in

Eropa Sudah, Kini Jack Ma Sumbang Masker ke Indonesia

masker indonesia
REUTERS

Pada Rabu lalu (18/3/2020), Jack Ma telah memberikan sumbangannya kepada negara-negara Eropa dalam upaya memerangi penyebaran virus Corona (COVID-19). Berdasarkan laporan Reuters, Ma mengirimkan bantuan masker dan juga alat uji Corona ke benua biru.

Dalam laporan sebelumnya, sumbangan Ma dikatakan hanya akan menghampiri negara-negara Eropa, serta Amerika Serikat. Di Amerika, Ma akan menyumbangkan 500.000 alat uji Corona dan satu juta masker.

Namun baru-baru ini, Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation telah mengumumkan bahwasanya mereka akan menyumbangkan perlengkapan medis ke empat negara Asia Tenggara. Keempat negara yang dimaksud adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand.

Baca juga: Corona Bak Monster, Jack Ma Pilih Bagikan Masker

Indonesia Akan Terima 2 Juta Masker

Jika di Eropa dan Amerika Serikat, sumbangan berupa masker dan juga alat medis lainnya, maka sumbangan di empat negara Asia Tenggara juga tak jauh berbeda di mana hal yang demikian itu bisa diketahui dari pernyataan Jack Ma.

“Kami bergandengan tangan dengan negara-negara tetangga kami di Asia untuk bersama-sama menghadapi COVID-19. Bersama dengan Alibaba Foundation, kami akan mengirimkan 2 juta masker, 150 ribu test kit, 20 ribu baju pelindung, dan 20 ribu pelindung wajah ke Indonesia, Filipina, dan Thailand. Selanjutnya, akan diikuti dengan bantuan untuk negara-negara Asia lainnya,” ucap Jack Ma.

Saat ini sendiri pihak Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation tengah menghubungi keempat negara yang akan dijadikan tempat sumber bantuan. Langkah Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation membantu keempat negara Asia Tenggara tersebut disampaikan langsung ketika merilis pedoman digital bagi para tenaga medis dan fasilitas kesehatan.

Baca juga: e-Commerce RI Siap Tendang Penjual Masker Mahal

“Saat ini, seiring dengan meningkatnya pandemi global, berbagai pengalaman dan pembelajaran ini menjadi sesuatu yang berharga dan bekal yang penting bagi para dokter dan tenaga medis. Kami berharap bahwa pengalaman yang tertuang pada pedoman ini dapat menjadi bekal para dokter, perawat, dan tenaga medis di area yang terkena dampak agar mereka tidak harus memulai dari nol,” kata Jack Ma.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0