Alasan Mengapa Produk Apple Dijual dengan Harga Mahal

Mengapa Produk Apple Dijual dengan Harga Mahal? – Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa produk-produk Apple selalu dijual dengan harga yang selangit. Harga untuk sebuah iPhone saja bisa menyamai harga sebuah motor. Bahkan harga MacBook Pro terbaru bisa mencapai hingga puluhan juta rupiah. Wooow..

Meskipun produk apple dijual dengan harga mahal, namun produk-produk Apple seperti iPhone, iPad, Apple Watch, dan MacBook selalu saja banyak diminati oleh para konsumen. Hingga kemunculan produk terbarunya selalu dinanti-nantikan, biasanya diawali dengan rumor-rumor dan bocoran mengenai spesifikasi atau desain dari produk Apple yang akan rilis tersebut.

Lalu, apa sih sebenarnya rahasia produk apple dijual dengan harga mahal dan tidak bisa dibilang murah tersebut? Yuk simak penjelasan berikut.

Desain Mewah dan Premium

Dari iPhone generasi pertama hingga iPhone generasi terbaru, desain Apple selalu menawarkan kesan yang mewah dan premium. Mengapa begitu? Karena, Apple selalu memperhatikan kepuasan pengguna ketika menggunakan setiap produknya.

Tidak sedikit brand-brand lain yang terinspirasi dan sedikit meniru desain dari iPhone. Untuk urusan warna pun demikian, warna Rose Gold yang hadir pada peluncuran iPhone 6s kini menjadi salah satu warna favorit pada smartphone-smartphone saat ini. Tidak tertutup kemungkinan warna Black dan Jet Black yang hadir pada iPhone 7 juga akan menginspirasi brand-brand lainnya.

Selain iPhone, desain iPad, Apple Watch, dan MacBook juga tidak kalah mewah dan elegan. Ada aura tersendiri yang bisa menaikkan tingkat persentase kekerenan seseorang ketika menggunakannya. #Lebayyy ..Inilah salah satu alasan mengapa produk apple dijual dengan harga mahal.

Kualitas Kamera yang Handal

Tidak diragukan lagi jika produk Apple dibekali dengan kamera yang handal dan mumpuni. Generasi iPhone terbaru kini telah dibekali dengan teknologi kamera yang semakin baik, dilengkapi dengan dual-camera, mendukung fitur portrait, dan menghasilkan gambar dengan kualitas sekelas kamera DSLR.

Meskipun Apple hanya mengusung kamera 12 MP pada perangkat iPhone terbarunya, namun kualitasnya memang tidak bisa diremehkan. Tingginya angka megapixel memang benar-benar bukan menjadi jaminan untuk menghasilkan gambar dengan kualitas yang baik.

Pembaruan Perangkat Lunak yang Baik

Saya sangat setuju jika ada yang mengatakan bahwa update software untuk perangkat Apple adalah yang terbaik saat ini. Mengapa demikian? Sebab, selain memberikan pembaruan yang rutin terhadap perangkat lunaknya, Apple juga masih memberikan perhatian terhadap perangkat lawasnya.

Contohnya saja iPhone 5, meskipun dirilis pada tahun 2012 dan dibekali dengan iOS 6 saat itu, hingga kini iPhone 5 masih bisa menikmati iOS terbaru dari Apple yaitu iOS 10 (walaupun sudah 4 tahun umurnya). Artinya, meskipun sudah dikategorikan sebagai perangkat lawas namun Apple masih memberikan perhatian yang baik terhadap perangkatnya tersebut.

Berbeda dengan vendor-vendor lainnya, yang umumnya memberikan dukungan pembaruan perangkat lunak terhadap perangkatnya selama 2 tahun.

Performa dan Kinerja Perangkat yang Cepat

Jika dibandingkan dengan para kompetitornya, di atas kertas hardware dan spesifikasi dari perangkat Apple kalah jauh. Beberapa vendor smartphone kini sudah menggunakan RAM dengan spesifikasi hingga 6 GB.

Meskipun iPhone hanya dilengkapi RAM yang hanya 2 GB, namun kinerja dan performa iPhone bisa menyaingi smartphone dengan RAM yang lebih besar darinya. Nah, sekarang kamu tau alasannya mengapa produk apple dijual dengan harga mahal.

Berikut ini video tes perbandingan kecepatan dalam buka tutup aplikasi antara iPhone 6s (RAM 2 GB) dengan Samsung Galaxy Note 7 (RAM 4 GB):

Ekslusif

iPhone hanya diproduksi oleh Apple, begitu juga dengan iPad, Apple Watch, MacBook, dan iMac. Perangkat lunak yang digunakan seperti iOS, WatchOS, dan MacOS juga hanya digunakan oleh perangkat-perangkat Apple saja. Kamu tidak akan menemukannya di perangkat lain.

Berbeda dengan OS sebelah, yang digunakan oleh beberapa vendor smartphone. Bahkan setiap vendor memiliki User Interface-nya masing-masing meskipun menggunakan OS yang sama. Sehingga ketika beralih dari satu smartphone ke smartphone lain kita harus beradaptasi terlebih dahulu.

Berbeda dengan Apple yang dari iPhone generasi pertama hingga iPhone generasi terbaru memiliki User Interface yang sama.

Keamanan yang Tinggi

Apple memang terkenal dalam urusan keamanan perangkat. Sebab, sistem operasi mereka tidak bersifat open source yang bisa dengan mudah diotak-atik oleh penggunanya.

Jika kamu pengguna Android, ketika kamu lupa kunci password kamu hanya tinggal melakukan reset perangkat dengan masuk ke Recovery Mode. Lalu, perangkat bisa diakses kembali meskipun dengan resiko kehilangan semua data. Sangat berbahaya bukan jika smartphone kamu jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab.

Berbeda dengan iOS, ketika kamu ingin mereset ulang (restore) iPhone, maka kamu akan dimintai Apple ID yang ada di iPhone tersebut. Tanpa Apple ID maka kamu tidak akan bisa melakukan restore. Sehingga, ketika iPhone kamu hilang atau dicuri pun setidaknya tidak akan ada yang bisa membuka passcode dan mengakses informasi yang terdapat pada iPhone milikmu. Inilah alasan terkuat mengapa produk apple dijual dengan harga mahal, ya.. karena tingkat keamanan yang tinggi.

Retina Display

Beberapa perangkat Apple terbaru kini telah dilengkapi dengan layar Retina Display. Apa sih layar Retina Display tersebut?

Retina Display adalah teknologi layar milik Apple yang memiliki resolusi yang cukup tinggi, sehingga mata manusia tidak dapat melihat titik-titik pixel yang ada dalam sebuah layar. Itulah sebabnya mengapa layar perangkat Apple terlihat lebih tajam dan bening dibanding perangkat lainnya.

Baca Juga:

• Cara Mengatasi Tampilan Pencarian Google yang Berubah Jadi Jelek Karena Google Custom Search Engine (CSE)
• Tutorial Menggunakan Google Drive di iPhone

Akhir Kata

Untuk penutup saya rasa simple saja yang ingin saya katakan, bahwa.. “Harga nggak pernah bohong”.

Semoga bermanfaat