Sengit, Persaingan di Dunia YouTube Tak Kalah dengan Dunia Nyata

Tak hanya di dunia nyata, di dunia maya pun yang namanya persaingan juga ada, contohnya persaingan di dunia YouTube.

Seperti apa persaingan di dunia YouTube?

Seperti membuat konten yang menarik, memperbaiki kualitas audio video, hingga beradu banyak jumlah subscribers.

Apakah beradu banyak jumlah subscribers termasuk persaingan?

Tentu saja. Karena dengan memiliki jumlah subscribers yang banyak, seorang YouTuber lebih mudah menggaet sponsor, berkolaborasi dengan YouTuber lain, hingga menjadi selebriti.

Persaingan PewDiePie dengan T-Series

PewDiePie Vs T-Series adalah contoh persaingan di dunia YouTube yang bisa dilihat oleh semua orang yang ada di seluruh dunia.

Berdasarkan penjelasan Social Blade, T-Series memiliki pertumbuhan jumlah subscribers yang sangat baik, di mana mereka per harinya diikuti oleh 141 ribu subscribers.

Adapun PewDiePie yang saat ini masih menjadi raja YouTube, memiliki jumlah pengikut setiap harinya sebanyak 29.000 subscribers.

Meski saat ini masih memimpin dengan jumlah subscribers sebanyak 66 juta, PewDiePie memperkirakan, posisinya akan segera tergeser oleh T-Series pada November 2018.

Jika menengok jumlah subscribers T-Series saat ini, mereka memiliki jumlah subscribers sebanyak 61 juta atau selisih 5 juta dari PewDiePie.

Jika setiap hari T-Series mendapatkan 141 ribu pengikut, maka mengejar selisih 5 juta bukanlah sesuatu yang sulit bagi mereka.

Namun, dalam kasus ini PewDiePie tentu tidak akan tinggal diam. PewDiePie alias Felix Kjellberg telah mengatakan, bahwa dirinya akan melawan T-Series untuk tetap menjadi YouTuber nomor 1 di dunia.

Persaingan di Dunia YouTube Indonesia

Jika tadi, kita sudah disuguhkan persaingan di dunia YouTube internasional, maka selanjutnya adalah persaingan di dunia YouTube nasional.

Siapa saja yang bersaing?

Tentu semua YouTuber tanah air bersaing. Namun, untuk saat ini fokus kita tertuju pada 4 YouTuber yang memiliki jumlah pengikut yang sangat banyak.

Siapa saja mereka?

Adalah Ria Ricis, Calon Sarjana, Atta Halilintar, dan Raditya Dika.

Apakah ke-4 YouTuber itu bersaing?

Tentu saja. Karena apabila mereka tidak bersaing, mustahil mereka selalu upload video setiap hari.

Lihat:

Screenshot dari Social Blade di atas menunjukkan, bahwasanya dunia YouTube Indonesia untuk saat ini dikuasai oleh 5 channel.

Uniknya lagi, Raditya Dika yang sebelumnya menguasai dunia YouTube Indonesia harus rela disalip oleh YouTuber baru, seperti Ria Ricis, Calon Sarjana, dan Atta Halilintar.

Seperti yang sudah diketahui bersama, bahwasanya Raditya Dika memulai petualangannya di dunia YouTube pada tahun 2007.

Sedangkan para pesaingnya, seperti Ria Ricis memulai pada tahun 2016, Calon Sarjana pada tahun 2016, dan Atta Halilintar pada tahun 2014.

Dalam dunia YouTube, lamanya seseorang bermain YouTube memang bukan sebuah jaminan ia akan selalu di atas.

Dan dari screenshot Social Blade di atas, kita juga bisa melihat, bahwasanya persaingan di dunia YouTube tak kalah hebatnya dengan persaingan yang ada di dunia nyata.

Kesimpulan

Setiap hari dunia YouTube selalu kedatangan pemain baru, dan sebagian dari mereka ada yang menjadi besar, dan adapula yang terkapar.

Pembahasan yang sudah disampaikan di atas juga bisa Anda jadikan pelajaran, bahwasanya dalam waktu 3 hingga 4 tahun, Anda bisa meraih kesuksesan di dunia YouTube, meskipun saat ini masih newbie.

Baca: Cara Mendapatkan Ratusan Subscribers YouTube dalam Sehari

Jadi, bagi Anda yang masih merintis atau baru akan berencana membuat channel YouTube jangan menyerah, karena bisa jadi channel Anda akan besar dalam beberapa tahun ke depan.