in

Top 10 Jenis Pekerjaan Shift Malam Bergaji Tinggi

Pekerjaan Shift Malam

Ada banyak pekerjaan bergaji tinggi bagi orang-orang yang ingin bekerja semalaman. Beberapa pekerjaan tidak butuh pengalaman dan pendidikan tinggi. Tapi untuk yang lain, akan butuh pelatihan khusus dan gelar akademis dari universitas.

Dilansir dari thebalance.com, pekerjaan shift malam bergaji tinggi di daftar ini cocok untuk mahasiswa yang sibuk kuliah di siang hari, orang yang butuh penghasilan tambahan, atau penderita insomnia yang tidak bisa tidur di malam hari.

Inilah 10 Pekerjaan Shift Malam yang Bergaji Tinggi

Perlu diingat bahwa jam shift malam mungkin akan bervariasi tergantung pada kebijakan perusahaan dan posisi pekerjaan yang anda pegang.

1. Sonografer Medis (Medical Sonographer)

Sonofrafer medis bertugas menafsirkan perintah dari dokter dan mengoperasikan peralatan pencitraan untuk menentukan sifat dan tingkat cedera, penyakit, dan kelainan anatomi.

Sonografer medis harus siap bekerja di shift malam, karena teknologi ultrasound dan teknologi pencitraan medis profesional lain harus selalu tersedia selama jam sibuk pada malam dan akhir pekan untuk menanggapi pasien yang terluka dan sakit.

Untuk jadi sonografer medis, biasanya harus memiliki gelar sarjana setelah lulus kuliah di bidang anatomi, medical terminology, dan sains terapan. Anda juga harus memiliki pengalaman klinis dalam teknik pencitraan (imaging techniques).

2. Dokter Ruang Gawat Darurat

Dokter yang khusus menangani pasien di ruang gawat darurat harus cepat mendiagnosis penyakit dan cedera. Mereka memeriksa, memastikan hasil diagnosis, dan membuat rujukan ke dokter spesialis sesuai dengan profil pasien.

Malam hari biasanya adalah waktu paling sibuk di ruang gawat darurat, jadi biasanya rumah sakit perlu lebih banyak dokter untuk bekerja shift malam.

Syarat menjadi dokter ruang gawat darurat adalah harus lulus kuliah medis, memiliki gelar medis, dan memiliki perizinan, lalu harus akrab dengan protokol ruang gawat darurat.

3. Asisten Dokter (Physician Assistant)

Asisten dokter bertugas menilai gejala pasien, memilih obat yang sesuai untuk pasien, dan melaksanakan prosedur. Asisten dokter berkonsultasi dengan dokter dan spesialis untuk mengatur rencana perawatan sesuai ketentuan.

Asisten dokter makin banyak direkrut oleh rumah sakit untuk bekerja setelah jam kerja (shift malam). Hal ini karena asisten dokter dibayar lebih murah dibanding dokter dan spesialis, jadi rumah sakit bisa memangkas biaya.

Untuk menjadi asisten dokter, anda harus menyelesaikan kuliah sarjana di bidang sains dan memiliki gelar master dalam program asisten dokter yang disetujui.

4. Perawat

Perawat umumnya bisa mengatur jadwal mereka, dan menyesuaikan jam kerja dengan perawat lain. Jadi tidak harus selalu kerja malam. Tapi perawat juga bisa memilih kerja di shift malam saja.

Perawat perlu memiliki penilaian yang baik untuk memutuskan apakah akan memanggil tenaga kesehatan profesional lainnya berdasarkan gejala yang muncul. Perawat harus punya kepekaan dan kesabaran dalam membantu setiap pasien.

Untuk menjadi perawat terdaftar, harus punya sertifikat dari akademi keperawatan. Beberapa bidang yang harus dipelajari calon perawat adalah anatomi, mikrobiologi, kimia, dan ilmu perilaku (behavioral science).

5. Petugas Pemadam Kebakaran

Petugas pemadam kebakaran menguji dan menyiapkan peralatan, lalu melaksanakan latihan utnuk persiapan keadaan darurat dalam setting yang berbeda-beda. Mereka harus siap mengambil tugas berbahaya meski berresiko cedera dan kematian.

Petugas pemadam kebakaran harus siap untuk bekerja di siang dan malam hari, bahkan 24 jam saat situasi darurat. Karena pemadam kebakaran harus tersedia setiap saat untuk padamkan kebakaran dan atasi keadaan darurat yang terkait.

Syarat akademik untuk petugas pemadam kebakaran adalah memiliki ijazah sekolah menengah atas atau yang sederajat. Setelah itu, calon harus mengikuti akademi pelatihan kebakaran. Tapi ada juga calon yang dilatih langsung di tempat kerja.

6. Petugas polisi

Petugas polisi yang bekerja di shift malam biasanya berpatroli di jalan raya dan lingkungan untuk menanggapi kecelakaan, kejahatan, serta keadaan darurat lainnya. Polisi harus menerapkan hukum secara bijaksana pada situasi yang muncul.

Petugas polisi harus bisa mempertahankan hubungan baik dengan anggota masyarakat di wilayah mereka untuk membantu mencegah kejahatan, menyelidiki kejahatan bila terjadi, dan memastikan masyarakat tetap aman.

Calon petugas polisi membutuhkan paling tidak ijazah SMA atau yang sederajat, lalu mengikuti pendidikan di akademi kepolisian. Kuliah di bidang hukum dan peradilan pidana akan sangat membantu kecakapan calon petugas polisi.

7. Penulis Freelance

Penulis freelance bekerja mengembangkan konten untuk dipublikasikan di media cetak atau online. Tapi mereka berbeda dengan reporter, karena tidak harus punya pendidikan jurnalisme, dan biasanya tidak terikat kontrak kerja.

Penulis freelance memang memiliki deadline yang harus dipenuhi dan harus berinteraksi dengan editor, tapi sebagian besar pekerjaan mereka bisa dilakukan malam hari dan dari rumahnya sendiri.

Penulis biasanya memiliki gelar sarjana atau keahlian di bidang konten tertentu. Tapi kalau anda punya keterampilan menulis yang kuat, maka anda akan bisa jadi penulis meski tidak pernah kuliah.

8. Sopir Taksi dan Sopir Ojek

Sebenarnya sopir taksi online dan sopir ojek online bisa menentukan jam kerjanya sendiri, tapi malam hari dianggap sebagai waktu kerja yang bagus. Karena tak banyak saingan, dan lalu lintas malam lebih tenang dibanding siang hari.

Peluang berlimpah bagi sopir taksi dan sopir ojek yang mau kerja malam di kota besar. Karena biasanya ada banyak pelanggan dari bandara, restoran, kuliah malam, atau pegawai kantor yang lembur yang butuh pulang dengan aman dan cepat.

Syarat menjadi sopir taksi dan sopir ojek online adalah punya kendaraan sendiri, SIM, KTP, STNK, dan SKCK dari kepolisian. Bagaimana dengan pendidkan akademis? Lulusan SD juga bisa, yang penting harus bisa mengemudi dengan baik.

9. Perwakilan Layanan Pelanggan (Customer Service Representative)

Tugas customer service adalah memproses permintaan, memberikan informasi, menjawab pertanyaan, dan memecahkan masalah konsumen produk atau layanan.

Bank, perusahaan asuransi, perusahaan investasi, dan perusahaan telekomunikasi butuh customer service 24 jam setiap hari. Karena konsumen bisa saja meminta layanan pelanggan pada malam hari bahkan di akhir pekan.

Secara umum, syarat akademis untuk jadi customer service hanya ijazah SMA/SMK atau yang sederajat. Tidak wajib punya gelar sarjana, karena perusahaan juga sering memberi pelatihan kerja bagi pegawai baru.

Tapi untuk jadi customer service intensif di perusahaan bidang produk teknis, bisnis, atau investasi, kadang dibutuhkan gelar sarjana di bidang terkait.

10. (Front Desk Clerk) Pegawai Meja Depan Hotel dan Resort

Pegawai meja depan yang kerja di hotel dan resort bertugas menyambut dan mendaftarkan tamu, menjawab pertanyaan tentang reservasi, memberi tahu tamu tentang fasilitas di hotel dan resort, dan menyelesaikan masalah akomodasi.

Posisi di meja depan bisa juga disebut sebagai penerima tamu atau front office. Posisi ini harus dikelola setiap jam. Jadi pegawai front desk harus siap bekerja pada siang, malam, bahkan bergadang sampai pagi.

Persyaratan menjadi pegawai meja depan hotel biasanya tidak sulit. Cukup memiliki ijazah SMA/SMK atau yang sederajat. Hotel dan resort besar biasanya mengadakan pelatihan kerja untuk pegawai baru.

Baca jugaTak Butuh Gelar Sarjana untuk Dapat 10 Pekerjaan Bergaji Tinggi Ini

Saat mencari pekerjaan atau karir yang cocok, anda harus pertimbangkan soal minat, keahlian, pendidikan, pelatihan, dan pengalaman kerja. Memilih karir akan lebih mudah kalau tahu apa yang diinginkan sejak awal.

Author Reha Wijaya

Hobi fotografi, tapi sehari-hari menghabiskan waktu di depan komputer.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0