in

Diperbarui, Google Drive Dukung Penggunaan Face ID dan Touch ID

drive face
9TO5GOOGLE

Google adalah perusahaan teknologi yang memiliki berbagai macam layanan yang bisa digunakan oleh publik dunia, di antaranya adalah search, email, hingga layanan penyimpanan yang mereka namai dengan Google Drive yang banyak digunakan oleh publik dunia.

Untuk Drive, pihak perusahaan telah melakukan pembaruan di layanannya tersebut. Pembaruan yang dilakukan oleh pihak perusahaan adalah pembaruan yang terkait dengan masalah keamanan ketika para pengguna ingin mengakses Drive.

Baca juga: Tutorial Menggunakan Google Drive di iPhone

Drive Dukung Face ID dan Touch ID

Face ID dan Touch ID adalah pembaruan yang dimaksud yang dilakukan oleh Google di platform Drive. Pihak perusahaan menambahkan opsi Face ID dan Touch ID guna menghadirkan keamanan yang mumpuni di platform Drive.

Pembaruan Drive ini sendiri disematkan oleh pihak perusahaan untuk para pengguna iOS. Dengan adanya pembaruan ini, maka para pengguna dapat menggunakan Face ID atau Touch ID untuk melindungi semua data yang mereka miliki. Cara kerjanya, saat ingin membuka atau berpindah aplikasi, para pengguna bisa menggunakan Face ID atau Touch ID.

Ketika menggunakan Face ID maupun Touch ID, para pengguna akan disediakan opsi untuk memilih berapa lama aplikasi tetap terkunci. Jadi, apabila para pengguna sering melakukan banyak hal atau yang lebih tepatnya sering bolak-balik mengakses Drive, maka mereka bisa memilih penundaan yang lebih lama untuk permintaan keamanan yang mereka pilih.

Apabila Anda seorang pengguna iOS, dan ingin menjajal fitur baru tersebut, maka Anda bisa menggunakannya dengan cara memperbarui aplikasi Drive ke versi terbaru di Apple App Store. Dengan melakukan hal demikian itu, maka Anda sudah bisa membuka aplikasi melalui Face ID dan Touch ID.

Baca juga: Sekarang Backup Data WhatsApp di Google Drive Tak Ada Batasan

Berdasarkan laporan Ubergizmo, Google memberikan beberapa batasan untuk sistem Face ID dan Touch ID. Menurut laporan, ada notifikasi yang dilindungi. Sedangkan beberapa fungsi Siri tidak akan dilindungi. Artinya, keamanan baru tidak akan memberi keamanan 100 persen.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0