Hongmeng OS Huawei – Sebagian dari anda mungkin telah mengetahui dan membaca tentang keputusan Google yang berhenti mengirimkan update dan lisensi OS (Operating System) Android pada Smartphone asal China “ Huawei”. Kebijakan ini sentak membuat banyak orang terkejut, pasalnya hal tersebut tentu akan membunuh bisnis dari perusahaan pemasok telekomunikasi dan jaringan komunikasi terbesar di China tersebut.
Namun hal tersebut ternyata telah diantisipasi oleh Huawei. Secara diam-diam, Huawei ternyata telah menyiapkan dan mengembangkan sistem OS sendiri untuk menggantikan OS Android yang bernama “Hongmeng”.
Kabar terbaru mengungkap bahwa sistem operasi yang bakal menggantikan sistem operasi Android tersebut telah memasuki babak baru, dimana Hongmeng OS Huawei telah didaftarkan hak patennya di beberapa negara.
Di negara asalnyanya “China”, Hongmeng sendiri ternyata telah didaftarkan, tepatnya pada bulan Agustus tahun lalu di kantor Kekayaan Intelektual China. Paten atas Hongmeng sendiri telah disetujui, yakni tepatnya pada tanggal 14 Mei 2019 lalu.
Baca juga : Ini Alasan Huawei di Blacklist Amerika Serikat, Termasuk Google
Seperti yang diungkap sebelumnya bahwa Huawei telah mendaftarkan paten merek dagang Hongmeng di beberapa, yang meliputi Asia dan Eropa. Beberapa diantaranya adalah Meksiko, Kanada, Korea Selatan, Spanyol, Australia, Selandia Baru, Turki, Peru, Filipina dan beberapa negara Eropa lainnya.
Sistem Operasi”Hongmeng” sendiri akan dipersiapkan untuk perangkat yang universal. Yang artinya sistem operasi yang sebenarnya telah digagas 7 tahun yang lalu ini tidak hanya mendukung ponsel, namun juga smartwartch, laptop, wearable device dan juga loT.
Hongmeng OS Huawei Akan Hadir Dengan Nama Berbeda
Berdasarkan berita dari Business Today, dikabarkan bahwa Huawei akan memiliki 2 nama berbeda. Kabarnya, OS yang dibesut oleh Huawei ini akan tetap menggunakan nama Hongmeng untuk pasar China. Namun akan hadir dengan nama berbeda untuk pasar global, yakni dengan nama Oak OS.
Sebelum dikabarkan akan menggunakan 2 nama yang disebutkan sebelumnya, Huawei diketahui telah mendaftarkan paten dengan menggunakan nama ArkOS di Badan Intelektual Uni Eropa.
Sebagai informasi tambahan, CEO dari Huawei mengungkap bahwa perusahaannya akan secara resmi merilis sistem operasi ini pada kisaran bulan Agustus atau September mendatang.
Oppo dan vivo Ikutan Bantu Huawei Kembangkan OS Penantang Android
Menurut laman Global Times, OS baru dikembangkan bersama perwakilan Tencent, Oppo, dan vivo. Mereka juga hadir untuk menguji OS baru tersebut dan menemukan fakta bahwa HongMeng OS Huawei 60% lebih cepat daripada Google Android.
Beberapa analis juga meramalkan, meskipun ada masalah antara Amerika Serikat dan Cina, Huawei akan berhasil melampaui 200 juta pengiriman smartphone kedepannya.
Pabrikan diperkirakan sanggup mendorong penjualan 215 juta-225 juta unit guna memperkuat posisi sebagai penguasa kedua ponsel dunia.
Baca juga : Huawei Mengalahkan Apple Sebagai Vendor Smartphone Terlaris Kedua Setelah Samsung
Apabila hal Vivo dan Oppo benar-benar ikut menggunakan OS baru yang dibangun Huawei, maka ini adalah pukulan keras bagi Pemerintah AS.
Sebab ada besar kemungkinan sistem operasi penantang OS Android itu akan digunakan oleh banyak merek smartphone dunia. Imbasnya Google akanmengalami kerugian besar.
Informasi terbaru mengenai Hongmeng OS Huawei, kemungkinan tidak lama lagi akan diluncurkan ke pasar dan siap menjadi kompetitor dari OS Android.
Komentar
Loading…