Lancar Tanpa Kendala, Ini 10 Tips Travelling dengan Balita

Jalan-jalan bareng si kecil memang lebih merepotkan. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mengajak si kecil liburan bersama. Menurut pengalaman sebagian besar orang, salah satu cara travelling dengan balita adalah dengan membeli tiket pesawat online. Tujuannya agar Bunda tidak perlu repot pergi ke tempat pemesanan tiket offline.

Selain itu, masih ada beberapa tips travelling dengan Balita yang bisa Anda contek. Ini dia beberapa daftarnya.

10 Tips Travelling Bersama Balita

Balita adalah golongan anak-anak berusia antara 1 hingga 5 tahun. Membawa balita jalan-jalan memberikan berbagai dampak positif, mulai dari peningkatan kemampuan adaptasi hingga mempererat ikatan keluarga.

Lakukan sepuluh tips berikut ini agar travelling Anda dan si kecil berjalan lancar.

1. Membawa Mainan Kesukaan si Kecil

Saat si kecil tidak tidur selama perjalanan, Anda bisa alihkan perhatiannya agar tidak rewel. Salah satu caranya adalah dengan membawa mainan favorit si kecil. Ibu bisa memilih mainan yang sering ada bersamanya.

Bila ketinggalan, usahakan membeli mainan di tengah perjalanan. Cara ini lumayan efektif untuk mengurangi kebosanan si kecil selama perjalanan.

Akan tetapi, hindari membawa mainan yang terlalu besar. Mainan kecil dapat disimpan dalam tas dan dibawa kemana-mana.

2. Membawa Perlengkapan Portable

Perlengkapan portable membantu Anda lebih nyaman saat travelling. Contohnya adalah stroller lipat, alas ganti popok, termos dan cooler bag.

Stroller lipat bisa digunakan apabila Bunda kelelahan menggendong anak. Demikian pula, popok, termos dan cooler bag yang berfungsi sesuai manfaatnya masing-masing.

Khusus untuk alat makan bayi, tidak perlu membawa yang terlalu lengkap. Cukup tempat makan berupa sendok dan piring agar lebih praktis.

3. Utamakan Jam Tidur Sebagai Jam Perjalanan

Suasana Travelling yang ramai sangat mungkin membuat si kecil rewel. Nah, untuk mengantisipasi si kecil menangis selama perjalanan, bisa pilih jam perjalanan yang beriringan dengan jam tidur si kecil.

Jika si kecil sering tidur pada pukul 8 malam, Anda bisa utamakan membeli tiket yang jam berangkatnya antara pukul 7 hingga 9 malam. Setidaknya, jam bangun si kecil di dalam kendaraan bisa lebih berkurang.

4. Kurangi Barang Tidak Diperlukan

Cobalah mengurangi membawa barang tidak diperlukan agar Anda tidak kerepotan mencari barang kebutuhan si kecil. Membawa barang banyak justru merepotkan saat Anda ingin mencari pakaian atau mainan.

Pisahkan barang-barang si kecil, taruh di tas khusus agar lebih higienis. Dengan begini, Anda pun tidak kesusahan mencari jaket, selimut atau handuk yang dibutuhkan.

5. Biarkan si Kecil Tidur

Semenarik apapun tempat wisata yang Anda kunjungi, jangan sampai membangunkan si kecil yang sedang tidur.

Biarkan Balita tidur sesuai dengan jadwal agar metabolismenya cepat pulih. Faktanya, balita memang membutuhkan jam istirahat lebih banyak dibandingkan orang dewasa.

6. Siapkan Video Interaktif

Selain mainan, Bunda bisa menyiapkan hiburan berupa video interaktif atau lagu-lagu yang menyenangkan mood anak.

Anda bisa memutarnya lewat gadget yang Anda bawa. Hindari memutarkan video yang justru membuat si kecil kebingungan.

Putar video dalam volume sedang, hindari memutarnya terlalu kencang agar tidak merusak pendengaran.

7. Bawa Popok Lebih Banyak

Hindari membawa hanya sedikit popok selama perjalanan. Selalu bawa satu set baju ganti beserta popok untuk mengantisipasi apabila baju si kecil basah dan muntah.

Bawalah popok lebih banyak untuk mengantisipasi juga apabila tidak ada toilet di dalam kendaraan.

8. Bawa Diaper Bag

Diaper Bag adalah solusi terbaik bagi Bunda yang ingin membawa barang si kecil keluar dari penginapan.

Pilihlah Diaper Bag dengan banyak sekat agar memudahkan Bunda mengambil botol susu, mainan, alas popok dan baju ganti dengan mudah.

Saat ini sudah tersedia beragam diaper bag dengan harga terjangkau yang bisa dibeli di e-commerce.

9. Bawa Perlengkapan Kesehatan

Jagalah selalu kebersihan si kecil selama liburan agar tetap higienis. Salah satu caranya adalah dengan membawa perlengkapan kesehatan seperti tisu atau hand sanitizer. Simpan makanan di dalam wadah agar lebih steril.

Kemudian, usahakan untuk membersihkan tempat duduk dan toilet sebelum digunakan oleh anak. Anda bisa menggunakan cairan desinfektan yang disediakan di kamar mandi.

10. Kacamata Jalan Jangan Lupa

Kalau Anda mengajak si kecil jalan-jalan ke pantai, jangan lupakan membawa kacamata jalan berwarna hitam.

Banyak orang mengira kacamata seperti ini hanya untuk bergaya. Padahal, kacamata hitam mampu melindungi dari bahaya sinar matahari, mencegah penyakit mata.

Sepuluh tips travelling bareng balita ini bisa Anda terapkan untuk membantu perjalanan jadi lebih lancar.

Jangan lupa lebih sering beristirahat di penginapan, bisa dengan pesan hotel untuk bermalam lewat Traveloka.

Bayi membutuhkan jam istirahat lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Mungkin Anda bisa mempertimbangkan hal ini juga.

Persiapkan mental si kecil sebelum liburan, libatkan si kecil dengan berbagai persiapan.