Inilah Kelebihan dan Kekurangan Asus ZenFone Max Plus M1

Kelebihan dan Kekurangan Asus Zenfone Max Plus M1 – Setelah berhasil merilis ZenFone 4 Max Pro enam bulan yang lalu (2017), pihak Asus kini sudah merilis generasi terbarunya yang cukup memikat pengguna smartphone di Indonesia.

Smartphone yang dimaksud tak lain dan tak bukan ialah Asus Zenfone Max Plus M1. Memang, penamaannya terbilang cukup panjang sehingga kerap diperbincangkan oleh tukang review di media online.

Smartphone ZenFone Max Plus M1 ini tentu membuat seri ZenFone Max terasa lebih lengkap dari sebelumnya. Hadirnya smartphone minimalis ini juga menyulut beragam spekulasi dan pertanyaan, apakah kualitasnya jauh lebih bagus dari Zenfone 4 Max Pro? Atau malah biasa-biasa saja?

Daripada semakin penasaran, mari simak pembahasan kami mengenai kelebihan dan kekurangan ZenFone Max Plus M1 ini.

Kelebihan dan Kekurangan Asus ZenFone Max Plus M1

Semenjak kehadirannya di Indonesia, smartphone ini sudah cukup menghebohkan ketika di awal perilisannya. Kenapa bisa begitu?

Pasalnya, smartphone ini sudah dilengkapi dengan kualitas hardware dan spesifikasi yang cukup mumpuni namun harganya sangat terjangkau.

Kelebihan ASUS Zenfone Max Pro M1

1. Performa yang bertenaga

ASUS Zenfone Max Pro M1 dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 636 Octa-core berkecepatan 1,8 GHz yang hemat dalam mengonsumsi daya baterai, namun memiliki performa yang bisa dibilang bertenaga.

Dengan dukungan processor Qualcomm Snapdragon 636 Octa-core berkecepatan 1,8 GHz, smartphone ini tentu sudah cukup baik untuk menjalankan berbagai aktivitas mobile.

Dengan teknologi 14 nm ini, ZenFone Max Plus M1 tentu sudah mempunyai kinerja yang powerfull, tetapi masih mengedepankan daya hemat baterai. Dengan begitu, konsumsi daya baterai menjadi lebih seimbang dan tidak boros pemakaian.

Selain itu, Asus juga menawarkan 3 varian untuk smartphone ini yang terdiri dari RAM 3 GB + ROM 32 GB, RAM 4 GB + ROM 64 GB, dan RAM 6 GB + ROM 64.

Semua varian yang dihadirkan juga sudah mendukung slot microSD sehingga kamu tidak perlu khawatir lagi mengenai space ketika ingin menyimpan banyak file.

Dengan kolaborasi yang super mantap ini, para pengguna bisa menjalankan banyak aplikasi dengan multitask atau bermain game mobile tanpa banyak ngelag.

Kalau pun ngelag, itu kejadiannya mungkin karena pengguna terlalu over saat menggunakannya. Bahkan kabarnya Asus Zenfone Max Pro M1 varian RAM 3 GB juga sudah mampu mendapatkan skor AnTuTu benchmark hingga 116 ribu poin. Gokil kan?

2. Android Oreo Murni

Dibanding varian Asus lainnya, Zenfone Max Pro M1 ini sudah menawarkan OS Android Oreo yang benar-benar ‘murni’ sehingga kinerjanya jauh lebih mulus dan cepat karena tidak ditambahkan bloatware yang bisa memberatkan sistem.

Ini tentu menjadi kelebihan tersendiri bagi smartphone dengan harga yang terbilang cukup terjangkau.

3. Dua kamera utama yang bisa Bokeh

Kamera utama Zenfone Max Pro M1 sudah didukung dengan dua kamera utama yang mampu menghasilkan foto bokeh/blur dengan cukup cepat.

Sekadar informasi, untuk varian yang RAM 6 GB + ROM 64 GB mempunyai kamera utama 16 MP + 5 MP. Sedangkan varian RAM 3 GB + ROM 32 GB dan RAM 4 GB + ROM 64 GB mengusung kamera utama 13 MP + 5 MP.

Perlu kamu tahu juga, salah satu kamera yang digunakan berfungsi untuk wide 120 derajat dan sudah didukung dengan LED flash. Pada saat presentasi perilisan, terlihat Asus seri ini memiliki kemampuan auto fokus yang lebih cepat. Selain itu, desain kamera belakangnya juga tidak menonjol sehingga desainnya terlihat lebih modern.

4. Kamera Selfie Beresolusi Besar

Selain kamera utama yang cukup besar, smartphone ini juga dilengkapi dengan kamera selfie dengan spesifikasi yang tidak kalah bagusnya. Untuk varian RAM 6 GB + ROM 64 GB, smartphone ini dibekali dengan kamera 16 MP.

Sedangkan untuk yang RAM 3 GB + ROM 32 GB dan RAM 4 GB + ROM 64 GB sudah disematkan kamera depan sebesar 8 MP.

Meski tidak dual kamera pada bagian depannya, namun sepertinya ini bukan menjadi masalah jika kamu tidak terlalu membutuhkan kamera depan.

5. Baterai 5000 mAh

Untuk menunjang kinerja yang begitu banyak, Zenfone Max Pro M1 ini juga sudah mengusung baterai berkapasitas 5000 mAh yang mungkin akan bertahan lama dalam durasi pemakaian panjang.

Bahkan saat main Mobile Legends secara terus menerus smartphone ini bisa bertahan hingga 10 jam dan main PUBG secara nonstop bisa bertahan selama 7 jam.

Meski smartphone ini sudah mendukung fitur fast charging, akan tetapi pengisian daya baterainya masih bisa terbilang cukup lama yakni sekitar 2,5 jam-an. Kalau yang ini sih wajar, kapasitasnya juga besar banget.

6. Harga Murah

Yang tak kalah menariknya jelas dari sisi harga. Smartphone ini dibanderol dengan harga yang jauh lebih murah dibanding kompetitornya, Xiaomi Redmi Note 5.

Zenfone Max Pro M1 dihargai sekitar Ro 2.299.000 untuk varian yang RAM 3GB + ROM 32GB, Rp 2.799.000 untuk varian RAM 4GB + ROM 64GB dan Rp 3.299.000 untuk varian yang RAM 6GB + ROM 64GB.

Head to head antara 2 smartphone berkelas ini juga bisa kita lihat dari perilisannya yang jatuh pada tanggal 25 April 2018 kemarin. Kita bisa menilai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk selera, tentu itu pilihan kamu.

Kekurangan ASUS Zenfone Max Pro M1

Terlepas dari semua kelebihan yang ditawarkan, ASUS Zenfone Max Pro M1 juga tidak luput dari kekurangan. Memang ini cukup subyektif mengingat banyak pengguna yang mungkin tidak masalah dengan kekurangan ini.

Namun, beberapa hal ini mungkin bisa kamu pertimbangkan sebelum membeli smartphone ini agar nantinya kamu tidak menyesal.

1. Tidak Ada Pelindung Corning Gorilla Glass

Meski smartphone ini mempunyai layar lebar yakni sekitar 5,7 inch dan rasio 18:9, namun ternyata layarnya belum dilengkapi dengan pelindung anti gores Corning Gorilla Glass. Sebagai penyeimbang, ASUS ternyata sudah menyematkan kaca pelindung tipis di atas layarnya.

Kalau kamu ingin membelinya, lebih baik coba cek dulu secara langsung untuk memastikan ketahanan layarnya. Bila cocok, ya beli saja.

2. Tidak Ada NFC

Seiring berjalannya waktu, teknologi NFC pada smartphone mulai dikembangkan. Banyak smartphone yang sudah menggunakan teknologi ini untuk menunjang kinerja dan produktifitas pada smarphone.

Sayangnya, dengan performa yang ngebut dan baterai yang tahan lama, Zenfone Max Pro M1 masih belum menggunakan teknologi NFC tersebut.

3. Aplikasi Kamera Standar

Meski pixel kameranya cukup besar yakni 16 MP + 5 MP atau 13 MP + 5 MP dan kamera depan 16 MP atau 8 MP, namun aplikasi pada kameranya terbilang biasa-biasa saja.

Dengan fitur yang minim, maka kualitas jepretan hasilnya akan standar seperti smartphone kebanyakan. Di sini, pengguna akan dilematis mau membeli atau tidak.

Makanya kalau bisa coba dulu kameranya sebelum membeli untuk memastikan apakah kamu sudah cukup puas atau belum.

4. Tidak Ada Earphone

Karena smartphone ini cukup tipis, mungkin saja pihak Samsung memustukan untuk tidak menyematkan earphone pada smartphone ini.

Tidak adanya earphone tentu akan membuat pengguna merasa kesusahan ketika ingin mendengarkan audio secara personal. Belum lagi, kalau pengguna belum memiliki earphone maka harus membelinya lagi secara terpisah.

5. Pengisian Daya Baterai Lama

Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, fitur fast charging memang sudah disematkan pada Zenfone Max Pro M1 ini. Akan tetapi, dengan kapasitas daya 5000 mAh maka akan membuat pengisian daya menjadi lebih lama yakni sekitar 2,5 jam – 3 jam untuk bisa penuh 100%.

Meskipun begitu, pengguna masih bisa menikmati daya baterainya karena bisa digunakan seharian.

Baca juga:

• Inilah Harga Asus Zenfone Max Pro M1, Lengkap!
• Honor 7A Akan Masuk ke Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya!

Kesimpulan

Memang setiap smartphone memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Begitu juga dengan Asus Zenfone Max Pro M1 ini. Dengan harga yang cukup murah, smartphone ini mampu memikat banyak pengguna karena fiturnya sudah cukup bagus untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Itulah kelebihan dan kekurangan Asus ZenFone Max Plus M1. Silahkan kamu coba cek terlebih dahulu smartphone ini, jika puas dengan spesifikasinya silahkan dibeli saja. Untuk urusan memilih smartphone tentunya harus disesuaikan dengan kebutuhan. dana dan seleramu.

So, selamat mencoba ya!