in

Xbox Anggap Google dan Amazon Sebagai Pesaing Utama

XBOX google
MICROSOFT

Berdasarkan laporan Newzoo, pertumbuhan dunia gim saat ini mengalami peningkatan yang cukup pesat, khususnya gim mobile di mana gim mobile pada tahun 2019 lalu telah menyumbangkan hampir setengah pendapatan dari pasar gim global.

Saat ini, beberapa perusahaan pun sudah menyatakan minatnya untuk terjun ke sektor gim. Google adalah salah satunya di mana minat mereka itu langsung diaplikasikan melalui peluncuran Google Stadia yang saat ini juga sudah bisa diakses di beberapa smartphone selain Pixel.

Baca juga: Akhirnya Google Stadia Bisa Dimainkan di Ponsel Selain Pixel

Xbox Anggap Google dan Amazon Sebagai Pesaing

Terjunnya Google ke industri gim membuat Xbox merasa was-was. Bahkan, Phil Spencer selaku pimpinan Xbox menganggap Google menjadi pesaing utama mereka untuk saat ini. Bukan hanya Google saja yang dianggap pesaing oleh Spencer. Namun, Amazon pun juga masuk ke dalam daftar pesaing.

Menurut Spencer, Google dan Amazon layak disebut sebagai pesaing utama karena mereka telah terjun ke teknologi cloud gaming. Menurutnya, masa depan dunia gim ke depannya akan bergantung atau mengandalkan cloud.

Meski menyebut Google dan Amazon sebagai pesaing, Spencer tetap menghormati pesaing Xbox yang lain, yaitu Sony dan juga Nintendo. Namun menurutnya, kedua perusahaan tersebut tak lagi menjadi rival utama karena konsol tradisional akan kalah saing dengan keberadaan cloud gaming.

“Ketika berbicara soal Nintendo dan Sony, kami sangat menghormati mereka, tetapi kami menganggap Amazon dan Google sebagai saingan utama untuk ke depannya,” ungkap Spencer seperti yang dikutip dari Polygon, Selasa (25/02/20).

“Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Nintendo maupun Sony, perusahaan gaming tradisional sudah mulai tertinggal. Saya rasa mereka bisa membuat kembali Azure, tetapi kami telah menginvestasikan triliunan dolar untuk mengembangkan cloud beberapa tahun terakhir,” tambah Spencer.

Azure sendiri adalah layanan komputer cloud yang disediakan oleh pihak Microsoft. Azure banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan sebagai pondasi untuk membangun layanan cloud, dan salah satunya adalah cloud gaming.

Baca juga: Google Akan Hadirkan Fitur Keren, Namanya Incremental File System

Terkait persaingannya dengan Google dan Amazon, Spencer mengatakan jika kedua perusahaan teknologi tersebut sudah memiliki infrastruktur komputasi awan yang sangat besar, serta telah meluncurkan berbagai gim di layanannya tersebut sehingga amat sangat wajar sekali apabila pihak Xbox merasa was-was.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0