Ketahuan, Twitter Sedang Uji Emoji Reaksi di Direct Messages

Di era seperti sekarang ini, untuk melakukan percakapan atau komunikasi bisa dilakukan melalui media sosial, seperti Twitter. Di Twitter, para pengguna bisa berkomunikasi dengan anggota keluarga atau teman melalui direct messages.

Ketika berkomunikasi via Twitter, terkadang kita juga bingung untuk membalas pesan karena mungkin kita sudah tidak punya stok kata-kata untuk menuliskan sebuah kalimat. Hasilnya kita pun berada di dua titik persimpangan, yaitu memilih untuk membalas pesan dengan kalimat apa adanya atau tidak membalasnya sama sekali.

Sebagai salah satu media sosial yang memiliki pengguna cukup banyak di dunia, Twitter nampaknya menyadari hal yang demikian itu. Hasilnya, mereka pun saat ini tengah menguji coba fitur baru yang akan disematkan di direct messages, yaitu fitur emoji reaksi.

Emoji Terbukti Membantu Para Pengguna

Keberadaan emoji di aplikasi perpesanan maupun aplikasi media sosial cukup penting. Dengan emoji, para pengguna yang kebingungan membalas pesan dari orang lain cukup mengirimkan emoji marah, tersenyum, kaget, ataupun senang.

Dengan mengirimkan sebuah emoji, seseorang itu lebih bisa menerima karena emoji sudah bisa mewakili perasaan dari sang pengirim. Hal ini berbeda jika sang pengirim menuliskan sebuah kata-kata yang terlalu pendek ataupun besar, seperti Ya, TIDAK, atau hmmmm.

Ketika Anda mendapatkan balasan seperti itu, pasti Anda akan berpikir yang tidak-tidak meskipun sang pengirim tidak memiliki maksud tertentu. Oleh karena itu, keberadaan emoji sangatlah penting untuk mengatasi kikuknya percakapan karena bahan yang dibicarakan sudah habis.

Twitter Akan Segera Hadirkan Emoji Reaksi

Seperti biasa, kabar terkait kehadiran fitur baru yang tengah diujicobakan oleh pihak Twitter ini berasal dari Jane Manchun Wong. Berdasarkan temuan yang didapati oleh Jane, pihak Twitter akan menyediakan 7 emoji reaksi di direct messages.

Twitter is testing DM Reactions pic.twitter.com/Ihp7hsnaOH

— Jane Manchun Wong (@wongmjane) October 16, 2019

Apa yang dilakukan oleh pihak Twitter dengan menambahkan emoji di perpesanan ini mirip dengan apa yang dilakukan oleh Facebook ke Messenger pada tahun 2017. Saat itu perusahaan pimpinan Mark Zuckerberg juga menambahkan emoji untuk meningkatkan pengalaman para pengguna.

Karena emoji reaksi sedang dalam tahap uji coba, maka kapan waktu peluncurannya pun belum diketahui secara pasti. Apa yang dilakukan oleh pihak Twitter ini lebih kepada pembaruan sederhana saja, karena bagi sebagian pengguna, penambahan emoji tidaklah terlalu istimewa.