Usai Snapchat, Kali Ini Instagram Jiplak Fitur Milik Tik Tok

Semua pengguna Instagram pasti sudah tahu jika fitur stories yang ada pada Instagram adalah fitur yang dijiplak dari Snapchat. Dalam pembahasan sebelumnya juga selalu disinggung, jika fitur stories inilah yang berhasil mengantarkan Instagram ke tangga kesuksesan.

Usai menjiplak fitur yang dimiliki oleh Snapchat, kabarnya media sosial yang saat ini dipimpin oleh Adam Mosseri itu juga tengah menyiapkan fitur baru di mana fitur baru tersebut terinspirasi atau yang lebih tepatnya menjiplak dari fitur Tik Tok.

Fitur Milik Tik Tok yang Dijiplak oleh Instagram

Fitur yang dijiplak oleh Instagram adalah fitur yang sebelumnya mampu membuat Tik Tok sukses, yaitu fitur untuk menyatukan klip-klip yang direkam menjadi satu video, menambahkan backsound, dan menyesuaikan kecepatan dan panjang setiap klip.

Fitur yang dijiplak Instagram dari Tik Tok ini diberi nama “Clips.” Kabar tentang kehadiran fitur clips sendiri datang dari seorang Jane Manchun Wong yang merupakan peneliti aplikasi independen. Kabar tersebut dibagikan Jane melalui akun Twitter miliknya, dan Jane mengatakan jika clips sudah ia temukan sejak bulan Juli 2019.

Instagram is working on “Clips”, a Story Camera feature “inspired” by TikTok

I have a mini surprise in my new blog: https://t.co/wOGfCOlQCg pic.twitter.com/pAd7NHA5nJ

— Jane Manchun Wong (@wongmjane) September 11, 2019

Apakah Clips Akan Sukses?

Keberadaan clips kemungkinan besar akan memperkaya fitur Instagram Stories. Itu artinya, pihak Instagram memang tidak ingin kehilangan para pengguna Instagram yang secara mayoritas memang lebih tertarik memainkan stories. Jika clips dimasukkan sebagai fitur stories, besar kemungkinan fitur ini akan sukses.

Facebook sendiri sebenarnya juga sudah meluncurkan aplikasi yang bernama Lasso untuk menyaingi Tik Tok. Lasso adalah aplikasi baru yang berdiri sendiri untuk video berdurasi pendek, menghibur yang dimulai dari komedi, kebugaran, dan lain-lain.

Namun, nampaknya Lasso gagal memenuhi ambisi pihak Facebook untuk menyaingi popularitas Tik Tok. Hal yang demikian itu bisa dilihat dari ketersediaan aplikasi tersebut yang hanya ada pada App Store setelah sebelumnya juga tersedia di Play Store.

Karena gagal memenuhi ambisi Facebook, maka amat sangat wajar jika tugas untuk menggoyang dominasi Tik Tok diserahkan kepada Instagram. Sekarang, kita lihat saja, apakah clips mampu berbicara banyak. Sampai saat ini, pihak Instagram juga masih bungkam terkait keberadaan clips.