in

Perluas Jangkauan, Browser Vivaldi Akhirnya Tersedia di Android

browser vivaldi

Browser Vivaldi pertama kali muncul pada tahun 2015 setelah Jon Stephenson von Tetzchner yang merupakan pendiri dan mantan CEO Opera Software mendirikan perusahaan baru. Idenya adalah untuk melayani mantan pengguna Opera yang tidak puas dengan hilangnya banyak fitur terbaik Opera.

Hampir tiga tahun setelah meluncurkan versi desktopnya, browser lintas platform Vivaldi akhirnya merilis versi mobile-nya untuk Android. Sekarang, mari mengulas beberapa fitur yang sudah disediakan oleh browser tersebut.

Beberapa Fitur yang Dimiliki Browser Vivaldi

Fitur pertama yang dimiliki oleh Vivaldi Android adalah kemampuan untuk menangkap layar atau screenshot. Tangkapan layar pun dibagi menjadi dua, yaitu tangkapan layar untuk area yang terlihat dan juga tangkapan layar untuk seluruh halaman.

Fitur selanjutnya adalah fitur mengganti mesin pencari dengan cepat. Setiap mesin pencari yang diinstal sebelumnya menggunakan huruf pertama dari namanya sebagai nama panggilan. Contoh, cukup ketik nama panggilan “d” untuk DuckDuckGo atau “g” untuk Google.

Fitur lainnya:

1. Fitur notes.

2. Fitur jelajah pribadi.

3. Fitur duplikasi tab.

4. Mode gelap.

Jon Stephenson von Tetzchner juga mengatakan jika Vivaldi Android ini didesain mirip dengan tampilan dekstopnya sehingga para pengguna sudah tidak kesulitan lagi untuk beradaptasi. Browser Vivaldi untuk Android ini juga tidak melacak aktivitas para pengguna.

Tertarik Menggunakan Vivaldi?

Kebanyakan masyarakat Indonesia masih asing dengan nama Vivaldi. Namun, hal yang demikian itu sangat wajar sekali mengingat Vivaldi baru saja diluncurkan pada tahun 2015 sehingga masih butuh waktu untuk merebut hati para pengguna yang lebih memilih menggunakan Chrome.

Dihadirkannya Vivaldi untuk pengguna Android ini juga merupakan salah satu strategi mereka untuk meraih popularitas, karena ketika seorang pengguna sudah menggunakan versi desktopnya, maka mereka juga akan tertarik menggunakan versi mobile-nya.

Baca juga: Inilah 15 Browser Alternatif Google Chrome, Siap untuk Mencobanya?

Sekilas, Vivaldi ini memang sangat mirip dengan Opera karena campur tangan Jon Stephenson von Tetzchner. Meskipun sekilas atau secara tampilan sama, keduanya tetaplah berbeda, terutama dalam segi fitur.

Untuk saat ini, Vivaldi untuk Android masih dalam versi beta. Namun jika Anda tertarik untuk menjajal versi beta-nya, maka Anda bisa klik tautan Vivaldi. Ketika nanti aplikasi Vivaldi sudah stable, maka browser yang satu ini bisa Anda coba dan pasang di ponsel jika Anda sudah bosan dengan browser bawaan ponsel.

Komentar

Tulis Komentar
  1. browser yang cocok dipakai dengan serach engine duckduckgo, biasanya aku pakai di ubuntu.
    sekarang udah keluar versi mobilenya yak, boleh dicoba nih, semoga ringan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0