in

10 Persiapan Sebelum Membuka Usaha Sendiri

Persiapan Sebelum Membuka Usaha

Mungkin saat ini anda sedang dilanda perasaan bosan dan tidak betah menjadi seorang karyawan. Rasa bosan tersebut seakan berbisik dalam benak anda untuk membuka usaha saja, ketimbang bekerja sebagai karyawan yang notabene penuh dengan tekanan.

Bisikan tersbut memang baik, tetapi ada baiknya lagi untuk mempelajari tentang persiapan sebelum membuka usaha sendiri, agar usaha tersebut nantinya bisa memberikan hasil di kemudian hari.

Sebelumnya perlu untuk diingat, bila anda berwira usaha hanya untuk menghindari rasa tertekan menjadi karyawan, saya rasa pilihan berwirausaha tidak akan memberikan banyak perubahan. Justru sebaliknya, seorang pengusaha akan mengalami lebih banyak tekanan ketimbang karyawan, terlebih untuk usaha yang masih tergolong baru.

Baca Juga : 10 Sifat Ini Hanya Akan Menghancurkan Bisnis Atau Usaha Anda

Namun, bila anda merupakan tipe orang yang senang berinovasi, serta berani mengambil resiko akan hal baru. Maka pilihan berwirausaha benar-benar cocok untuk orang seperti anda.

Oleh karenanya, dalam artikel ini, saya akan membahas tentang persiapan sebelum membuka usaha sendiri. Sehingga untuk anda yang hendak “meluncur” ke dunia wirausaha, setidaknya telah mengetahui, serta akan siap untuk mengahapi perasingan dalam usaha yang akan anda jalankan.

Persiapan Sebelum Membuka Usaha Sendiri

Persiapan Sebelum Membuka Usaha Sendiri
Credit Image : http://www.gettyimages.ae

1# Pastikan anda telah memiliki pola pikir seorang pengusaha

Persiapan sebelum membuka usaha yang pertama, yakni mindset atau pola pikir. Ini merupakan hal pertama yang wajib diperhatikan sebelum anda benar-benar mantab untuk berwirausaha.

Pola pikir seorang pengusaha memang tidak seperti yang dimiliki oleh karyawan, bahkan dalam penerapannya seorang pengusaha diwajibkan untuk memiliki pola pikir yang lebih tinggi dibandingkan kariawan.

Bila saat menjadi karyawan, anda terbiasa dimanjakan dengan pola pikiran yang statis dengan melakukan kegiatan yang sama setiap harinya, seperti . . .

Bangun > Kerja > Pulang > Tidur > Ulangi dari awal.

Maka tidak dengan pengusaha. Pengusaha dituntut untuk memikirkan tentang perubahan, perkembangan, arah dan tujuan dari usaha, serta hal-hal tidak terduga lainnya.

Selain itu, pengusaha juga dituntut memiliki visi dan misi yang benar-benar tinggi, agar dapat membawa usahanya menuju gerbang kesuksesan.

2# Pastikan anda memiliki mental seorang pengusaha

Bila poin satu, anda diwajibkan memiliki pola pikir seorang pengusaha. Pada pon kedua ini, anda diwajibkan untuk memiliki mental seorang pengusaha.

Seorang pengusaha haruslah memiliki mental yang kuat bagaikan baja, tentu saja dikarenakan perjalanan usaha yang tidak selamanya mulus, namun berkelok-kelok.

Mereka yang bermental lemah biasanya akan menangis pasrah akan keadaan saat usaha mengalami penurunan, sedangkan mereka yang bermental baja, pastinya selalu pantang menyerah, serta mencoba segala cara agar usahanya dapat bangkit dan bersinar kembali.

3# Pastikan keahlian anda sudah cukup dalam bidang usaha tersebut

Keahlian dalam bidang usaha, sangat dibutuhkan saat anda hendak berwirausaha. Misalkan anda ingin membuat usaha warung bakso, tentu saja anda dituntut untuk ahli dalam membuat bakso yang memiliki cita rasa, dan bukan hanya membuat bakso sekedarnya, yang penting bentuknya sudah bulat.

 Persiapan Sebelum Membuka Usaha

Kecuali, bila anda memiliki rencana untuk langsung mempekerjakan karyawan, untuk menangani usaha warung bakso tersebut, maka keahlian yang perlu anda persiapkan, yakni kemampuan keahlian dalam teknik berpromosi serta pengelolaan uang.

Namun, untuk usaha baru, saya sarankan cukup gunakan keahlian anda terlebih dahulu, dan jangan terlalu terburu-buru mencari karyawan. Karena urusan mengaji karyawan itu hal yang susah untuk usaha baru.

Pemasukan saja masih belum teratur, mosok iyo mau makai jasa kariawan . . .

4# Siapkan modal yang lebih untuk memulai usaha anda

Ada sebagian orang mengatakan membuat usaha hanya perlu modal yang cukup, asalkan gigih dalam melakoni usaha.

Saya setuju anggapan tersebut, namun usaha harus dibarengi dengan modal bila ingn usaha cepat berkembang. Di sini saya menyarankan menyiapkan dana lebih untuk modal, yakni berfungsi sebagai duit jaga-jaga, kalau seandainya terjadi hal-hal di luar perkiraan.

Tentu saja posisi anda yang merupakan pengusaha muda, menjadikan anda kurang memiliki pengalaman dalam menghadapi keperluan tak terduga untuk kepentingan usaha yang dijalankan. Sehingga menyiapkan dana lebih, mungkin dapat membantu anda.

5# Ingat akan tanggung jawab anda

Karena kekurangan modal usaha, sehingga meminjam modal di bank atau perorangan menjadi pilihan terarkhir anda.

Berhutang untuk menambahkan modal dan sebagai persiapan sebelum membuka usaha, tentu saja merupakan hal yang sah. Hanya perlu diperhatikan saja, untuk selalu bertanggung jawab, akan tanggung jawab anda untuk melunasi hutang, sesuai dengan perjanjian dengan si pemilik dana.

Selain hutang, bertanggung jawab juga meliputi keseriusan anda dalam mengelola usaha yang anda jalankan, agar usaha bisa memberikan hasil yang nyata suatu saat nanti.

6# Rencanakan tujuan usaha dari sekarang

Persiapan sebelum membuka usaha yang selanjutnya, yakni merencanakan tujuan dan arah usaha. Merencanakan tujuan dan arah usaha merupakan perisapan sebelum membuka usaha yang berkaitan langsung dengna memiliki pola pikir seorang pengusaha.

Persiapan Sebelum Membuka Usaha

Jadi, sebelum usaha benar-benar terealisasikan, ada baiknya anda pikirkan matang-matang, untuk nasib usaha secara kedepannya.

Karena, usaha yang sebelumnya telah diperiapkan dan tersusun dengan matang, maka kesempatan usaha tersebut untuk berkembang semakin besar, serta keuntungan semakin besar pula untuk anda.

7# Berani bekerja dengan ekstra keras

Kalau kerja keras sih, cocoknya buat kariawan ya. Untuk seorang penusaha, terlebih untuk usaha yang tergolong baru, makaanda harus bernai mengambil resiko untuk bekerja secara extra maksimal kerasnya.

Bahkan, tidak jarang usaha baru akan mengalami masa-masa sulit karena tidak mengalami peningkatan jumlah konsumen. Hal ini wajar, usaha baru anda mungkin belum sampai ke telinga masyarakat, sehingga mereka belum tergerak untuk mengunjungi tempat usaha yang anda miliki.

Solusinya adalah ekstra berpromosi, ekstra memikirkan trategi, serta ekstra bekerja keras, paling tidak sampai usaha anda sampai ke telinga masyarakat, sehingga usaha anda mengalami pengingakatan jumlah konsumen.

8# Mencari tim, serta partner bisnis

Usaha tidak mungkin berjalan sendiri, kecuali bila anda seorang superman yang bisa segalanya.

Untuk memudahkan usaha yang akan anda ciptakan, ada baiknya anda menentukan siapakah partner atau tim yang akan anda ajak untuk bersama-sama membangun usaha tersebut.

Persiapan Sebelum Membuka Usaha

Bila anda telah memiliki pendamping hidup, maka jadikan saja mereka sebagai partner usaha. Sebab, dengan menjadikan pasangan hidup sebagai partner, maka usaha akan berkembang lebih baik lagi, karena anda memang telah mengerti sikap dan sifat satu sama lain.

Selain itu, saat pembagian hasil usaha maka larinya juga untuk pasangan hidup, yang akan dinikmati berama.

Sedangkan untuk tim atau partner yang berasal dari kalangan lain, seperti teman dan lain sebagainya. Maka pastikan mereka memiliki pola pikir dan mental seorang pengusaha. Ini untuk mengatasi bila suatu hari nanti, partner atau tim anda malah terkesan menjadi beban, serta benalu dalam usaha yang anda ciptakan.

9# Pelajari teknik berpromosi yang ampuh untuk digunakan dalam usaha anda

Kesuksesan tidak lepas dari peran promosi, dengan teknik promosi yang benar, usaha yang anda jalankan akan semakin menampakkan hasilnya.

Sedangkan cara berpromosi sendiri, bisa ditempuh dengan berbagai macam cara, diantaranya dengan cara offline, maupun online.

Baca Juga : 5 Alasan Mengapa Anda Harus Mempromosikan Produk Usaha Secara Online

Untuk berpromosi secara Offline, dapat anda tempuh dengan memasang iklan spanduk, brosur, stiker, serta melakukan teknik berpromosi dari mulut-kemulut.

Dan utnuk teknik berpromosi secara Online, dapat ditempuj melalui media Internet, dengan manfaatkan sosial media seperti Instagram, Facebook, Youtube. Atau bisa dengan memasnag iklan pada situs jual beli online, dan memanfaatkan forum sebagai media promosi.

10# Mulai mempelajari tata cara dan segera memproses ijin usaha

Sebagai warga negara yang baik, dan mematuhi hukum, sudah selayaknya anda mengurus Surat Ijin Usaha Perdagangan ( SIUP).

Selain itu surat ijin usaha, juga dapat membantu meminimalkan kerugian, kalau-kalau ada razia secara dadakan dari pemerintah. So pasti aman, karena anda telah memiliki ijin yang sah untuk berwirausaha.

Selain itu, Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) ini juga berfungsi untuk mempermudah usaha anda dalam kegiatan perdagangan ekspor dan import.

Baca Juga : Sukses Berbisnis Dengan Fokus Terhadap Konsumen, Bukan Uang

Itu dia 10  persiapan sebelum membuka usaha. Persiapan tersebut berguna agar nantinya, usaha dapat berkembang dengan pondasi yang kuat, serta tidak akan kehilangan arah serta tujuan dikemudian hari. Selain itu, usaha yang telah tersusun dengan sangat rapi akan semakin membuka peluang kesuksesan kepada pemilik usaha tersebut.

Author Vilandus

Saya suka menulis jika ditemani segelas kopi.

Komentar

Tulis Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0