Tempat Wisata Baru di Sleman Yogyakarta Untuk Foto Selfie Yang Instagramable

Tempat Wisata Baru di Sleman Yogyakarta Untuk Foto Selfie Yang Instagramable~Yogyakarta memang tidak pernah bisa lepas dari citra kota wisata, kota budaya dan kota pelajar. Dengan ketiga julukannya ini justru Yogyakarta terus berbenah diri dan melesat untuk membangun dan mengembangkan setiap potensi yang ada. Bahkan bukan hanya di kota Yogyakarta saja, Kabupaten di sekelilingnya juga ikut terus berkembang dalam ketiga aspek tersebut.

Kabupaten Sleman misalnya, terus mengebangkan berbagai potensi wisata yang ada di daerahnya. Ada banyak tempat wisata baru di Sleman yang terus bermunculan. Bahkan termpat wisata di Sleman yang terhitung sudah ada sejak lama pun kembali dibangun. Pembangunan bukan hanya segi fisik tetapi juga dari segi manajemen yang dijalankan.

Kali ini saya akan mengulas beberapa tempat wisata baru di Sleman yang sekarang sedang menjadi trend. Cangkringan adalah salah satu kecamatan di kabupaten Sleman yang berada tepat dibawah kaki gunung Merapi. Semenjak erupsi Merapi tahun 2010, Cangkringan sebagai wilayah terdampak justru memanfaatkan keadaannya untuk mengembangkan potensi wisata.

Berikut Ini Enam Tempat Wisata Baru di Sleman

1. The Lost World Castle

   

The Lost World Castle adalah tempat wisata baru di Sleman Yogyakarta tepatnya di Dusun Petung Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman. The Lost World Castle dibangun di daerah yang pernah luluh lantah akibat erupsi Merapi tahun 2010. Dusun Petung memang menjadi salah satu dusun terdapak awan panas erupsi Merapi, tetapi pas sekali untuk dijadikan tempat wisata, karena Gunung Merapi yang indah dan gagah itu nampak sangat jelas dari dusun ini.

The Lost World Castle dibangun sejak tahun 2012 dan baru saja dibuka untuk umum sejak awal tahun 2017 ini, tetapi pada saat itu The Lost World Castle belum memiliki izin atau masih ilegal. Sehingga pada saat itu sempat menjadi masalah dengan pemerintah Kabupaten Sleman karena The Lost World Castle berdiri di kawasan rawan bancana Merapi.

Sesuai dengan namanya, The Lost World Castle dibangun dengan tema benteng kerajaan yang pernah hilang. Bangunannya yang megah menyerupai Tembok Besar Cina menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain itu bangunan The Lost World Castle sangat menonjolkan unsur utama bangunan yaitu batu kali yang berasal dari gunung Merapi. Hal ini membuat bangunan The Lost World Castle sangat epik dipandang.

Tempat wisata yang sejuk ini sangat mengakomodir bagi wisatawan yang menyukai foto selfie karena disediakan tempat dan atribut khusus untuk berfoto ria. Disamping menjadi tempat untuk berselfie, sudah ada banyak calon pengantin yang mengabadikan momen foto preweddingnya di The Lost World Castle. Tentu saja akan menjadi foto prewedding unik dan berbeda dengan yang lainnya.

Untuk masuk ke tempat wisata the lost World Castle anda tidak perlu biaya yang besar. Harga tiket masuk The Lost World Castle hanya sebesar 15.000 untuk satu orang, karena bangunan ini belum sepenuhnya sempurna. Kedepannya harga tiket masuk wisata the lost world castle akan menjadi 65.000.

2. Tempat Wisata Batu Alien/ Batu alian

   

Tempat wisata batu alien sebenarnya sudah dikenal semenjak akhir tahun 2010, sehingga bukan lagi tempat wisata baru di Sleman Yogyakarta. Namun, baru awal tahun 2017 ini tempat wisata batu alien ini memiliki pesona baru, sehingga sangat mengundang wisatawan untuk hadir dan berfoto ria dengan pemandangan gunung Merapi.

Pada awalnya batu alien banyak dikunjungi wisatawan karena bentuknya yang unik, yaitu menyerupai wajah manusia yang kemudian disebut batu alien. Namun karena tidak menyuguhkan hal yang menarik, maka keramaian wisatawan di batu alien hanya karena batu alien menjadi salah satu lokasi yang dikunjungi apabila wisatawan menyewa jeep wisata Merapi. Tidak banyak pengunjung yang memang datang khusus ke tempat ini.

Baca juga: Berbagai Pilihan Wisata Lava Tour Merapi

Awal tahun 2017 ini batu alien atau bisa juga disebut batu alian, karena batu ini berasal dari gunung Merapi (alian adalah bahasa jawa dari kata pindah), menyuguhkan sesuatu yang baru yaitu panggung selfie. Ditempat ini wisatawan bisa berfoto diatas panggung kecil berbentuk hati. Yang menarik dari berfoto disini adalah pemandangan gunung Merapi yang indah menjadi latar belakang atau background.

Pemandangan lain yang bisa dilihat adalah panggung ini berada diatas kali gendol, yaitu sungai/kali yang menjad jalur utama aliran lahar erupsi Merapi tahun 2010. Kedua pemandangan ini sangat menarik untuk menemani foto yang bisa diunggah ke media sosial seperti instagram.

Tidak ada biaya tiket masuk ke wisata batu alien, hanya dikenakan biaya parkir saja. Namun apabila anda naik jeep wisata Merapi, tentu anda tidak perlu membayar apa apa.

3. Jembatan Kali Kuning

   via www.instagram.com

Kali Kuning adalah sungai yang airnya dimanfaatlan oleh masyarakat di daerah Desa Umbulharjo dan Kepuharjo untuk keperluan sehari hari. Hal ini karena sumber air Kali Kuning berada di wilayah desa Umbulharjo Cangkringan. Selain dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar, air dari Kali Kuning juga dimanfaatkan sebagai pengairan PDAM di daerah Sleman.

Jembatan Kali Kuning adalah jembatan kecil menuju sumber air Kali Kuning. Dilihat dari konstruksinya bangunan ini sudah ada sejak bertahun tahun lalu. Jembatan ini memiliki ketinggian sekitar 25 meter dari dasar sungai, jadi saya sarankan jaga baik baik anak atau pasangan anda J.

Bangunan ini memang bukan bangunan baru, dulu tempat ini sempat menjadi tempat wisata yang cukup ramai. Namun lama kelamaan tidak lagi banyak wisatawan yang datang. Setelah dihantam oleh ganasnya awan panas Merapi seluruh pepohonan tumbang dan mati, termasuk pohon pohon pinus besar. Meskipun begitu sumber air Kali Kuning tetap muncul dan tidak pernah kering meski musim kemarau.

Kini daerah sumber air Kali Kuning sudah kembali hijau, pemandangannya menjadi sangat segar dan sejuk. Bangunan jembatan yang tinggi dengan latar belakang gunung Merapi yang hijau ini cocok sekali untuk berfoto. Sehingga saat ini jembatan Kali Kuning menjadi salah satu tempat wisata baru di Sleman Yogyakarta yang sangat instagramable.

Selain berfoto foto di jembatan, anda juga bisa menuju e sumber air yang tidak jauh dari jembatan. Disana anda bisa menemukan sebuah kolam kecil yang berisi ratusan ikan ikan kecil disamping sumber air. Karena letaknya berada di sumber air, maka air di kolam ini sangat jernih dan dingin.

Untuk masuk ke jembatan Kali Kuning ini anda tidak dipungut biaya sepeser pun. Kendaraan pribadi bisa diletakkan di tempat parkir yang letaknya cukup jauh dari jembatan, tetapi apabila anda membawa sepeda motor, bisa anda bawa hingga ke jembatan.

4. Kali Kuning Park

   

Selain jembatan yang istagramable, Kali Kuning juga memiliki tempat lain yang pas sekali digunakan sebagai tempat selfie untuk bisa di upload ke media sosial. Kali Kuning park berada di tepi sungai Kali Kuning. Letaknya tidak jauh dari jembatan Kali Kuning sebenarnya, tetapi untuk bisa menjangkau tempat ini dengan kendaraan harus mengambil jalan memutar sehingga terasa cukup jauh. Namun bila anda mau berjalan kaki, jaraknya cukup dekat, karena Kali Kuning park lokasinya diatas jembatan Kali Kuning.

Kali Kuning park ini dahulu pernah menjadi tempat wisata alam dan lokasi perkemahan. Namun semenjak erupsi Merapi tahun 2010 tidak lagi digunakan dan hanya ditumbuhi rumput serta semak belukar. Awal tahun 2017 ini, Kali Kuning park kembali dimanfaatkan sebagai tempat wisata. Tempat ini bukan lagi sebagai tempat wisata alam, settingnya adalah sebagai lokasi untuk selfie.

Kali Kuning park berada di tepi jalan menuju kawasan wisata Merapi lava tour. Sehingga bagi ada yang berwisata ke lava tour di desa kinahrejo pasti akan melewatinya. Lokasinya tidak sulit ditemukan karena lokasinya tidak jauh dari jalan umum.

Di Kali Kuning park disediakan beberapa wahana selfie yang bisa digunakan untuk berfoto pribadi, bersama pasangan maupun foto keluarga. Desainnya tidak berbeda jauh dengan lokasi lokasi selfie yang sekarang sedang populer. Di tempat ini disediakan sebuah rangkaian bunga sintetis berbentuk hati setinggi orang dewasa. Selain itu terdapat juga banyak hiasan berbentuk sayap kupu kupu berukuran sangat besar untuk berfoto di depannya.

Kali Kuning park memang tidak menyediakan banyak wahana dan fasilitas wisata. Namun Kali Kuning menawarkan sesuatu yang lebih dari cukup untuk dinikmati, yaitu pemandangan alam Merapi. Ketika cuaca sedang cerah, bahkan sesaat setelah hujan turun, Gunung Merapi akan terlihat dengan sangat jelas dari tempat ini. Pemandangan gunung Merapi dari ujung hingga ke kakinya terlihat dengan sangat indah. Ditambah lagi dengan pemandangan bukit plawangan yang berada di seberang sungai Kali Kuning.

5. Bukit Klangon Glagahsari

   

Bukit Klangon Glagahsari berada di Desa Glagaharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta. Desa ini adalah desa yang letaknya sangat dekat dengan puncak gunung Merapi karena jaraknya hanya lima kilometer dari puncak gunung Merapi. Lokasinya adalah di tenggara gunung Merapi, sehingga dari tempat ini bisa dengan sangat jelas melihat cekungan sungai yang menjadi jalur utama erupsi Merapi tahun 2010. Sungai ini menganga sangat lebar dan dari bukit klangon ini bisa melihat bongkahan bongkahan batu besar di puncak Merapi.

Sejak akhir tahun 2012 bukit glagahsari menjadi salah satu destinasi kunjungan jeep wisata Merapi. Bukit glagahsari masuk dalam paket jarak jauh, karena memang jaraknya sekitar satu jam dari pos jeep wisata Merapi. Namun tidak semua pos jeep wisata Merapi menyediakan layanan paket hingga ke bukit glagahsari. Hanya jeep wisata yang berada di area kcamatan Cangkringan yang menyediakan layanan ini. Sedangkan untuk jeep wisata Merapi tlogoputri atau kaliurang tidak menyediakan.

Dengan masuknya bukit glagahsari dalam paket wisata jeep Merapi, menyebabkan bukit glagahsari sering dikunjungi wisatawan. Wisatawan yang berkunjung, berfoto kemudian mengunggahnya ke media sosial menyebabkan wisatawan lain tertarik untuk berkunjung. Hal ini karena pemandangan gunung Merapi terlihat sangat indah dari bukit glagahsari.

Bukit glagahsari tidak menyediakan banyak pilihan untuk anda berwisata. Ditempat ini beberapa tahun yang lalu hanya terdapat sebuah bangunan gardu pandang kecil yang dibangun oleh tim Rotari Indonesia. Namun sekarang sudah dibangun huruf huruf besar yang bertulisakan “BUKIT KLANGON”. Didepan tulisan ini adalah sebuah tanah lapang yang cukup luas sehingga memungkinkan untuk digunakan sebagai tempat outbond.

6. Tempat Wisata Bunker Kaliadem

   

Bunker kaliadem merupakan sebuah tempat yang digunakan untuk berlindung dari awan panas apabila terjadi erupsi Merapi. Namun pada tahun 2006, terdapat dua orang yang meninggal ditempat ini akibat bunker kaliadem tertutup oleh material erupsi Merapi dengan kondisi pintu bunker terbuka.

Wilayah kaliadem sebenarnya bukan lagi sebuah wisata baru. Kaliadem sudah menjadi tempat wisata bahkan sejak bertahun tahun yang lalu. Hal ini karena memang dusun kaliadem merupakan dusun paling atas di desa kepuharjo sehingga paling dekat dengan gunung Merapi. Ditambah lagi dusun kaliadem menawarkan beberapa keunikan keunikan yang tepat untuk menjadi lokasi wisata.

Batu gajah, beringin putih, bunker dan sumber air adalah yang menjadi daya tarik untuk wisatawan pada waktu itu. Kisah mengenai batu gajah dan pohon beringin putih ini menjadi salah satu legenda yang banyak beredar di masyarakat. Bahkan sudah ada beberapa buku yang mengulas keberadaan batu gajah dan pohon beringin putih ini yang dihubungkan dengan kraton Yogyyakarta.

Sejak erupsi Merapi tahun 2006 pohon beringin putih sudah terkena imbas erupsi Merapi, ditambah erupsi tahun 2010 yang materialnya menutup seluruh dusun kaliadem. Sehingga sekarang menjadi daya tarik wisata adalah bunker kaliadem.

Berbagai rangkaian cerita mengenai bunker kaliadem ini menjadi sejarah yang cukup berarti. Sehingga wisatawan yang berwisata di gunung Merapi tidak hanya berlibur dan bersenang senang. Namun juga ikut memahami dan merasakan menjadi masyarakat lereng Merapi meski hanya sejenak.

Pengembangan Tempat Wisata Baru di Sleman

Sekian gambaran sekilas mengenai enam tempat wisata baru di Sleman yang pas untuk foto selfie dan sangat instagramable. Beberapa tempat wisata ini memang masih belum digarap dengan serius baik oleh pemerintah maupun pihak swasta. Sehingga masih membutuhkan banyak perbaikan, baik dari segi fisik maupun dari segi manajemen.

Banyak perbaikan yang diperlukan, agar nantinya wisatawan yang datang tidak kecewa, puas dengan kegiatan wisatanya. Harapannya nanti akan merekomendasikan baik secara lansung maupun tidak kepada orang orang terdekatnya.

Bagi anda yang ingin berwisata di tempat wisata baru ini, saya sarankan untuk mencari informasi yang akurat terlebih dahulu. Terutama berkaitan dengan masalah perjalanan. Hal ini karena jalan untuk menuju tempat tempat ini tidak semuanya bisa diakses dengan mudah oleh kendaraan. Jasa transportasi wisata bisa anda manfaatkan demi kelancaran untuk menerjang terjalnya jalanan di lereng Merapi.