5 Cara Memilih Power Bank yang Tepat untuk Smartphone Kamu

Saat ini ada begitu banyak jenis power bank berdasarkan merek, kapasitas penyimpanan daya, atau spesifikasi lainnya. Untuk itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara memilih power bank yang tepat sesuai kebutuhan.

Power bank merupakan sesuatu yang amat penting dibawa bagi mereka yang banyak beraktivitas di luar ruangan atau outdoor. Ketika daya baterai smartphone mulai habis, maka hadirnya power bank akan sangat membantu.

Cara Memilih Power Bank yang Tepat untuk Smartphone Kamu

Setiap power bank tentu memiliki beragam spesifikasi dan fitur. Untuk memudahkan kamu saat hendak membeli power bank, berikut Klikmania berikan tips atau cara memilih power bank yang tepat untuk smartphone kamu.

1. Cek spesifikasi

Melihat seperti apa spesifikasi power bank merupakan hal utama yang harus diperhatikan sebelum membeli sebuah power bank. Seperti halnya ponsel, power bank juga memiliki spesifikasi tertentu yang biasanya ada di situs resmi mereka.

Atau kalau kamu ingin membeli power bank di toko offline, informasi mengenai spesifikasi juga bisa tercantum di kotak kemasannya. Untuk itu, sebagai pembeli harus memahami spesifikasi tersebut untuk bisa membandingkan power bank yang satu dengan yang lain.

Pada umumnya, power bank memiliki tiga spesifikasi utama, yaitu:

Kapasitas: Apabila aktivitasmu lebih banyak di luar ruangan dan tidak memungkinkan untuk charging hp, kamu mungkin membutuhkan power bank dengan kapasitas 10.000 mAh atau lebih. Dengan kapasitas yang lebih, kamu bisa mengisi daya hp atau perangkat lain yang kamu miliki hingga lebih dari 2 kali.
Ukuran: Setiap power bank juga memiliki bentuk dana ukuran yang berbeda-beda. Pilihlah sesuai dengan bawaanmu.
Input dan Output pengisian: Untuk mengisi ulang daya smartphone, kamu bisa memilih output 1A (ampere). Sementara untuk tablet bisa dengan output 2,1A, serta output 3A untuk laptop.
Semakin tinggi arus pada output, maka semakin cepat power bank tersebut mengisi daya perangkat kita. Sedangkan untuk input, pada umumnya 1A hingga 2,4A. Semakin tinggi amper input ini, maka pengisian ulang power bank tersebut juga akan semakin cepat.

2. Cek kualitas

Untuk melakukan pengecekan kualitas power bank, kamu tidak harus mencobanya sendiri secara langsung. Kamu bisa melihat ulasan atau review dari orang-orang yang sudah pernah membeli dan mencoba produk tersebut.

Di berbagai toko online, pasti di situ ada kolom feedback dari para pembeli yang mungkin berguna bagi kamu. Meskipun biasanya, sebagian besar isinya bukan ulasan mengenai produknya, tetapi lebih ke feedback bagi penjual atau tokonya.

Selain dari ulasan produknya di toko online, kamu juga bisa memeriksa kualitas power bank melalui ulasan seseorang melalui mesin pencari Google.

Kamu tinggal menuliskan kewyord “review/ulasan power bank … (isi dengan merek dan model power bank incaran kamu)”. Jika tersedia, kamu bisa melihat berbagai tulisan seseorang mengenai power bank tersebut.

Cara selanjutnya, kamu bisa melihat rekomendasi merek atau model power bank terbaik di berbagai situs teknologi. Kamu tinggal menuliskan kata kunci “merek/model power bank terbaik” atau bisa juga dengan “power bank terbaik”.

Di situ kamu bisa melihat beberapa merek dan model beserta penjelasan mengapa power bank tersebut direkomendasikan.

3. Sesuaikan dengan kebutuhan

Penting juga untuk menyesuaikan fitur-fitur power bank dengan kebutuhanmu. Sehingga nantinya tidak kekurangan atau kelebihan.

Bagi kamu yang memiliki lebih dari satu perangkat untuk diisi, kamu bisa memilih power bank dengan port pengisian minimal dua lubang. Dengan demikian, kamu bisa mengisi ulang daya keduanya secara bersamaan.

Biasanya, setiap port tersebut didesain dengan output yang berbeda, ada yang lebih besar dan ada yang lebih kecil. Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan pengisian smartphone dan tablet dengan bersamaan.

4. Pilih power bank dengan LED indikator

Dengan memilik power bank yang sudah dilengkapi dengan dengan indikator LED, kamu bisa mengetahui apakah power bank sudah penuh terisi atau belum. LED tersebut juga akan mengindikasikan jika dayanya sudah mau habis.

Dengan ada indikator LED ini, kamu bisa mengetahui apakah daya power bank sudah mau habis atau belum. Ataua saat pengisiam apakah sudah penuh atau belum.

5. Cek kabel pengisi daya

Tidak semua power bank yang ada saat ini dilengkapi dengan kabel pengisian. Untuk itu, kamu harus memastikan terlebih dahulu apakah power bank yang ingin kamu beli dilengkapi kabel atau tidak. Bagi power bank yang tidak dilengkapi dengan kabel, maka kamu harus menggunakan kabel charger milikmu sendiri.

Meski demikian, terkadang kabel bawaan power bank juga tidak benar-benar cocok dengan gadget milikmu, sehingga membuat kamu tidak bisa menikmati berberapa fitur yang dimilikinya secara maksimal.

Itulah 5 cara memilih power bank yang tepat untuk smartphone kamu. Kamu bisa langsung menerapkannya sebelum membeli power bank di berbagai marketplace atau toko-toko online biasa kamu membeli sesuatu.