Aditya Irzal
bisnis menjual smartphone – Hello sobat Klik Mania. Seperti yang kita semua ketahui bahwa perkembangan smartphone di dunia memang semakin besar.
Tidak hanya dibutuhkan oleh kalangan atas saja, bahkan anak sekolah juga sudah membutuhkan smartphone untuk urusan pendidikan. Melihat fenomena tersebut, berpotensi menghasilkan sebuah peluang bisnis yang menggiurkan.
Mungkin banyak diantara kita ingin memulai bisnis menjual smartphone, namun masih bingung harus mulai dari mana.
Dan kali ini mari kita bahasa bagaimana caranya meraup puluhan juta melalui bisnis menjual smartphone.
Melihat Peluang Bisnis dari Menjual Smartphone
Sebelum memulai bisnis tentunya harus melihat peluang dari bisnis yang ingin kita kembangkan.
Smartphone pada awalnya hanya dibutuhkan oleh kalangan atas seperti pebisnis karena memiliki fitur yang canggih untuk menunjang bisnis mereka.
Akan tetapi, masyarakat kalangan menengah kini sudah bisa memiliki smartphone dengan harga yang terjangkau.
Hal tersebut karena persaingan yang ketat antara produsen smartphone menghasilkan banyak smartphone murah dipasaran.
Dan tidak hanya dibutuhkan oleh orang dewasa saja, smartphone juga sudah mulai dibutuhkan oleh remaja dan anak – anak. Dimana semakin maraknya perkembangan game online dan kebutuhan pembelajaran murid disekolah.
Hal ini yang menjadi peluang bisnis melalui menjual smartphone karena memang dibutuhkan oleh segala sektor masyarakat.
Baca : Tips Menjual Smartphone dengan Harga Tinggi, Ikuti caranya!
Persiapan Memulai Bisnis Menjual Smartphone
Setiap memulai bisnis haruslah memiliki persiapan yang matang agar bisnis yang anda tekuni dapat berkembang.
Berikut beberapa hal yang harus anda persiapkan untuk bekal memulai bisnis menjual smartphone :
1. Pengetahuan seputar smartphone
Sebelum menjual smartphone tentunya anda harus memiliki pengetahuan seputar smartphone. Tidak hanya pengetahuan tentang smartphone baru, anda juga harus memiliki pengetahuan tentang smartphone lawas.
Sebab anda akan masuk kedalam dunia pasar, akan banyak sekali pembeli dengan beragam kebutuhan. Tentu saja, anda harus memiliki bekal pengetahuan seputar dunia smartphone.
2. Kemampuan melihat perkembangan smartphone dan konsumen
Perkembangan smartphone di dunia memang semakin besar yang merupakan dorongan dari kebutuhan konsumen.
Anda harus memiliki kemampuan melihat perkembangan smartphone karena jika tidak mengikuti perkembangan maka produk yang anda jual mungkin sudah ketinggalan jaman.
Konsumen tentunya lebih mencari smartphone yang baru rilis ketimbang smartphone yang telah lama rilis dipasaran.
Sebab semakin baru smartphone maka juga membawa fitur baru yang menggiurkan konsumen.
3. Memiliki modal uang untuk membeli produk
Setelah anda memahami pengetahuan dan kemampuan seputar dunia smartphone. Maka anda harus memiliki modal uang untuk membeli produk yang akan anda jual seperti smartphone dan aksesoris tambahannya.
Tentu saja memanajemen uang dalam pembelian produk sangat berpengaruh terhadap bisnis menjual smartphone.
Jika anda memang ingin langsung membuka toko dengan partai besar tentu anda harus mengeluarkan modal yang besar pula. Akan tetapi, dengan pembelian barang berjumlah besar akan mendapatkan harga grosir.
Dan bagi anda yang masih belum memiliki modal yang besar, tentu anda hanya perlu membeli beberapa produk smartphone terbaru dan aksesoris pilihan saja.
Dan tips untuk anda yang terkendala dengan modal yang minim. Anda dapat menawarkan toko anda pada beberapa agent untuk menitipkan produk smartphone atau aksesoris mereka di toko anda.
Akan tetapi, tentu saja anda tidak mendapatkan keuntungan yang besar karena hanya sebagai reseller saja.
Anda dapat memperoleh produk smartphone dan aksesoris melalui distributor yang biasanya berada di kota – kota besar seperti Jakarta, Medan, Batam dan Bandung.
Hambatan dalam bisnis menjual smartphone
Setiap bisnis tentunya memiliki beberapa hambatan yang biasanya ditemui para pebisnis. Dan berikut beberapa hambatan dalam bisnis menjual smartphone :
1. Urusan Pemasaran atau Promosi
Jika anda tidak giat dalam mempromosikan toko dan produk yang anda jual tentu saja bisnis anda kurang dikenal oleh calon konsumen.
2. Masalah kurangnya pengetahuan tentang dunia smartphone
Banyak orang yang ingin membuka bisnis menjual smartphone akan tetapi terkendala karena kurangnya pengetahuan seputar smartphone.
Smartphone tidak terlepas dari berbagai macam spesifikasi yang menuntut anda harus dapat memahaminya. Anda bisa saja tertipu jika tidak menguasai spesifikasi dan harga dari produk yang anda jual.
3. Persaingan dengan pebisnis yang menjalankan bisnis serupa
Pada dunia bisnis tentunya kita tidak akan asing dengan namanya “persaingan bisnis”. Dan salah satu hambatan dalam bisnis menjual smartphone adalah banyaknya pebisnis yang membuka bisnis yang sama.
4. Banyaknya konsumen yang lebih memilih toko resmi brand smartphone
Kita dapat menemukan banyak sekali toko resmi dari sebuah brand smartphone berjamuran di perkotaan.
Mereka tentunya menawarkan harga yang lebih murah karena merupakan toko resmi dari developer. Contohnya seperti Mi Store yang menjual smartphone xiaomi secara resmi.
Strategi Bisnis
Setelah kita memahami persiapan dan hambatan dalam bisnis menjual smartphone, langkah selanjutnya adalah mempelajari tentang strategi bisnis.
- Cara agar produk smartphone anda tetap mengalami perputaran penjualan adalah dengan giat mempromosikannya. Anda bisa melakukan promosi secara fisik yaitu dengan membayar sales atau menggunakan banner untuk dipajangkan.
Selain itu, anda juga harus mempromosikan melalui jalur internet atau online promotion.
Melalui promosi secara online, anda tidak hanya mencakup konsumen disekitar toko anda tetapi juga seluruh orang yang terhubung di internet.
- Jangan pernah ketinggalan informasi dan pasaran mengenai smartphone terbaru agar anda selalu menjual smartphone terkini. Selain itu, harga smartphone tentunya juga mengalami perubahan setiap bulannya.
Dengan kemampuan mengamati harga yang cermat tentu dapat anda manfaatkan untuk membeli smartphone saat harga sedang turun.
Menganalisa Bisnis
Setelah anda memahami persiapan, hambatan dan strategi untuk memulai bisnis menjual smartphone. Hal terakhir yang harus anda pelajari adalah menganalisis bisnis.
Modal Awal
| Peralatan | Harga |
| Seperangkat Etalase | Rp 3000.000 |
| Smartphone | Rp 10.000.000 |
| Aksesoris Smartphone | Rp 2.000.000 |
| Papan Nama Toko (Neon Box) | Rp 500.000 |
| Total | Rp 15.500.000 |
Peralatan mengalami penyusutan selama beberapa tahun, disini kita memperkirakan selama 4 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.500 dengan metode penyusutan garis lurus.
Biaya penyusutan per tahun adalah (Rp 15.500.000 – Rp 1.500) : 4 = Rp 3.874.625 per tahun atau Rp 322.900 per bulannya.
Perkiraan Laba Perbulan
| Smartphone (15 pcs – Rp 1000.000) | Rp 15.000.000 |
| Aksesoris | Rp 5.000.000 |
| Total | Rp 20.000.000 |
Biaya – biaya
| Penyusutan Peralatan | Rp 322.900 |
| Smartphone | Rp 10.000 |
| Aksesoris | Rp 2000.000 |
| Gaji Pegawai | Rp 600.000 |
| Listrik dan Telepon | Rp 1000.000 |
| Transportasi | Rp 500.000 |
| Lain – lain | Rp 500.000 |
| Total | Rp. 14.922.900 |
| Laba Bersih | Rp. 5.078.000 |
Dan berdasarkan dari tabel diatas maka dapat disimpulkan untuk perkiraan modal kembali adalah (Rp. 15.500.000 : Rp 5.078.000 = 3,1 bulan).
Tentu saja analisis bisnis yang dijabarkan diatas hanyalah sebagai perkiraan untuk anda. Harga modal dari setiap produk tentu tergantung dari tipe produk yang anda inginkan.
Selain itu, perkiraan laba tentu saja berbeda dengan penerapan anda nantinya. Sebagai contoh, jika anda tidak menggunakan pegawai tentu saja anda akan menghemat biaya gaji pegawai.
Komentar
Loading…