Mohon Maaf Huawei, Samsung Masih Jadi Raja di Eropa dan Dunia

Saat ini, ponsel yang menguasai dunia terdiri dari lima merek, yaitu Samsung, Huawei, Apple, Xiaomi, dan Oppo. Kelima merek tersebut pun memiliki pangsa pasarnya masing-masing. Namun jika dibandingkan dengan merek lain, Samsung jauh lebih dominan.

Dominannya Samsung berdasarkan riset yang telah dibuat oleh Gartner. Gartner menempatkan Samsung diurutan pertama, kemudian diikuti oleh Huawei, Apple, Xiaomi, dan Oppo. Pihak Gartner menyebut keberadaan seri Galaxy A berhasil menjadikan Samsung menguasai 20,4 persen hape global dengan 75,1 juta unit berhasil terjual.

Samsung Juga Kuasai Eropa

Pada acara EISA (Expert Imaging and Sound Association), ponsel buatan Huawei berhasil memenangkan kategori best smartphone untuk kawasan Eropa. Kategori best smartphone sendiri dijatuhkan kepada Huawei P30 Pro.

Pangsa pasar Huawei memang lebih banyak di kawasan Eropa. Meski begitu, ternyata Huawei masih belum bisa mengalahkan Samsung. Menurut Counterpoint, penjualan ponsel untuk kawasan Eropa Tengah dan Eropa Timur masih didominasi oleh Samsung.

Data yang dikeluarkan Counterpoint ini berdasarkan penjualan pada kuartal kedua (Q2) pada tahun 2019. Samsung sukses menguasai pasar di dua kawasan Eropa tersebut dengan persentase sebesar 40 persen. Posisi Samsung diikuti oleh Huawei, Xiaomi, Apple, dan Nokia.

Counterpoint menyebut keberhasilan Samsung merajai Eropa ini dikarenakan kehadiran Galaxy A Series terbaru. Samsung sendiri memang menggarap A Series dengan serius agar ponsel tersebut bisa bersaing di pasar kelas menengah. Dan hasilnya, harapan Samsung sesuai harapan karena A Series mampu berbicara banyak.

Counterpoint juga menyebutkan jika 70 persen penjualan Samsung di kawasan Eropa datang dari A Series. Dan produk yang paling laris dari A Series adalah seri Samsung Galaxy A50.

Samsung Juga Jadi Raja di Indonesia?

Bulan Agustus kemarin, Canalys menyampaikan hasil risetnya yang menyebut jika Oppo menjadi penguasa pasar ponsel RI. Dalam laporannya, Canalys menyebutkan jika Oppo menguasai pangsa pasar ponsel RI dengan persentase sebesar 26 persen di kuartal kedua atau unggul 2 persen saja dari Samsung yang meraih 24 persen.

Namun, Samsung ternyata tidak terima dengan laporan Canalys. Mereka pun memberikan data lain, yaitu data dari GfK yang menyebut jika Samsung lah yang menjadi penguasa ponsel RI untuk saat ini. Saling klaim antara kedua produsen ponsel ini pun sempat membingungkan masyarakat.

Namun, yang namanya hasil riset itu memang berbeda-beda. Semuanya tergantung dari metode pengukuran yang digunakan masing-masing. Hasil riset antara Canalys dan GfK kemarin pun juga memiliki perbedaan di mana Canalys mempublikasikannya ke publik, sedangkan GfK hanya memberikan ke perusahaan klien.

Jika melihat data dari Gartner dan Counterpoint, maka Samsung adalah penguasa atau raja pasar ponsel untuk saat ini. Meski di kawasan Indonesia masih terjadi perdebatan, kedigdayaan Samsung memang cukup sulit untuk bisa dilengserkan.

Penantang serius Samsung untuk saat ini adalah produsen smartphone yang mengalami permasalahan serius, yaitu Huawei. Namun mohon maaf Huawei, Anda masih belum bisa menduduki peringkat pertama dunia dan juga Eropa untuk saat ini, karena saat ini Samsung masih menjadi rajanya.