Jesica Putri
Selama beberapa tahun ke belakang, aku cukup aktif menggunakan Traveloka PayLater untuk berbelanja. Mungkin kamu yang membaca tulisanku ini belum mengerti apa itu PayLater Traveloka. Jadi, ini adalah produk pembayaran dari Traveloka berupa dana pinjaman dengan limit tertentu. Traveloka bekerjasama dengan PT Caturnusa Sejahtera Finance yang sudah diawasi langsung oleh OJK. So, dijamin aman!
Buatku yang anak kos di rantauan, PayLater Traveloka memudahkan kehidupanku banget. Bisa buat belanja stok kulkas, travelling bareng bestie, staycation di hotel impian, nonton bioskop dan masih banyak lagi.
Memanfaatkan limit Traveloka PayLater membuat aku bisa beli sekarang bayar nanti berbagai keperluan selama di perantauan. Pengalaman menggunakan PayLater Traveloka versiku ini mungkin bisa jadi inspirasi buat kamu semua.
Belanja Berbagai Keperluan Kos dengan Virtual Number di PayLater
Mulanya kupikir limit PayLater Traveloka cuma bisa digunakan untuk keperluan travelling seperti beli tiket pesawat dan pesan hotel. Ternyata, aku bisa juga belanja berbagai kebutuhan bulanan pakai limitnya.
Nah, bagaimana caranya?
Jadi, caraku bisa belanja berbagai keperluan kos selama di perantauan menggunakan PayLater Traveloka itu mudah banget. Aku tinggal belanja seperti sedia kala lewat e-commerce favorit aku.
Kemudian, sebelum checkout klik pembayaran kartu kredit. Nah, terdapat kolom yang mengharuskan kamu mengisi beberapa angka.
Lalu silahkan beralih ke halaman PayLater dan ajukan virtual number. Jika sudah memperoleh, kamu bisa copy paste angka yang tertera di kolom tadi. Ingat, satu kali pengajuan hanya untuk satu kali pembayaran, ya!
Ngomong-ngomong, Traveloka PayLater Virtual Number ini memang fitur terbaru yang membuat kamu bisa memanfaatkan limit PayLater untuk belanja. Kamu bahkan bisa mengubah pembayaran menjadi cicilan hingga 12 bulan tergantung kemampuan.
Perlu diingat bahwa Virtual Number ini hanya untuk kamu yang mengaktifkan Traveloka PayLater sebelumnya. So, sebelumnya aku telah mengajukan limit di aplikasi ini.
Buat belanja keperluan bulanan, Traveloka PayLater enak banget! Aku sering memperoleh diskon belanja besar-besaran hingga ratusan ribu sebab adanya program cashback dan potongan belanja.
Pernah aku belanja keperluan bulanan yang mana habis Rp 700 ribu, tetapi hanya bayar Rp 500 ribu saja. Buat anak kos sepertiku, potongan Rp 200 ribu itu besar banget, lho. Duit segitu bisa buat bayar token listrik!
Keunggulan lain dari PayLater Traveloka adalah adanya real time history. Jadi semua transaksi keuangan mulai dari pengeluaran dan pembayaran tercatat saat itu juga. Sangat memudahkan buat aku yang biasanya kalap ini.
Di sisi lain, real time history seperti ini semacam notifikasi agar pemilik akun PayLater tahu apa saja yang terjadi dengan limitnya. Amit-amit ada yang pakai limit kamu buat belanja tanpa sepengetahuan, bisa dicek saat itu juga, kok.
Poin plus yang lain adalah proses pendaftarannya yang sangat cepat! Nggak butuh waktu lama untuk mendapatkan status apakah aplikasi disetujui atau tidak. Bahkan, biasanya notifikasi diterima pengajuan tidak sampai sehari.
Khawatir pengajuan PayLater Traveloka ditolak? Well, selama kamu patuh dengan syarat yang diberikan, kemungkinan akan lolos, kok. So, sangat besar peluang untuk diterima.
Cara Mudah Daftar PayLater Traveloka Serta Mengaktifkannya
Sangat mudah, silahkan siapkan KTP asli sebelum mendaftar. Pastikan usia kamu di antara 21 hingga 70 tahun, ya!
Kemudian buka halaman pengajuan Traveloka PayLater di aplikasi Traveloka. Setelah itu, lengkapi formulir pendaftarannya.
Lalu silahkan ambil foto diri sesuai instruksi. Kamu akan diminta memegang KTP dengan posisi yang benar sesuai keterangan yang tersedia.
Jika sudah, silahkan submit dan tunggu 1×24 jam. Nah, jika kamu lolos maka limit PayLater Traveloka pun bisa digunakan langsung.
Bagaimana Jika Limit PayLater Traveloka Dicairkan Dalam Bentuk Cash?
Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah limit yang diberikan oleh Traveloka bisa dicairkan dalam bentuk uang tunai?
Nah, jika kamu menggunakan jasa gestun Traveloka PayLater, sangat besar kemungkinan bisa. Akan tetapi, hal ini jelas ilegal dan tidak disarankan sebab memberikan banyak kerugian.
Salah satu alasan kenapa PayLater Traveloka tidak bisa digunakan adalah penggunaan jasa gestun PayLater Traveloka. Sebabnya, ketika kamu melakukannya data kamu akan tercatat oleh OJK.
PT CSF bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan berkomitmen membantu pemerintah mengurangi jasa gesek tunai ilegal. Nah, semakin banyak riwayat gesek tunai skor kredit kamu akan semakin buruk.
Kemungkinan besar PayLater Traveloka tidak bisa digunakan di kemudian hari jika hal ini terus-terusan terjadi.
Usai sudah pembahasan Traveloka PayLater review versiku. Selama menggunakannya, overall aku puas dengan segala kemudahan yang diberikan.
Pelayanan customer service dari Traveloka pun sangat responsif sehingga ketika ada ketidakberesan, bisa diberikan solusi atau penanganan secara cepat.
Bagaimana dengan PayLater Traveloka Review versi kamu? Share di kolom komentar, yuk!
Komentar
Loading…