Jika Anda pertama kali ini akan membeli rumah dijual di jakarta tentu saja hal ini akan menjadi tantangan tersendiri. Dan Anda butuh cukup pemahaman tentang melihat pasar property yang ada di daerah tempat rumah tersebut dijual, selain itu Anda perlu melihat prosedur pembelian rumahnya dan melihat kondisi keuangan apabila ingin mengajukan KPR (Kredit Kepemilikan Rumah)
Jika ingin akad jual belinya berjalan lancar, Anda bisa mengajak teman yang sudah cukup berpengalaman masalah jual beli rumah, agar dapat ikut dalam prosesnya dan mengingatkan Anda tatkala ada suatu hal yang harus diperjelas kepada penjual rumah tersebut. Anda bisa mendapatkan informasi lengkap seputar rumah dijual di Jakarta melalui media online.
Kondisikan Keuangan Anda
Yang terpenting saat ini adalah kondisikan keuangan, pastikan Anda cukup mampu untuk membeli rumah dengan cara pembelian cash. Bisa juga jika ingin melakukan pembelian secara kredit, hanya saja Anda juga harus pastikan jika pembelian tersebut tidak menganggu atau tidak terlalu memberatkan, karena tagihan setiap bulannya yang datang dan harus Anda bayarkan.
Jika terlambat maka Anda akan dikenai denda sementara jika besaran nilai KPR (Kredit Kepemilikan Rumah) atau angsuran perbulan bisa saja mengalami kenaikan berdasarkan suku bunga yang berlaku saat itu.
Lantas jatuhnya harga jual rumah akan jauh lebih mahal dong ? Sudah tentu pasti akan jauh lebih mahal dibandingkan dengan membeli cash.
Beberapa syarat untuk mengajukan KPR
Dengan sistem kredit melalui KPR ,Anda hanya perlu mengangsur rumah yang akan Anda beli setiap bulannya, tentu saja dengan jumlah uang yang lebih ringan jika dibandingkan membeli secara tunai.
Untuk itu Anda harus memahami beberapa prosedur dan langkah-langkah mengajukan KPR seperti dibawah ini :
1. Jika memang Anda kekeuh untuk membeli rumah dengan cara KPR maka yang perlu dipersiapkan adalah uang muka untuk membeli property tersebut.
2. Biasanya Anda perlu menyiapkan uang muka sekitar 20% dari harga jual rumah tersebut jika pengajuan KPR anda sudah di ACC.
3. Anda bisa sesuaikan jika ingin mendapat nilai angsuran yang lebih kecil, maka Anda perlu menanam persentase uang muka yang lebih besar. Dan tagihannya akan terus muncul sampai batas akhir tenor pembayaran angsuran rumah tersebut.
4. Angsuran disini idealnya harus lebih melebihi dari 1/3 penghasilan pokok Anda ini bisa melalui penggabungan antara pendapatan suami dan istri bersamaan.
Sedikit informasi ini semoga bisa membuat Anda memahami bagaimana cara membeli rumah secara kredit dengan mengetahui syarat pengajuan KPR.
Ingat harga rumah dan property semakin tinggi dari tahun ketahun, jika Anda punya kesempatan dengan kondisi keuangan yang memungkinkan, sekarang adalah waktu yang tepat.. jangan ditunda-tunda lagi.
Komentar
Loading…