalau yang ini merupakan investasi paling populer, karena selain dana kita yang sangat terjamin keamanannya juga karena bunga yang diberikan cukup besar untuk kita. Meskipun rata-rata deposito yang ada di indonesia baru berani memberikan bunga rata – rata 7% per tahunya.

Itu artinya jika menanam uang senilai 100 juta, maka kita akan mendapat 7 juta setiap tahunya atau sekitar 600 ribu per bulanya. Namun banyak kalangan tetap menyukainya, bahkan para petani sekalipun.

Demikian tadi ulasan untuk sahabat muda yang ingin merencanakan masa tua yang bahagia, kalau saran saya untuk pemula lebih baik mencari jenis investasi yang memiliki resiko kecil terlebih dahulu. Sehingga apabila nanti sudah cukup menguasai dunia tersebut maka perlahan-lahan memahaminya.

Mulailah bermain di investasi yang memberikan banyak keuntungan. Karena sejatinya hidup kita dan kesuksesan kita takan bisa kita raih kalau kita tidak mendesain kesuksesan itu sendiri.

So… jangan tunda-tunda lagi, mari berinvestasi mulai dari sekarang.