Odaiba, Pulau Sampah Di Jepang Yang Jadi Primadona

Sampah adalah masalah yang selalu menjadi pekerjaan utama di berbagai tempat di penjuru dunia. Sampah juga di identik kan dengan hal kotor, jorok dan jarang ada orang yang mau bersentuhan dengannya. Dan apa yang pertama kali kita pikirkan jika mendengar ada Pulau Sampah Di Jepang ??

Jepang yang identik dengan negara maju yang sangat menjaga kebersihan di setiap tempat nya ternyata mempunyai sebuah pulau sampah. Namun pulau sampah yang satu ini berbeda dari yang kita kira, pulau sampah ini menjadi obyek wisata yang banyak menarik para wisatawan lokal maupun asing dari berbagai penjuru dunia.

Adalah ODAIBA, sebuah pulau di sebelah barat daya ibukota Jepang Tokyo yang sekarang menjadi salah satu destinasi wisata populer. Namun siapa sangka kalau sebelumnya Odaiba adalah sebuah pulau yang berdiri dari tumpukan sampah. Odaiba adalah pulau sampah.

Odaiba, Pulau Sampah Di Jepang

Odaiba awalnya adalah pulau yang terbuat dari kumpulan sampah dan lumpur yang dibangun  sekitar 150 an tahun yang lalu. Pernah juga dijadikan sebuah benteng pertahanan untuk melindungi Tokyo dari serangan laut oleh Amerika.

Setelah peperangan berakhir kemudian pemerintah mulai membangun Odaiba menjadi pusat wisata, pertokoan dan hiburan. Sampai pada masa nya sekarang kini Odaiba telah berubah menjadi wisata wajib di Tokyo yang setiap harinya ramai dikunjungi turis.

Banyak sekali spot spot yang menjadi tujuan para wisatawan seperti Rainbow Bridge, Patung Gundam, Patung Liberty, Wisata Kincir dan juga pantai yang paling pas dinikmati saat sore hari, terutama saat matahari mulai tenggelam.

Saya sendiri sudah berkali kali mengunjungi Odaiba ini. Tujuan saya biasa nya berburu foto malam hari dengan pemandangan Rainbow Bridge yang sangat cantik.

Apa Saja Yang Ada Di Odaiba ??

1. Rainbow Bridge

Rainbow Bridge atau jembatan pelangi ini adalah Landmark utama dari Odaiba yang menghubungkan pulau sampah ini dengan daratan Tokyo. Untuk menuju Odaiba dengan kereta kita pasti akan melewati Rainbow Bridge ini.

Ada jalan tol, jalan biasa, jalur kereta dan juga jalur untuk pejalan kaki di atas Rainbow Bridge. Jadi dengan transportasi apapun kita bisa menyeberangi nya menuju Odaiba ini.

Saat malam tiba Rainbow Bridge ini akan menyala dengan warna pelangi yang membuat nya nampak sangat indah. Namun saat saat tertentu, kadang warna yang menyala hanya lah putih polos saja. Jadi suatu keberuntungan jika datang ke Odaiba dan bisa menikmati warna pelangi dari Rainbow Bridge ini.

2. Patung Liberty

Yang kedua adalah Patung Liberty yang terkenal dari Amerika. Namun jangan membayangkan Patung Liberty disini sebesar di Amerika. Di Odaiba Patung Liberty yang di bangun adalah miniatur nya yang berarti bukan ukuran sebenarnya seperti yang ada di Amerika.

Walaupun ukurannya kecil Patung Liberty ini juga cukup untuk menarik perhatian para wisatawan berfoto. Ada jembatan di depan dari Patung Liberty yang bisa dan biasa digunakan para wisatawan untuk mengambil foto.

Selain itu kita juga bisa mengambil foto nya dari bawah yang merupakan area pinggir pantai. Untuk menuju patung Liberty cukup mudah, kita hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit dari Daiba Station yang merupakan stasiun terdekat dari Patung Liberty ini.

3. Patung Gundam

Selain Patung Liberty, di Odaiba juga ada Patung Gundam yang tidak kalah menarik nya. Bahkan saya bilang Patung Gundam ini lebih menarik dari pada Patung Liberty.

Untuk menuju Patung Gundam juga tidak jauh, hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit lagi dari Patung Liberty tadi namun Patung Gundam ini posisi nya tidak dekat dengan pantai melainkan di depan mall yang di dalamnya terdapat banyak pertokoan souvenir maupun restoran.

Patung Gundam ini paling pas dikunjungi saat malam hari karena beberapa bagian nya akan menyala. Dan terkadang dalam beberapa menit tertentu Patung Gundam ini akan bergerak dan mengeluarkan kata kata. Namun bergerak disini bukan berjalan jalan melainkan hanya menggerakkan tangan dan kepalanya saja.

4. Wahana Kincir

Selanjutnya adalah Wahana Kincir yang sebenarnya umum ada termasuk Indonesia. Namun akan lain ceritanya jika apa yang kita lihat dari atas kincir ini adalah gemerlapnya ibukota Jepang Tokyo.

Dari atas sini kita bisa melihat Tokyo Skytree, Tokyo Tower dan juga banyak nya gedung gedung pencakar langit yang memenuhi wilayah Tokyo. Untuk menaiki Wahana Kincir ini kita harus membayar uang sebesar 1200 yen kalau tidak salah. Karena saya menaikinya saat awal awal tinggal di Jepang yaitu 3 tahun lalu jadi agak lupa lupa ingat.

Yang menarik saat itu adalah dimana saya salah memilih jenis Box yang akan saya naiki. Di sana ada 2 jenis Box yaitu Box transparan dan Box biasa. Untuk Box transparan kita bisa melihat apa saja termasuk dari balik kaki kita di bawah.

Ada 2 antrean disana, yang satu sangat penuh dan antrean satunya lagi lengang. Saya pun memilih yang lengang yang ternyata itu adalah pilihan untuk Box Transparan. Sementara jumlah Box Transparan dalam satu putaran kincir tersebut hanya lah beberapa buah saja.

Alhasil saya harus menunggu lama untuk 1 antrean saja. Bahkan antrean di samping saya yang memilih Box biasa sudah kembali turun dan saya belum naik, padahal saat pembelian tiket berurutan.

5. Pantai

Pulau buatan ini juga mempunyai pantai yang cukup indah. Walaupun terbuat dari kumpulan sampah sebelumnya namun sama sekali tidak ada kesan kotor pada pulau sampah di Jepang ini.

Saat musim panas pantai ini akan menjadi ramai oleh para pengunjung yang ingin berjemur. Bahkan akan sangat sesak sekali. Namun dimusim lain pantai ini juga tidak kalah indahnya.

Dan di pantai ini lah biasanya saya menghabiskan waktu menunggu matahari terbenam untuk memotret pemandangan sunset dengan obyek Rainbow Bridge yang sedang menyala. Sudah berkali kali saya bolak balik ke Odaiba ini hanya untuk mengambil foto ini namun tidak pernah bosan sama sekali.

Pantai disini juga terkenal dengan keromantisannya. Kita bisa menyewa kapal ketengah sambil makan malam bersama pasangan dengan pemandangan Rainbow Bridge yang indah. Bisa dibayangkan betapa romantis nya ??? Tapi jangan baper yaa hehehe.

Akses Menuju Odaiba

Pulau sampah di Jepang ini cukup mudah untuk dijangkau. Dari Tokyo Station kita hanya memerlukan waktu 25 menit dan biaya sekitar 460 yen dengan menggunakan kereta. Pertama kita bisa menggunakan JR Keihin Tohoku Line atau JR Yamanote Line menuju Shinbashi Station. Kemudian dari Shinbashi kita melanjutkan dengan Monorail Yurikamome Line yang nantinya akan melewati Rainbow Bridge.

Dengan Monorail Yurikamome Line kita bisa menuju Daiba Station dan juga berkeliling di pulau sampah di Jepang ini.

Itulah Odaiba, Pulau sampah di Jepang yang sekarang berubah menjadi destinasi wisata yang paling poluler. Dan bagi kamu yang ingin berkunjung ke Jepang khusus nya Tokyo jangan lupa untuk datang menikmati romantis nya suasana di Odaiba ini.

Ohya jangan berpikir bahwa jalan jalan keluar negeri khusus nya Jepang itu mahal karena kita bisa mengakali nya agar biaya yang di perlukan bisa di tekan. Bagaimana caranya ?? Silahkan baca ulasannya di artikel saya sebelumnya di bawah ini.

Referensi lain : Cara Liburan Murah Ke Jepang

Demikian pemaparan mengenai Pulau sampah di Jepang ini. Semoga bisa menjadi referensi dan bermanfaat bagi pembaca sekalian. Terima kasih.