Agung Hidayat
Semenanjung Minahasa merupakan wilayah pesisir yang berupa semenanjung di sisi utara Pulau Sulawesi. Semenanjung ini membentang dari wilayah Sulawesi Tengah, Gorontalo, hingga Sulawesi Utara.
Karena wilayah ini merupakan wilayah pesisir, maka sepanjang Semenanjung Minahasa ini berjajar pantai-pantai yang sangat indah. Mulai dari pantai berpasir sampai pantai berbatuan juga ada disini.
Semenanjung Minahasa
Evolusi geologi daerah Semenanjung Minahasa terbentuk oleh kendali struktur cekungan busur gunungapi tersier-kuarter Sulawesi Utara dan Sangihe. Wilayah ini memiliki fase kejadian perulangan erupsi vulkanik dan tektonik aktif.
Pengaruh vulkaniknya terbentuk dari sisi selatan Minahasa sampai utara punggungan Sangihe dari aktivitas Gunungapi Soputan.
Sedangkan tektoniknya terpengaruh oleh lempeng Sangihe dan lempeng Halmahera. Aktivitas keduanya membentuk sesar aktif Likupang di kawasan Semenanjung Minahasa.
Adanya aktivitas vulkanik dan tektonik ini berpengaruh pada karakteristik wilayah disini, yaitu bentukan lembah dan perbukitan dengan dominasi batuan sedimen tersier.
Batuannya berupa batu breksi, pasir, gamping, dan sedimen. Oleh karena itu, pantai yang ada di sepanjang Semenanjung Minahasa ini dominan banyak dijumpai material batuan tersebut.
1. Pantai Sabang
Pantai Sabang ini bukanlah pantai yang ada di Aceh, melainkan di Semenanjung Minahasa. Lebih tepatnya berada di Desa Sabang, Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah.
Pantai Sabang ini tergolong masih pantai yang belum ramai dan tidak banyak yang mengetahuinya. Fasilitas umum yang ada disana juga masih belum banyak dikembangkan oleh pemerintah setempat.
Salah satu keunikan Pantai Sabang yaitu adanya bentukan tombolo yang menghubungkan daratan di Pantai Sabang dengan Pulau Tende di seberangnya.
Tombolo ini merupakan tanggul pasir alami yang menghubungkan daratan dengan pulau yang berada dekat pantai. Keberadaan tombolo dapat terbentuk pada laut yang cenderung dangkal dan tidak terganggu oleh arus laut.
Saat air laut surut, pengunjung dapat berjalan kaki menuju Pulau Tende dengan melewati tombolo.
Posisi pantai ini tepat berada pada bagian tanjung yang memanjang dan menjorok ke arah laut, sehingga memiliki dua sisi pantai yang saling membelakangi.
Selain itu juga terdapat pasir putih yang mengitari sepanjang pantainya dengan tekstur agak halus.
2. Pantai Dunu
Pantai Dunu berada di Desa Dunu, Kecamatan Monanao, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.
Pantai ini merupakan salah satu wisata andalan yang ada di Provinsi Gorontalo. Tidak heran apabila beberapa fasilitas umum sudah mulai dibangun di tempat ini.
Lokasi pantai yang barada pada bagian teluk membuat tempat ini juga dijadikan tempat singgah beberapa kapal milik nelayan setempat.
Teluk sendiri merupakan bagian tubuh perairan yang menjorok ke arah daratan dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Dengan kondisi ombak yang tidak terlalu besar, pengunjung juga dapat berenang di tepian pantainya.
Akses menuju ke Pantai Dunu juga tergolong mudah. Lokasi yang hanya berjarak 1,5 km dari pusat kota Gorontalo membuat banyak wisatawan yang datang ke tempat ini, terutama saat liburan.
Kondisi sekitar pantai yang masih banyak ditumbuhi vegetasi dan lokasinya yang agak jauh dari permukiman penduduk membuat tempat ini sangat cocok bagi wisatawan yang ingin bersantai menikmati pemandangan alam di Semenanjung Minahasa.
3. Pantai Paal
Pantai Paal merupakan salah satu pantai dengan hamparan pasir putih yang cukup luas dan sedikit menjorok.
Lokasinya berada di Desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Akses untuk dapat menuju ke ujung utara Semenanjung Minahasa ini dapat ditempuh dengan perjalanan darat selama 2 jam dari Kota Manado.
Karakteristik pantai ini yaitu pantai dengan pasir putih yang membentang sepanjang 100 meter.
Pada sisi barat dan timur pantai ini berasosiasi dengan bongkahan batuan sedimen yang cukup mendominasi di pesisir pantainya.
Batuan sedimen ini terbentuk di permukaan bumi pada kondisi temperatur dan tekanan yang rendah.
Akibat adanya pelapukan, erosi, dan kemudian terangkut oleh media air, maka terbentuklah batuan sedimen pada daerah cekungan di pantai ini.
Kondisi sekitar Pantai Paal juga masih banyak ditumbuhi vegetasi yang lebat, sehingga dapat memberikan suasana nyaman apabila berkunjung ke tempat ini.
Pantai Paal berada tidak jauh dengan permukiman penduduk, sehingga banyak fasilitas umum yang sudah dibangun sebagai penunjang wisatanya.
4. Pantai Pulisan
Pantai Pulisan berada di Desa Pulisan, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Sedikit berbeda dengan pantai sebelumnya, Pantai Pulisan bukanlah pantai dengan pasir putih yang memanjang seperti pantai di Semenanjung Minahasa lainnya, melainkan hanya sebagian kecil saja yang berpasir putih.
Pantai ini cenderung kecil namun memiliki karakteristik yang sangat unik, yaitu keberadaan pantai berpasir itu sendiri, tebing batuan yang menjorok ke arah laut, dan juga bukit savana yang terbentang di sisi timur pantai ini.
Bukit atau padang savana ini merupakan bukit yang ditumbuhi banyak rerumputan hijau.
Pantai Pulisan telah banyak dikembangkan dengan dibangun berbagai fasilitas umum. Selain itu, sudah mulai dibuka juga akses menuju beberapa pantai di sekitarnya.
Untuk pantai dengan pasir yang cukup luas berada di sisi paling barat. Disebelahnya terdapat tebing batuan yang cukup tinggi, sehingga pengunjung dapat melihat keindahan pantai dari ketinggian.
Tepat disebelah tebing batuan ini terdapat pantai berpasir yang diapit batuan besar. Dan disisi paling timur terdapat bukit savana yang memberikan suasana berbeda di Pantai Pulisan ini.
Dengan keberagamannya itu maka tidak heran apabila pantai ini merupakan salah satu pantai terbaik yang ada di daerah Semenanjung Minahasa.
Akses menuju ke Pantai Pulisan tergolong sangat mudah yang dapat ditempuh dengan perjalanan darat selama 2 jam dari Kota Manado.
Kondisi di sekitar pantai ini juga masih banyak ditumbuhi banyak pepohonan yang didominasi oleh pohon kelapa.
Saat menuju ke lokasi ini pengunjung akan disuguhkan dengan pamandangan alam yang indah berupa hamparan pohon kelapa yang tertanam dengan rapi di sisi kanan dan kiri jalan.
Komentar
Loading…