Pada Rabu (02/10/2019), pihak Samsung memutuskan untuk menutup pabriknya di China. Alasan utama Samsung menutup pabriknya dikarenakan penjualan produk mereka yang terus mengalami penurunan.
Berdasarkan hasil riset CAPE Investment & Securities, masyarakat China lebih cenderung memilih produk-produk lokal ketika membeli smartphone dengan harga murah. Kalaupun mereka ingin membeli smartphone dengan harga mahal, biasanya merek yang dipilih adalah Apple atau Huawei. Adapun untuk Samsung, amat sangat jarang sekali dipilih oleh masyarakat China.
Baca juga: Samsung Menyerah di China, Kalah Saing dengan Produk Lokal?
Samsung Bagikan Galaxy S10+ di China
Karena sudah resmi menutup pabriknya, Samsung pun sudah membagikan pesangon untuk para karyawannya. Dilansir dari Gizmochina, Samsung tidak hanya memberikan pesangon saja karena mereka juga turut membagikan sejumlah hadiah lain.
Berikut ini rincian hadiah tambahan yang diberikan oleh Samsung:
- Karyawan yang bekerja lebih dari 10 tahun mendapatkan Galaxy S10+ dan arloji.
- Karyawan yang bekerja kurang dari 10 tahun mendapatkan Galaxy A80.
https://www.youtube.com/watch?v=AVONdpsq1hU
Tetap Akan Jual Ponsel di China
Di China, ternyata Samsung sudah memiliki tiga pabrik. Dilansir dari Gizmochina, ketiga pabrik tersebut terletak di Shenzhen, Tianjin dan juga Huizhou. Pabrik di Shenzhen dan Tianjin ditutup tahun 2018, sedangkan yang terletak di Huizhou baru ditutup tahun ini.
Meski sudah menutup pabriknya di China, pihak Samsung mengatakan akan tetap menjual produknya di sana. Jadi, Samsung tidak menyerah begitu saja karena mereka tetap mencoba bersaing dengan produk-produk lokal China meskipun kesempatannya untuk menang sangatlah tipis.
Baca juga: Mohon Maaf Huawei, Samsung Masih Jadi Raja di Eropa dan Dunia
Menutup pabrik di China sendiri bukanlah perkara yang mudah. Pihak Samsung dalam salah satu pernyataannya pernah mengatakan jika keputusan menghentikan produksi di China adalah keputusan yang sulit.
Dengan adanya penutupan pabrik tersebut, sekarang Samsung hanya tinggal fokus ke penjualan produk saja di China. Adapun untuk pembuatan ponsel sendiri, Samsung akan mengandalkan pabrik-pabriknya yang berada di negara-negara dengan biaya rendah, seperti Vietnam dan juga India.
Komentar
Loading…