3 Hal Penting yang Kerap Terabaikan Dalam Membangun Startup

Memulai atau membangun startup, sudah barang pasti terdapat banyak hal yang perlu dipikirkan dan pertimbangkan demi kelancaran startup terkait. Namun tidak jarang dalam memulai startup, para founder melewatkan beberapa hal-hal atau poin penting. Hal yang sebenarnya dapat berpotensi menyebabkan kegagalan startup terkait.

Nah, membantu anda yang mungkin tengah dalam rencana pembangunan sebuah startup. Kali ini Klik Mania akan membahas beberapa poin penting yang kerap terabaikan dalam membangun startup. Berikut beberapa hal atau poin yang dimaksud sebelumnya:

Baca : Ketahui Apa Itu Startup dan Perkembangannya di Indonesia

Tidak adanya rancangan bisnis yang matang

Dalam membangun startup, tidak jarang ditemukan founder yang memandang kehadiran rancangan bisnis sebagai hal yang tidak diperlukan. Latar yang mendasari hal tersebut pun beragam, mulai dari mindset yang menganggap bahwa rancangan bisnis hanya diperuntukan untuk bisnis dengan kapasitas besar dan beberapa alasan lainnya.

Berkaitan dengan hal ini, perlu anda” para founder” yang ingin memulai startup anda sendiri. Bahwa rancangan bisnis adalah hal wajib yang harus anda miliki, terlepas dari startup anda berskala besar atau kecil.

Rancangan bisnis memiliki peran yang amat penting dalam pengembangan startup itu sendiri. Dimana ia akan membuat anda menjadi lebih fokus pada goals/target dan juga deadline dari startup anda.

Tidak hanya itu, startup juga memainkan peran sebagai parameter dalam bisnis anda yang berkaitan dengan penentuan strategi bisnis, proyeksi penjualan hingga jenis keuangan . Dapat dikatakan bahwa rancangan bisnis yang merupakan bekal untuk perjalanan sebuah stratup atau bisnis.

Memikiran semua hal sendiri

Masalah internal klasik yang kerap menjadi ganjalan atau penyebab gagalnya startup adalah keinginan dalam menghandle semua hal sendiri. Biasanya pada awal membangun startup, anda selaku founder akan cenderung berusaha memikirkan dan menghandle banyak hal terkait dengan bisnis anda sendiri.

Namun hal yang perlu anda sadari adalah bahwa pasti nantinya akan ada situsi dimana anda tidak akan dapat menghandle-nya sendiri. Dalam mengatasi situasi atau masalah tersebut, berikan kepercayaan kepada staff atau rekan kerja anda. Ikut andil mereka dalam mengatasi masalah yang menerpa startup anda adalah hal yang sangat disarankan untuk anda lakukan.

Tidak adanya persiapan untuk kegagalan

Hal atau poin lainnya yang juga kerap terabaikan dan sangat berpotensi membuat tidak dapat bertahannya suatu startup adalah tidak adanya persiapan untuk kegagalan. Setiap bisnis pastinya memiliki potensi untuk mengalami kegagalan atau menghadapi hal buruk, hal inilah yang kerap terlupakan oleh para founder yang membangun startup.

Dalam dunia bisnis, anda sangat diwajibkan untuk menyiapkan persiapan atau plan B untuk menghadapi masalah ataupun kegagalan yang mungkin menghantam startup anda. Untuk itulah, anda perlu membuat rencana jangka pendek dan jangka panjang yang matang untuk menjamin masa depan startup anda.