in

Google Ingin Jalin Kerja Sama dengan Huawei Lagi

google kerja sama
FORBES

Setelah lama bungkam atas pemblokiran Huawei oleh pemerintah Amerika Serikat, Google akhirnya berbicara di depan publik terkait kasus tersebut di laman resmi sebagaimana yang disampaikan oleh Tristan Ostrowski selaku Direktur Hukum Android & Play.

Dalam pernyataannya di laman resmi, Tristan mengungkapkan jika pemberhentian kerja sama Google dengan Huawei bukan dikarenakan pihak mereka yang melakukannya, melainkan dari pemerintah Amerika Serikat yang memang melarang perusahaan AS untuk berbisnis dengan Huawei.

Namun seperti yang sudah kita ketahui bersama, pemerintah AS tetap membuka jalan bagi perusahaan-perusahaan AS untuk bekerja sama lagi dengan Huawei. Syaratnya, mereka harus mendapatakn lisensi dari pemerintah terlebih dahulu. Apabila mereka berhasil mendapatkan lisensi, maka mereka bisa menjalin kerja sama lagi dengan Huawei.

Baca juga: Google Ungkap Alasan Aplikasinya Tak Ada di Perangkat Huawei

Google Ingin Kerja Sama dengan Huawei Lagi

Dilansir dari GSM Arena, (29/2/2020), Google dilaporkan telah mengajukan lisensi kepada pemerintah AS yang akan memungkinkan mereka untuk bekerja sama dengan Huawei lagi. Namun, terkait setuju atau tidaknya pemerintah AS masih belum diketahui.

Huawei masuk dalam daftar entitas AS sejak Mei 2019, yang kemudian membuat mereka tidak memiliki akses ke teknologi terkait AS. Namun, pemerintahan Negeri Paman Sam itu ternyata membuat pengecualian terhadap Microsoft.

Perusahaan yang didirikan Bill Gates dan Paul Allen itu tidak masuk ke dalam daftar larangan. Artinya, Microsoft bisa leluasa melakukan kerja sama bisnis dengan pihak Huawei. Melihat fakta yang demikian itu, pihak Google pun ingin mereka juga dimasukkan ke dalam daftar pengecualian.

Baca juga: Ingin Mandiri, Huawei Tawari Pengembang Rp364 Miliar

Peluang Kerja Sama Masih Mungkin Terjadi

Ketika mendapatkan sanksi dari AS, Ren Zhengfei selaku CEO Huawei sudah merasa pesimis akan kelangsungan bisnis mereka dengan Google. Adapun untuk Richard Yu selaku CEO untuk divisi ponsel Huawei masih tetap yakin jika perusahaannya bisa berbisnis dengan Google lagi.

Dan harapan Richard Yu agar perusahaannya bisa berbisnis dengan Google masih terbuka lebar. Pasalnya, kali ini pihak Google sendiri yang menyatakan minatnya untuk berbisnis dengan Huawei. Jika sebelumnya Huawei yang melawan pemerintah AS dengan menolak sanksi.

Kali ini, keadaannya berbalik di mana Google yang justru aktif untuk melawan pemerintah AS dengan cara mengajukan permohonan lisensi agar bisa bekerja sama dengan Huawei. Karena Google di sini melakukan sejumlah tindakan, maka di situlah peluang kerja sama dengan Huawei kemungkinan bisa terjadi.

Baca juga: FB, IG, dan Twitter Akan Segera Hadir di Huawei AppGallery

Terkait jadi atau tidaknya kerja sama antara kedua perusahaan tersebut, publik dunia hanya perlu menunggu respon dari pemerintahan AS. Jika pemerintah AS memberikan lisensi kepada Google, maka ini adalah kabar gembira bagi para pengguna Huawei.

Namun apabila pemerintah AS menolak, tentu itu bukanlah sesuatu yang menakutkan bagi Huawei karena mereka juga sudah membuat ekosistemnya sendiri dengan meluncurkan Huawei Mobile Services (HMS), meskipun HMS masih belum bisa menggantikan Google Mobile Services (GMS) sepenuhnya.

Komentar

Tulis Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0