7 Fakta Tentang Batik Indonesia, Orang Indonesia Wajib Tau!

Klikmania.net – Fakta tentang batik | Tahukah kamu? tepat tanggal 2 Oktober 2019 kita memperingati hari batik nasional. Pada hari itu semua pejabat di lingkungan pemerintah daerah provinsi serta kabupaten/kota diwajibkan untuk memakai seragam batik. Sejarah hadirnya hari batik nasional, semua berawal dari tanggal 2 Oktober 2009.

Ketika itu terjadi sidang ke-4 Komite Antar-Pemerintah mengenai Warisan Budaya tak benda yang diselenggarakan UNESCO di Abu Dhabi. Saat sidang itu juga,

UNESCO juga mengakui wayang, noken, keris, dan tari saman selain batik itu sendiri. Peristiwa tersebut menjadi awal mula diperingati Hari Batik Nasional.

8 Fakta Tentang Batik Indonesia yang Menarik Untuk Kamu Ketahui

Berbicara soal batik yang merupakan budaya asli Indonesia, berikut ini saya ulas beberapa fakta menarik mengenai kain yang satu ini :

1. Perpaduan Kata

Tahukah kamu darimana asal usul kata “batik”? Ternyata batik merupakan perpaduan dua kata yaitu “Amba” dan “titik). Amba bermakna menulis, sedangkan “titik” berarti titik.

Jadi bisa disimpulkan bahwa, batik merupakan tulisan atau titik titik indah yang ada pada sebuah kain. Maka tak heran jika kain batik terlihat begitu mempesona.

2. Mata Pencaharian Wanita Zaman Dahulu

Sudah sejak lama wanita menjadikan batik sebagai sumber penghasilan mereka, wanita terbiasa membatik sedari dahulu.

Maka tak heran rata-rata orang tua atau nenek kita pasti sudah jago kalau urusan membatik pada sebuah kain. Nah untuk kamu yang masih muda, yuk belajar membatik dari sekarang!

3. Diperkenalkan Pertama Kali ke Dunia Internasional Oleh Soeharto

Sejarah populernya batik Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peran Presiden Republik Indonesia ke 2, Soeharto. Ketika itu, Pak Harto memperkenalkan batik sejak pertengahan tahun 80-an.

Semua bermula ketika Indonesia menjadi tuan rumah KTT APEC II (Asia-Pacific Economic Cooperation) tahun 1994 di Bogor, Jawa Barat.

Pada saat itu, 17 kepala negara dan kepala pemerintahan dari negara-negara APEC memakai batik tulis. Batik tersebut memiliki corak yang melambangkan simbol negara masing-masing dan juga dipadukan dengan sentuhan etnis Jawa. Tak cukup sampai disitu,

Pak Harto juga mengenalkan batik pada sidang umum PBB dan saat itu menjadi tonggak sejarah batik Indonesia semakin dikenal dunia.

4. Nama Proses Pembuatan Batik yang Unik

Fakta tentang batik selanjutnya bisa kamu ketahui dari nama proses pembuatan batik yang terbilang unik. Apa uniknya? Karena bernama yang semuanya diawali dengan huruf “N”. Apa saja itu?

• Nyungging : merupakan proses pembuatan pola motif batik di atas kertas.
• Nglowong :  merupakan proses pelekatan malam di kain menggunakan canting sesuai garis pola.
• Njaplak : pemindahan pola dari kertas ke kain
• Ngiseni : pemberian motif isian pada motif yang sudah dilekatkan dengan malam.
• Nyolet : pewarnaan motif berupa burung atau bunga dengan kuas.
• Mopok : penutupan bagian yang dicolet dengan malam dan dibarengi dengan menutup bagian dasar kain yang tidak perlu diberikan warna.
• Ngelir : proses pewarnaan kain secara menyeluruh.
• Nglorod : proses pembilasan yang dilakukan dengan cara merendam kain di air mendidih.
• Ngrentesi : pemberian titik menggunakan canting berjarum tipis.
• Nyumri : penutupan bagian tertentu dengan malam.
• Nyoja : menyelupkan kain dengan sogan atau warna coklat.

5. Salah Satu Penyumbang Devisa Terbesar

Sudah tidak perlu diragukan lagi kualitas batik Indonesia di mata dunia. Karena hal itulah, batik menjadi salah satu penyumbang devisa terbesar di Indonesia. Amerika Serikat menjadi salah satu negara pengimpor batik selain Jerman, Jepang, dan Korea Selatan.

Berdasarkan data yang saya lihat dari Badan Pusat Statistik (BPS), volume ekspor batik periode Januari-Juli 2019 sebesar 18,5 ribu ton lho! Banyak sekali bukan? semoga batik Indonesia semoga semakin mendunia ya!

6.  Kental Akan Budaya Jawa

Batik memang kini telah ada di hampir seluruh Indonesia. Bahkan setiap daerah punya batik dengan ciri khasnya masing-masing.

Namun tahukah kamu? Batik di Indonesia tidak bisa dilepaskan begitu saja dari budaya Jawa. Pada abad ke 17 Masehi, corak batik  ditulis-lukiskan pada daun lotar dan papan di rumah adat Jawa.

Selain itu batik juga kental dan memiliki peranan penting dalam pernikahan adat Jawa.

Salah satunya yaitu Batik Sido Mulyo. Batik dari Surakarta ini dipakai kedua mempelai baik laki-laki maupun perempuan dan motifnya memiliki makna “kedua mempelai hidup bahagia, sejahtera, mulia, dan dicukupkan rezekinya”.

7. Batik Sudah Ada Sejak Abad ke 13

Tak banyak yang tau, sejarah awal mula batik berawal ketika abad ke 13 tepatnya pada zaman Majapahit. Terdapat bukti berupa motif batik pada arca-arca peninggalan zaman Majapahit.

Beberapa diantaranya yaitu motif batik pada arca Prajnaparamita dan juga motif batik kawung pada arca Kertajasa. Meski banyak sekali versi tentang sejarah batik, namun versi inilah yang dianggap paling akurat dan paling benar.

8. Warisan Budaya UNESCO

Fakta tentang batik selanjutnya bahwa kain tersebut menjadi warisan budaya yang diakui oleh UNESCO.

Tepat pada tanggal 2 OKtober 2009 masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, batik ditetapkan menjadi Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) oleh UNESCO.

Pengakuan ini jelas berdampak positif bagi Indonesia dimana tak ada negara lain yang bisa mengakui batik sebagai budaya tersebut. Termasuk tetangga sebelah, Eh!.

Bagaimana? Sangat menarik bukan fakta tentang batik Indonesia pada penjelasan di atas? Maka dari itu, yuk jaga kelestarian batik jangan sampai budaya ini hilang dan anak cucu kita tidak tau bahwa Indonesia memiliki batik yang diakui dunia.