14 Fitur Android Oreo yang Lebih Cerdas, Cepat dan Kuat Dibandingkan Nougat

Smarter, faster, more powerful and sweeter than ever. The world’s favorite cookie is your new favorite Android release”. Itulah sambutan pertama dari Android Oreo yang baru saja dirilis. Google secara resmi telah merilis sistem operasi terbarunya, yaitu Android O yang diberi nama Android Oreo.

Versi Oreo 8.0 merupakan sistem operasi Android versi ke delapan dari Google. Android Oreo dirilis bertepatan dengan gerhana matahari total di Amerika Serikat pada tanggal 21 Agustus 2017.

Bersama dengan rilisnya Android Oreo, berarti hanya tinggal menunggu waktu sampai para smartphone developer memberikan update Android Oreo pada ponsel keluarannya. Ponsel keluaran terbaru dari berbagai vendor memang masih mengandalkan Android nougat sebagai sistem operasi bawaan.

Sehingga update versi Android Nougat ke Oreo akan banyak dinanti para pengguna smartphone untuk dapat menikmati fitur-fitur terbarunya. Namun sebenarnya, Android Oreo sudah bisa dinikmati oleh beberapa smartphone keluaran Google bahkan sejak versi previewnya.

Pada tanggal 21 Maret 2017, Google merilis preview pertama Android “O”, tersedia untuk Nexus 5X, Nexus 6P, Nexus Player, Pixel C, dan kedua smartphone Pixel. Yang kedua, kualitas beta telah dirilis pada tanggal 17 Mei 2017. Developer preview ketiga dirilis pada tanggal 8 Juni 2017. Rilisan beta keempat dan terakhir dirilis pada tanggal 24 Juli 2017.

Selanjutnya google menyelesaikan API rilis ke level API 26, mengubah UI kamera, mengembalikan tingkat konektivitas Wi-Fi dan seluler di status bar kembali ke Wi-Fi, menambahkan notifikasi bertema, menambahkan pengaturan baterai di Settings Battery, ikon baru dan latar belakang gelap untuk aplikasi jam, serta bentuk ikon tetesan air mata untuk aplikasi.

Pada tanggal 18 Agustus 2017, Google meluncurkan situs hitung mundur, yang menyebutkan tanggal rilis dan peluncuran nama Android O pada tanggal 21 Agustus, bertepatan dengan gerhana matahari di Amerika Serikat. Nama itu akhirnya berubah menjadi “Oreo”, sebagai kemitraan antara Google dan Nabisco, produsen kue terkenal di dunia.

Versi Android dari Android Versi 1 Hingga Versi Terakhir

Sebelum membuat Android Oreo, pengembang sistem operasi milik Google ini telah meluncurkan beberapa generasi sistem operasi. Semua nama sistem operasi Android merupakan nama makanan.

Berikut ini Versi Android dari pertama hingga paling akhir.

Nama	Versi	Tanggal rilis	Level API
(Belum ada nama)	1	September 23, 2008	1
(Secara internal dikenal “Petit Four”)	1.1	February 9, 2009	2
Cupcake (C)	1.5	April 27, 2009	3
Donut (D)	1.6	September 15, 2009	4
Eclair (E)	2.0 – 2.1	October 26, 2009	5 – 7
Froyo (F)	2.2 – 2.2.3	May 20, 2010	8
Gingerbread (G)	2.3 – 2.3.7	December 6, 2010	9 – 10
Honeycomb (H)	3.0 – 3.2.6	February 22, 2011	11 – 13
Ice Cream Sandwich (I)	4.0 – 4.0.4	October 18, 2011	14 – 15
Jelly Bean (J)	4.1 – 4.3.1	July 9, 2012	16 – 18
KitKat (K)	4.4 – 4.4.4	October 31, 2013	19 – 20
Lollipop (L)	5.0 – 5.1.1	November 12, 2014	21 – 22
Marshmallow (M)	6.0 – 6.0.1	October 5, 2015	23
Nougat (N)	7.0 – 7.1.2	August 22, 2016	24 – 25
Oreo (O)	8	August 21, 2017	26

Setiap versi Android yang dikeluarkan oleh Google, selalu memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing. Berikut ini adalah 14 fitur Android Oreo yang baru saja dirilis.

Fitur Android Oreo Terbaru

1. Android Oreo Lebih Cepat Dibandingkan Nougat dan Lainnya

Android Oreo memulai aplikasi favorit Anda lebih cepat dengan kecepatan boot 2x saat menyalakannya. Waktu booting ini adalah catatan yang telah dicapai oleh Google Pixel. Android Oreo membantu meminimalkan aktivitas latar belakang pada aplikasi yang paling sering Anda gunakan, ini adalah kekuatan super yang bahkan tidak dapat Anda lihat.

Lebih banyak kontrol atas bagaimana aplikasi berjalan di latar belakang untuk kinerja sistem keseluruhan yang lebih baik. Selain itu Android Oreo membatasi frekuensi pembaruan lokasi di latar belakang untuk kesehatan sistem keseluruhan yang lebih baik.

2. Fitur Autofill Login dan Kemudahan Copy Paste

Android Oreo memberikan fitur isi otomatis untuk login ke akun akun favorit Anda. Dengan seizin Anda, Autofill mengingat login Anda di aplikasi favorit Anda dengan kecepatan supersonik. Sehingga anda tidak perlu lagi mengisi seluruh form login untuk masuk ke akun.

Android Oreo dapat memilih teks di layar dengan sedikit lebih cerdas. Jika Anda menyentuh dan menahan sedikit teks yang dikenali (seperti nomor telepon), Android secara otomatis dapat menyorot keseluruhannya untuk Anda. Anda juga mendapatkan jalan pintas konteks sensitif yang muncul di bilah di atas, jadi jika Anda memilih alamat, misalnya, salah satu tautan mengarah ke Google Maps.

Ditambah lagi Android Oreo memberikan sentuhan menarik pada ukuran font. Pengembang sekarang dapat membiarkan ukuran teks mereka berkembang atau berkontraksi secara otomatis berdasarkan ukuran dan karakteristik TextView, sehingga lebih mudah mengoptimalkan ukuran teks pada layar yang berbeda atau dengan konten dinamis.

3. Android Oreo Menggunakan Baterai dengan Efektif

Entah Anda sedang berbicara, bermain game, bekerja atau streaming, Anda dapat merasa yakin bahwa baterai tetap kuat dan terisi penuh. Android telah semakin baik dan lebih baik dalam membatasi aktivitas latar belakang aplikasi saat Anda ingin menghemat masa pakai baterai.

Android Oreo, semakin baik dengan pembaruan tentang aplikasi dan tidak dapat dilakukan di latar belakang. Banyak hal yang membuat aktivitas latar belakang berkurang, jadi yang akan Anda rasakan (secara teori) adalah baterai Anda tahan lama.

4. Android Oreo dilengkapi Tombol Aksesibilitas dan Efektif

Memungkinkan Anda mengakses dengan cepat fitur aksesibilitas panel navigasi, seperti pembesaran, dan fungsi dalam layanan aksesibilitas, seperti Select to Speak. Selain itu layanan aksesibilitas dapat mengoptimalkan pengalaman audio bagi pengguna penyandang cacat.

Android Oreo juga menawarkan pengalaman untuk membuka lebih banyak aplikasi dengan sedikit gerakan. Memungkinkan Anda melihat dua aplikasi sekaligus, seperti memiliki kekuatan super dan penglihatan laser. Tekan titik pemberitahuan untuk segera melihat apa yang baru, dan mudah menghapusnya dengan swipe. Aplikasi Instan Android Teleport langsung ke aplikasi baru langsung dari browser Anda, tidak perlu instalasi.

5. Ikon yang Adaptif dan Baru

Sejak pertama menggunakan Android Oreo, tentu anda akan melihat bagian homepage smartphone anda. Ada penampilan yang jauh berbeda dengan home page Android Oreo. Android sekarang menyediakan ikon berbentuk persegi panjang penuh. Ikon ini akan perlahan menghilang dengan lembut ketika anda beralih ke halaman selanjutnya atau menggesernya.

Penampilan ini adalah pengalaman baru keluaran Android. Sehingga para pengguna smartphone tidak jenuh dengan bentuk bentuk icon yang terus saja berbentuk seperti itu.

6. Kemudahan Menambah Font dan Pencetakan File

   

Android 8.0 Oreo juga memperkenalkan fitur font lainnya, Fonts in XML, yang memungkinkan pengembang menggunakan font sebagai sumber daya. File font dapat ditambahkan ke res / font / folder dan kemudian akan secara otomatis dikompilasi ke file R yang penting dimana mereka dapat diakses dari dalam Android Studio, misalnya, sebagai @ font / myfont, atau R.font.myfont.

Seperti font yang dapat diunduh, Fonts in XML juga dapat digunakan pada perangkat Android 4.0 atau yang lebih tinggi melalui Support Library 26. Akibatnya, pengembang sekarang dapat membuat keluarga font baru (satu set file font beserta detail gaya dan bobotnya) dan mengaksesnya sebagai satu unit, bukan referensi masing-masing gaya dan bobot secara terpisah. Ini berarti bahwa Android dapat memilih font yang benar berdasarkan gaya teks yang ingin Anda gunakan.

Android Oreo kompatibel dengan semua printer bersertifikat Mopria, yang merupakan 97% printer yang terjual di seluruh dunia. Perubahan terbesar pada fondasi Android sampai saat ini: arsitektur modular yang membuatnya lebih mudah dan lebih cepat bagi pembuat perangkat keras untuk menghadirkan pembaruan Android.

7. Asisten Wi-Fi yang Memudahkan Konektivitas

Android Oreo secara langsung menghubungkan Anda ke WiFi terbuka berkualitas tinggi dan mengamankan koneksi Anda dengan VPN kembali ke Google. Android Oreo memperkenalkan solusi yang rapi. Kemampuan untuk mengaktifkan Wi-Fi secara otomatis hanya jika dekat dengan jalur akses yang diketahui.

Bila ponsel Anda terhubung dengan sukses ke jalur akses Wi-Fi, maka akan diketahui lokasinya. Kemudian secara otomatis dapat mengaktifkan koneksi hanya bila telepon Anda mencapai lokasi di mana Anda sebelumnya terhubung, seperti rumah, gym, atau kantor Anda. Cara untuk mengaktifkan fitur ini pun sangat mudah.

8. Fitur Android Oreo Picture-in-Picture

Android Oreo memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi yang diluncurkan dalam mode Picture-in-Picture (PiP) baru. PIP adalah jenis mode multi-jendela khusus yang paling umum digunakan untuk pemutaran video. Ini sudah tersedia untuk Android TV sejak rilis Android Nougat, namun Oreo membawanya ke setiap perangkat yang menjalankan Android Oreo atau lebih tinggi.

Saat dalam panggilan Duo, menekan tombol home akan mengirimkan aplikasi Duo ke latar belakang namun membiarkan jendela gambar kecil obrolan video terbuka di layar utama Anda. Anda dapat beralih ke aplikasi lain dan tetap di sana, namun beberapa permainan dan aplikasi lain yang menutup semua hal lainnya akan membunuh Duo sepenuhnya.

Aplikasi lain harus berperilaku dengan cara yang sama, dan mengalihkan fokus melalui pengalih aplikasi harus membawa jendela PIP ke depan. Anda dapat memindahkan jendela ke manapun di layar dan pihak lain tidak melihat adanya gangguan. Anda dapat menggunakan pengalih aplikasi untuk kembali ke layar penuh.

Jendela PIP menggunakan accelerometer ponsel Anda sehingga dapat ditampilkan dalam lansekap atau potret, tergantung pada bagaimana Anda memutar telepon Anda. Secara keseluruhan, ini sangat sederhana dan bagus!

9. Mengelola Prioritas Notifikasi

Pengguna Android tidak perlu lagi terlihat sangat iri pada teman yang menghasilkan iPhone, karena Oreo membiarkan aplikasi menampilkan lencana pemberitahuan di ikon layar utama mereka juga: Dari Setelan ketuk Apps & notifikasi lalu Notifikasi untuk menemukan tombol toggle. Lencana harus diaktifkan oleh pengembang juga, sehingga Anda mungkin tidak melihatnya secara langsung di semua aplikasi.

Android Oreo memungkinkan Anda mengelola notifikasi secara lebih terperinci menggunakan notifikasi “saluran”, sehingga Anda dapat mengkategorikan yang ingin Anda lihat dan yang tidak Anda sukai, bahkan dalam pemberitahuan dari aplikasi yang sama dengan benar pada pemberitahuan lalu ketuk tombol Ikon untuk melihat pilihannya, atau menyelam ke pengaturan untuk aplikasi tertentu untuk melihat opsinya.

Misalnya, beberapa chat grup Anda di aplikasi perpesanan mungkin memiliki izin untuk buzz dan menyalakan telepon Anda, sementara yang lain hanya menampilkan peringatan diam.

Sekali lagi ini adalah sesuatu yang pengembang perlu aktifkan di sisi mereka juga, jadi Anda tidak akan melihatnya di setiap aplikasi secara langsung, dan pengembang aplikasilah yang menetapkan berbagai kategori (atau saluran) yang berbeda. Menyoroti pemberitahuan masuk dengan huruf besar, nama aplikasi yang disorot dan akses langsung ke tindakan.

10. Tunda Notifikasi Sampai Nanti

Memungkinkan pengguna menyembunyikan pemberitahuan untuk jangka waktu tertentu, mirip dengan Inbox snoozing. Upgrade notifikasi lain: Anda dapat menunda notifikasi sampai Anda siap untuk menghadapinya, daripada memecatnya sekali dan tidak pernah melihatnya lagi.

Gesek ke kanan pada lansiran di layar kunci atau laci pemberitahuan, ketuk ikon jam, dan edit waktu tunda (jika diperlukan). Ini bekerja pada semua aplikasi langsung dari kotak dengan Android Oreo. Selain itu, Android Oreo juga menawarkan pengalaman baru mengelola pemberitahuan. Anda dapat membuat kategori pemberitahuan berdasarkan aplikasi favorit.

11. Bermain-main dengan Emoji Baru

Versi baru Android biasanya membawa sekelompok emoticon baru. Android Oreo membawa 60 emoticon baru yang didesain ulang keseluruhan dari ikon emoji yang ada saat ini. Emoticom yang baru termasuk Penyihir, dinosaurus, peri, dan kepala meledak (seperti saat Anda mendengar berapa lama update Oreo Anda tertunda J).

12. Gunakan Cara Pintas Baru di Kamera

Aplikasi kamera yang dijalankan oleh operating system Andorid Oreo memiliki beberapa perubahan kecil yang mungkin membuat perbedaan besar pada pengambilan foto dan video Anda di masa depan. Pertama, Anda dapat mengetuk dua kali di layar untuk memperbesar 50 persen dan ketuk dua kali lagi untuk memperkecil. Kedua, Anda dapat beralih antara mode foto dan video dengan mengetuk ikon.

13. Sinkronisasi Data dan Keamanan Data

Google Chrome memang telah memiliki fitur sinkronisasi data antar perangkat. Namun Android Oreo memperluasnya dengan fitur Otomatis yang baru. Dengan izin Anda, ini memungkinkan sinkronisasi info masuk aplikasi, detail kartu kredit, alamat dan informasi lainnya antara perangkat dan aplikasi (seperti browser seluler Anda).

Dari sisi keamanan Android Oreo terus berkembang dibandingkan sebelumnya. Google Play Protect dipromosikan bersama Android Oreo, meskipun sebenarnya diluncurkan melalui Google Play Services ke perangkat yang lebih lama juga-masuk ke Setelan, Google, lalu Keamanan untuk melihat apakah Anda memilikinya.

Layanan memindai aplikasi masuk dan terinstal untuk perangkat lunak jahat, mengirimkan pemberitahuan jika ada yang mencurigakan atau perlu dilakukan. Aplikasi pengunduh yang tidak resmi tidak dapat beroperasi tanpa izin. Namun pengguna sekarang mengizinkan pemasangan APK per sumber.

Mengembangkan kekuatan super kita dengan aman dan nyenyak. Bekerja agar perangkat dan data Anda tetap aman dari aplikasi yang tidak sesuai dengan memindai lebih dari 50 miliar aplikasi per hari, bahkan yang belum Anda pasang!

14. Bermain-main dengan Gurita

Tidak ada versi Android yang tidak menghadirkan sebuah keunikan keunikan tersendiri. Meski yang ada di Android Oreo bukanlah yang paling mengesankan. Coba masuk ke Settings, klik bagian System kemudian klik About phone atau tentang ponsel.

Selanjutnya klik dua kali versi Android sampai Anda melihat Android O yang besar. Kemudian, tekan O berulang kali sebelum menekannya lama untuk mendapatkan gambar gurita (Octopus).

Baca juga: Aplikasi Android Boros Baterai

Sekian tadi 14 update fitur Andorid Oreo yang baru saja di rilis. Android memang terus mengembangkan berbagai fitur yang mengikuti kebutuhan dan perkembangan gadget masa kini.

Semoga vendor vendor pengembang ponsel segera me rilis update Android Oreo di ponsel buatannya dan segera meluncurkan smartphone baru yang sudah memiliki sistem operasi Android Oreo. Sehingga kita dapat segera menikmati fitur fitur menariknya.