Kelebihan dan kekurangan TV atau Monitor untuk Gaming – Jadi kamu baru saja memesan PS4 Pro atau baru merakit Gaming PC menggunakan uang yang kamu tabung selama berbulan-bulan.
Namun ketika barang tersebut tiba/selesai dirakit, kamu mulai bertanya-tanya “Lebih baik TV atau Monitor ya untuk Gaming?”
Akhirnya kamu mulai mencari informasi mengenai kelebihan dan kekurangan TV atau Monitor untuk Gaming dan berakhir di sini.
Jika memang begitu kamu telah berada ditempat yang tepat dan setelah membaca artikel ini saya jamin kamu akan tercerahkan.
Sering sekali orang bertanya-tanya mana yang lebih baik? Apakah TV yang sudah aku beli atau aku harus membeli Monitor baru untuk Gaming?
Sebenarnya apa sih yang membedakan TV atau Monitor untuk Gaming? Apa kekurangan dan kelebihanya?
Jangan khawatir, Di artikel ini saya akan menjelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing agar dapat membantu kamu dalam memilih mana yang lebih baik.
Tanpa panjang lebar, Mari kita bahas satu-persatu.
TV atau Monitor untuk Gaming?
Pertanyaan tersebut sering sekali di ajukan ketika seseorang baru membeli suatu Console atau Gaming PC.
Apa sih yang membedakan TV dari Monitor untuk Gaming? Apakah mereka akan memberikan kualitas gambar yang berbeda?
Bukankan TV itu sama saja dengan Monitor? Hanya saja di lengkapi komponen khusus di dalamnya agar bisa menjadi TV? Teknologi yang digunakan pun sama-sama LCD?
Benar! Namun tidak semua Monitor atau TV di buat sama.
Jika dijelaskan secara singkat mana yang lebih baik, TV atau Monitor untuk Gaming maka jawabanya tergantung situasi dan kebutuhan kamu.
Kenapa? Karena masing-masing memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda.
Fungsi dan kegunaan apa yang dimaksud? Silahkan lanjut membaca
Tidak Semua TV Bisa Di gunakan Untuk Gaming
Perlu kamu tahu bahwa tidak semua TV bisa digunakan untuk Gaming.
Karena belum tentu TV tersebut dapat digunakan untuk menjadi Monitor terutama TV yang model lama.
TV yang dimaksud disini adalah TV LCD bukan TV tabung ya?
Sebelum mencoba/membeli TV untuk Gaming, Cek dahulu apakah TV tersebut dapat digunakan sebagai Monitor atau hanya TV saja.
Karena sering terjadi ketika seseorang menghubungkan kabel HDMI dari PC atau Console ke TV mereka dan ternyata TV mereka bukan TV Monitor.
Terus mengapa terdapat port HDMI? Biasanya port tersebut hanya digunakan untuk peralatan elektronik seperti Blue-Ray Player.
Maka dari itu sebelum memutuskan untuk menggunakan TV untuk Gaming, Cek terlebih dahulu TV tersebut.
TV Lebih Cocok Untuk Ruang Keluarga Dan Console
Seberapa sering kamu pernah melihat kamar seseorang yang terdapat TV di dalamnya apalagi yang ukuran nya besar di atas 30Inch?
Sangat jarang bukan? Pasti kamu lebih sering melihat TV, Kalau tidak di ruang tamu ya di ruang tengah/keluarga.
Dan tidak mengherankan jika dibawahnya terdapat Console seperti PS2, PS3, PS4, XBox dan lain-lain.
Mengapa? Salah satu faktor utama adalah untuk mempererat hubungan kekeluargaan agar semakin rukun dan damai.
Ok saya bercanda hehe, Faktor yang membuat TV lebih cocok untuk ruang tengah dan Console adalah Ppi atau Pixel Per Inch atau Pixel Pitch.
Apa itu Ppi?
Jika kamu belum tahu layar TV atau Monitor untuk Gaming yang biasa kita gunakan itu dipenuhi dengan sesuatu yang dinamakan Pixel.
Pixel adalah semacam dots/titik namun terkadang memiliki bentuk lainya. Pixel mengeluarkan berbagai macam warna dan karena jumlahnya yang sangat banyak maka mereka dapat menciptakan gambar.
Lalu apa yang dimaksud dengan Ppi?
Ppi adalah singkatan dari Pixel Per Inch atau Pixel Pitch yaitu jarak antara pixel yang satu dengan yang lain.
Perlu kamu ketahui semakin dekat jarak antara suatu Pixel dengan Pixel yang lain maka akan membuat gambar terlihat lebih tajam dan begitu juga sebaliknya (Lebih besar = Lebih dekat)
Lalu apa hubunganya dengan TV lebih cocok di ruang tamu dan Console?
Hubunganya terletak pada jarak pandang kamu terhadap TV yang kamu punya.
Mungkin kamu belum tahu tetapi TV mempunyai Ppi yang lebar namun memiliki resolusi yang rendah dan ukuran nya pun sangat besar.
Jika kamu melihat TV kamu dari jarak dekat maka gambar akan mulai terlihat samar/kurang tajam.
Namun jika kamu melihat nya dari jarak jauh maka gambar akan terlihat jelas dan tajam. Tidak percaya? Silahkan di coba.
Analoginya sama seperti papan billboard LED yang biasa kamu lihat di pinggiran jalan kota. Mereka menggunakan Pixel yang lebih besar ukuranya akan tetapi fungsinya sama.
Pernahkah kamu memperhatikan jika kamu lihat dari kejauhan maka gambar akan terlihat tajam dan jelas. Namun jika dari dekat maka jarak/celah antar Pixel tersebut akan mulai terlihat dan gambar pun tidak lagi terlihat tajam.
Ppi Vs Resolution
Lalu bagaimana cara mengetahui Ppi suatu monitor? Hal tersebut saya namakan Ppi vs Resolution.
Jadi jika suatu TV/Monitor mempunyai Resolusi yang rendah (itu lho angka 1920x1080p dan lain-lain) namun mempunyai ukuran fisik (dalam Inchi) yang besar maka Ppi monitor tersebut sudah pasti akan lebih lebar.
TV pasti jaraknya selalu satu, dua atau bahkan tiga meter (jika yang ukuranya besar) dari posisi kita duduk.
Oleh karena itu meskipun TV mempunyai Resolusi yang rendah dan ukuran yang besar, Gambar akan tetap terlihat jelas dan tajam.
Console juga mempunyai kekuatan processing yang bisa dibilang lebih rendah dari Gaming PC.
Jadi Console memang belum cukup kuat jika merender animasi dengan Resolusi yang besar seperti 4k jika kamu ingin kualitas gambar yang tajam.
Namun TV mempunyai resolusi yang rendah dengan Ppi yang lebar serta ukuran nya yang besar. Pengalaman Gaming kamu akan terasa lebih memuaskan dikarenakan ukuran Layar yang lebih besar.
Gambar juga akan tetap terlihat tajam dikarenakan jarak pandang kamu yang cukup jauh dari TV tersebut. Ditambah lagi Console yang sudah menggunakan Wireless Controller yang memungkinkan Player untuk bisa menggunakanya dalam jarak jauh dan bebas kabel.
Jadi untuk TV Ppi tidak menjadi masalah asal kamu tidak duduk/melihatnya terlalu dekat.
Ppi Monitor harus kecil
Berbeda dengan TV, Layar Monitor letaknya cukup dekat dengan posisi kita duduk maka dari itu Ppi suatu Monitor di uasahakan jangan terlalu lebar atau gambar akan terlihat kurang tajam.
Untuk mempermudah kamu dalam memilih Ppi suatu monitor silahkan baca panduan dibawah ini:
- Untuk Resolusi Full HD (1920 x 1080) Usahakan jangan melebihi 24 inchi.
- Untuk Resolusi QHD/2K (2560×1440) Usahakan jangan melebihi 27 inchi.
- Untuk Resolusi Ultra HD/4K (3840 × 2160) Usahakan jangan melebihi 34 inchi.
Fitur Motion Interpolation Pada TV
Sebelum memilih TV atau Monitor untuk Gaming, Kamu perlu tahu apa yang dimaksud Motion Interpolation.
Berbeda dengan Monitor, TV mempunyai Fitur yang disebut Motion Interpolation.
Motion Interpolation yaitu sejenis trik simulasi software untuk menipu mata kita agar pergerakan gambar terlihat lebih mulus/bagus/fluid dari TV biasa.
Namun untuk mengetahui apa itu Motion Interpolation kamu perlu tahu cara kerja TV/Monitor dalam menampilkan Gambar.
Jika kamu belum tahu TV/Monitor kita itu hanya menampilkan Gambar atau lebih tepat nya Frame yang tidak bergerak namun jumlahnya sangat banyak dan berbeda.
Beda dengan Monitor yang mempunyai Standar Refresh Rate sebesar 60Hz yang artinya Monitor dapat menampilkan 60Frames per detik nya.
Setiap Frame hanya ditampilkan selama 16ms (Milisecond) dan kemudian Frame yang selanjutnya akan ditampilkan dan begitu seterusnya.
Motion Interpolation di TV menggunakan trik simulasi software seperti Black frame insertion, Motion Interpolation seperti LG Trumotion, Samsung Motion Plus, Sony MotionFlow, dan lain-lain.
Jangan heran jika kamu melihat TV dan terdapat keterangan Refresh Rate sebesar 480Hz.
Hal tersebut bukan berarti TV kamu dapat menampilkan 480 Frames per detiknya namun yang dimaksud adalah berapa banyak Frames yang dapat di simulasi menggunakan trik software tersebut.
Beberapa Metode Motion Interpolation
Cara kerja tiap tiap Motion Interpolation berbeda tergantung metode yang digunakan namun secara umumnya seperti ini.
Salah satu metode yang digunakan adalah Black Frame Insertion yaitu TV akan memasukan Frames berwarna hitam (Full Black) Untuk mengurangi Motion Blur ( Gerakan Buram ) Pada TV.
Jadi jangan heran jika di TV tertulis 120Hz with Black Frame Insertion.
Berbeda dengan Motion Interpolation yang lain, Black Frames Insertion akan memberikan hasil yang baik. Namun bukan berarti Frames menjadi 2x lipat akan tetapi 60Frames yang lain tersebut adalah Black Frames.
Metode yang lain adalah Frames Prediction yaitu TV secara otomatis akan memprediksi Frames seperti apa yang harus ditampilkan sehingga dapat menghasilkan Frames yang terlihat seperti Frames selanjutnya.
Metode ini terkadang malah memberikan pergerakan gambar yang aneh dan kurang baik dikarenakan metodenya sendiri yang kurang bagus.
Metode yang terakhir adalah dengan menduplikasi Frames untuk menipu mata kita.
Sebagai contoh jika Frames di tampilkan tanpa di duplikasi maka hasilnya seperti ini:
- 1-2-3-4-5-6-7-8-9-10
Sedangkan jika menggunakan metode tersebut maka akan terlihat seperti ini:
- 1-1-2-2-3-3-4-4-5-5-6-6-7-7-8-8-9-9-10-10
Meskipun sebenarnya kita hanya melihat Frames yang sama namun karena setiap Frames itu hanya ditampilkan dalam waktu 16ms maka pergerakan gambar akan terlihat lebih baik oleh mata kita.
Apakah Motion Interpolation Itu Baik?
Baik atau tidaknya hasil dari Simulasi Software tersebut tergantung persepsi kita masing-masing.
Untuk mata yang biasa melihat monitor 60Hz-144Hz (Mata yang sudah terlatih) maka Trik Simulasi Software tersebut malah akan terlihat buruk oleh mata mereka.
Namun untuk mata orang awam, Motion Interpolation mungkin akan terlihat baik di mata mereka.
Akan tetapi terkadang mereka mengganggap bahwa terdapat perbedaan dikarenakan terkena Placebo Effect.
Apa itu Placebo Effect?
Singkatnya seseorang akan merasa bahwa suatu produk memang memberikan perbedaan dikarenakan mereka benar-benar yakin/percaya (Seperti semacam sugesti) walaupun sebenarnya produk tersebut tidak memberikan perbedaan apapun.
Istilah Placebo Effect biasanya digunakan dalam ilmu kedokteran dimana pasien akan diberikan suatu obat kosong yang dipercaya akan memberikan kesembuhan.
Dan karena si pasien percaya maka obat tersebut akan dirasa memberikan suatu efek/perbedaan padahal obat tersebut tidak mempunyai zat aktif atau sejenisnya.
Sama dengan Motion Interpolation, Di karenakan si pemakai yakin terhadap fitur tersebut maka mereka akan merasakan perbedaan walaupun sebenarnya tidak.
TV Input LAG
Sebelum membeli TV atau Monitor untuk Gaming kamu perlu tahu apa itu Inpug LAG.
Inpug LAG adalah suatu faktor yang Gamer hindari, Gamer lebih memilih Monitor dibanding TV untuk Gaming terutama para PC Gamer.
Input LAG juga sering dikaitkan dengan Response Time, Input LAG dan Response Time itu sangat berbeda.
Input LAG adalah waktu/delay yang dibutuhkan oleh TV dalam merespon perintah kamu.
Sedangkan Response Time adalah waktu yang dibutuhkan Pixel untuk berubah warna dari gray to gray.
Input LAG yang tinggi mengakibatkan Respon karakter kita telat di dalam Game yang membuat karakter kurang responsive terhadap perintah kita.
Hal tersebut wajib di hindari untuk Game online apalagi yang competitive seperti CS GO, PUBG, Dll karena respon telat akan sangat mengganggu dan bisa menjadi salah satu penyebab kekalahan dalam permainan.
Tidak hanya dalam Game online saja, Di Game offline pun juga bisa mengganggu apalagi yang Gameplay nya cepat seperti FPS atau Hack n Slash.
Fitur Game Mode Di TV
Kembali ke Input Lag, TV mempunyai fitur yang disebut dengan Game Mode.
Fitur ini digunakan untuk mengurangi Inpug Lag TV namun dengan mengorbankan kualitas gambar yang telah di render oleh Console atau PC kita.
Jadi ketika menggunakan Game Mode, Input Lag akan menjadi rendah namun kualitas gambar akan berkurang.
Rata-rata TV mempunyai inpug lag dari 130ms-50ms tanpa menggunakan fitur Game Mode dan 15-10ms dengan fitur Game Mode.
Sedangkan Monitor rata-rata mempunyai input lag sebesar 15-10ms.
Inpug LAG tidak ditulis di spesifikasi Monitor atau TV, Jika kamu ingin mengetahui Inpug LAG suatu TV atau Monitor untuk Gaming maka silahkan kunjungi situs dibawah ini.
Lebih Kecil Ukuran TV, Lebih Kecil Inpug LAG nya?
Ukuran TV tidak ada kaitanya dengan Inpug LAG.
Input LAG lebih ke metode processing dari TV itu sendiri. TV yang berukuran kecil biasanya di buat dengan fitur dan komponen yang lebih rendah kualitasnya.
Oleh karena itu kualitas gambar yang dihasilkan pun juga akan lebih rendah, Otomatis akan meringkankan kinerja TV dan hasilnya Input LAG akan lebih rendah.
TV Tidak Mempunyai Fitur Free-Sync atau G-Sync
Free dan G Sync adalah fitur dari AMD dan Nvidia yang digunakan untuk mencegah Screen Tearing dalam Game terutama Game PC.
Frames yang tidak Sinkron dengan Monitor dapat mengakibatkan Visual Artifact yang disebut dengan Screen Tearing. Yaitu ketika Monitor menampilkan dua atau 3 gambar yang berbeda dan mengakibatkan gambar terlihat seperti sobek.
Free dan G sync juga dapat membantu menghilangkan Stuttering yaitu ketika FPS tiba-tiba menurun dan Gameplay menjadi macet sementara.
Fitur tersebut amat sangat membantu Gamer agar dapat memainkan Game mereka secara lancar tanpa gangguan.
TV tidak mempunyai fitur tersebut.
HDR
Dynamic Range adalah perbedaan antara terang dan gelap pada foto/video dalam foto dan videografi.
TV/Monitor biasa mempunyai Dynamic Range atau lebih tepat nya Contrast Ratio yang rendah sehingga tidak bisa menghasilkan perbedaan gelap dan terang dengan baik.
TV/Monitor tersebut menggunakan Standard Dynamic Range atau SDR.
Dikarenakan tuntutan para konsumer elektronik yang ingin menikmati kualitas gambar yang lebih baik maka HDR pun diciptakan.
TV/Monitor yang menggunakan fitur HDR akan menghasilkan kualitas Gambar yang terlihat lebih baik dan menarik daripada TV/Monitor yang menggunakan SDR.
Perbedaan warna Gelap dan Terang akan terlihat lebih jelas dan Gambar yang dihasilkan akan terlihat seperti kita melihat gambar tersebut secara langsung dengan mata kita bukan dari TV/Monitor.
Rata-rata TV sudah mempunyai fitur HDR sedangkan Monitor baru beberapa dan harganya pun sangat amat mahal.
Kesimpulan
Jadi mana yang lebih baik?
TV
Kekurangan:
- Tidak baik untuk jarak dekat (Ppi terlalu lebar)
- Terkadang harganya lebih mahal
- Inpug Lag yang tinggi
- Sangat jarang untuk mempunyai refresh rate di atas 60Hz tanpa Trik Software
- Tidak mempunyai fitur Free-Sync/G-Sync
Kelebihan:
- Cocok untuk Console dan Ruang Keluarga
- Model tertentu bisa digunakan sebagai Monitor/TV
- Fitur Motion Interpolation (Baik atau tidak nya tergantung persepsi masing-masing)
- Rata-rata TV dipasaran sudah mempunyai fitur HDR
Monitor
Kekurangan:
- Terkadang harganya lebih mahal untuk model tertentu, Biasanya yang mempunyai Refresh Rate tinggi
- Tidak bisa digunakan menjadi TV
- Tidak cocok untuk jarak jauh dikarenakan ukuran nya yang kecil dan Ppi nya yang sempit
- Jarang yang suppport HDR
Kelebihan
- Harganya lebih murah untuk kelas tertentu
- Inpug LAG lebih rendah
- Support 120-240Hz Refresh Rate Secara Native (Tanpa trik simulasi software)
- Support fitur Free dan G-Sync
Penutup
Wow kamu hebat bisa membaca artikel ini sampai selesai.
Dari penjelasan dan kesimpulan di atas mana yang lebih baik, TV atau Monitor untuk Gaming?
Jawabanya tergantung kebutuhan kamu masing-masing.
Jika kamu adalah seorang Comptitive Gamer yang bermain Game seperti PUBG, CS GO atau Six Siege atau ingin bermain Game secara lancar tanpa stuttering dengan Refresh Rate yang tinggi maka Monitor lebih tepat untuk kamu.
Namun jika kamu seorang Gamer biasa atau mungkin yang mempunyai Console dan duduk cukup jauh dari monitor maka TV lebih cocok untuk kebutuhan kamu.
Sekarang kamu sudah tahu mana yang lebih baik antara TV atau Monitor untuk Gaming dan sekarang kamu pasti langsung ingin membeli Monitor/TV, Tapi tahan dulu!!
Baca dulu artikel Panduan untuk membeli Monitor/TV di bawah ini.
Artikel tersebut membahas lebih lengkap, Mulai dari menjelaskan tentang spesifikasi-spesifikasi Monitor/TV sampai Pro Tips lainya. Jadi baca dulu sebelum membeli agar tidak tertipu penjual 😉
Terima kasih telah membaca artikel saya yang panjang lebar ini, Share artikel jika berkenan/tinggalkan komen.
Sekian dari saya Terima kasih banyak 🙂
Terima kasih informasi nya.
Sudah sangat membant
Pengalaman saya tv LED produksi lama tidak disarankan untuk bermain game console seperti PS4, soalnya sudah 3tv dengan spek sama LED 32inch layarnya kena, entah itu layarnya blank ataupun bergaris” banyak sehingga menutupin layar… Apakah ada saran?