ganisebastian
Terkadang suatu pilihan itu menjadi penentu pada akhir cerita, filsafat yang memang di yakini benar untuk sebagian orang, karena memang sudah banyak terbukti begitu pula untuk menentukan nama blog atau website anda.
Top Level Domain (TLD) menjadi pilihan yang paling tepat bagi pengguna blog/website, karena lebih bagus dari segi SEO, dan di lihat lebih profesional.Jika anda berniat mencari nama domain untuk sebuah blog/web lokal penggunaan country specific,TLD bisa menjadi pilihan yang tepat.
Misalnya untuk sebuah situs bisnis online yang menargetkan pengunjung dari indonesia, penggunaan TDL .id atau .co.id akan menjadi pilihan yang tepat. Karena update algoritma google yang memfokuskan pada pencarian yang berbasis wilayah. Namun jika target pengunjung situs bersifat internasional, maka penggunaan domain .com atau .org bisa menjadi pilihan terbaik.
Bagaimana memilih nama Blog atau website yang bagus?
Buatlah konsep yang jelas mengenai blog anda,karena pada dasarnya suatu konsep lah yang menjadi pertimbangan dasar dalam menulis blog, tentukan dengan tema dan diskripsi Blog anda, agar nantinya antara nama blog dan isi dalam postingan selaras.
Singkat padat dan mudah di ingat : dalam arti simpel (sederhana) jangan terlalu panjang dan ribet yang tujuannya agar mudah di ingat, hal ini penting juga,karena setiap pengunjung blog tidak akan bersusah payah hanya untuk menghafalkan nama blog anda, pengunjung bisa mengingat nama blog anda, dan akan berkunjung kelak di kemudian hari jika sajian atau isi topik blog anda di anggap menarik.
Buatlah nama yang unik,spesifik,dan sedikit kreatif : nama domain menjelaskan tentang apa yang anda jabarkan, mengenal lebih jauh tentang nama brand atau produk yang sedang anda tawarkan, atau bisa menjadi ciri khas dari brand itu sendiri.yang nanti nya akan lebih di kenal banyak orang.
Anda bisa menggunakan Fasilitas seperti Google Keyword Planner, untuk melakukan Riset keyword yang ada hubunganya dengan topik blog anda. Ada sebagian yang menggunakan nama pribadi atau nama instansi serta jawatan,serta nama produk atau brand yang sedang di promosikan .
Tetapi itu kembali kepada tersedianya nama domain yang akan di daftarkan, sebagian bisa memilih alternatif dengan menggunakan tanda pemisah (-) karena nama domain yang di inginkan ternyata sudah ada yang memiliki.
Cek ketersediaan nama domain
Anda bisa cek ketersediaan nama domain anda pada situs yang menyediakan Registrasi/pendaftaran nama domain,bisa situs dari dalam negri ataupun dari luar negri yang menyediakan fasilitas ini, anda bisa searching sendiri.
Di sana ada banyak pilihan domain yang di sediakan pilih dengan hanya menuliskan di kotak serching, cek apakah nama domain yang anda maksud masih tersedia atau sudah di pakai sama pihak lain.
Nah kembali kepada pilihan anda, nama atau pun label pada suatu blog/website pada intinya adalah bebas, jadi anda sendiri yang berhak menentukannya, asalkan masih tersedia dalam daftar ketersediaan domain, anda langsung bisa memesannya, umtuk jangka waktu biasanya minimal 1 tahun, selanjutnya kita bisa memperpanjang di kemudian hari.
Tapi yang lebih penting lagi adalah isi atau konten blog yang anda sajikan, karena isi konten atau posting blog adalah penentu segalanya. buatlah konten yang original dan fresh walaupun mungkin topik yang anda tulis sudah banyak yang di posting.
Sajikan dengan bahasa dan kemampuan anda, ekpresikan jari anda di atas keyboard dengan imajinasi anda, tanpa merubah topik atau pikiran utama yang ada. Karena algoritma Google ke depannya akan mengacu kepada isi konten anda.
Nah ini Mas Gani kekeliruan saya waktu daftar Adsense pertama kali, saya tidak mengecek dulu dengan domain TLD, ternyata blog yang saya daftarkan pertama (pakai blogspot) ketika mau diupgrade ke TLD sudah ada yang punya hehe… akhirnya terpaksa ngrubah blog dengan nama yang lain (karena memang pingin yang TLD). apalagi klo TLD rasanya seperti punya sendiri. he 😀
Betul mas, menggunakan TLD terlihat profesional, custom domain juga mudah.
Kok bisa kliru jeee 😀