Manfaat dan Waktu yang Tepat Untuk Digital Detox

Manfaat dan Waktu Untuk Digital Detox. Wabah online yang melanda dunia saat ini mengharuskan kita selalu siaga terhadap perangkat komputer, gadget, laptop, smartphone ataupun perangkat digital lainnya. Setiap harinya kita mempunyai intensitas yang tinggi mengakses dunia online.

Menurut penelitian sebuah operator ponsel di Inggris pada tahun 2013, browsing internet menduduki peringkat pertama paling lama durasi waktu diakses setiap menitnya, yaitu 24 menit.

Artinya, browsing internet dalam sehari rata-rata diakses selama 9,6 jam.

Sementara itu kompas.com melansir, rata-rata orang di Indonesia menghabiskan waktu selama 5,5 jam per hari menatap layar ponsel pintarnya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Google Indonesia melalui hasil survei yang dilakukannya di 5 kota besar di Indonesia pada periode Desember 2014 hingga Februari 2015 lalu.

Survei yang dilakukan Google Indonesia menunjukkan bahwa rata-rata orang Indonesia saat ini menghabiskan waktu di depan komputer selama 1,8 jam per hari.

Melihat begitu tingginya akses terhadap dunia online, berakibat pada beberapa efek samping, antara lain kecanduan smartphone atau gadget.

Setiap saat mengalami ketergantungan terhadap benda canggih itu. Seolah ada yang kurang jika tidak memegang smarphone dalam satu menit.

Banyak dampak negatif jika ketergantugan terhadap smartphone, salah satunya adalah dapat berakibat pada gangguan mental.

Dilansir oleh hellosehat.com, berikut ini tiga gejala gangguan mental pada mereka yang kecanduan smartphone akut, yaitu :

1. Low bat anxiety (LBA) atau gelisah ketika ponsel low bat

Menurut survei yang dilakukan perusahaan elektronik LG, 90 persen dari 2000 orang mengalami hal ini. Survei tersebut menemukan bahwa baterai low bat memberikan ancaman tersendiri bagi mereka yang kecanduan smartphone.

Mereka yang menderita LBA sering kali mengalami serangan panik ketika baterai ponsel mereka menunjukan angka kritis.

2. Phantom vibration syndrome

Di saat tubuh kita gatal dan butuh untuk digaruk, kita justru mengira ponsel tengah bergetar dan berusaha meraihnya.

Waktu kita sadari, apa yang kita pikir adalah getaran notifikasi, namun ternyata itu semua adalah perasaan kita sendiri. Gangguan ini juga disebut dengan nama ringxeity.

3. Nomophobia

Takut berada jauh dari ponsel ?

Itu berarti kita termasuk seorang nomophobia, yaitu merasa terganggu atau gelisah ketika ponsel tidak berada di dekat atau dalam genggaman kita.

Dengan alasan tidak dapat berkomunikasi dengan para sahabat atau kerabat atau hanya sekadar mengecek ponsel.

Melihat 3 gejala gangguan mental yang diakibatkan oleh kecanduan smartphone tersebut, saatnya kita mulai berpikir untuk melakukan digital detox.

Makna Digital Detox

Detox adalah suatu proses pengeluaran racun atau zat-zat yang bersifat racun dari dalam tubuh.

Digital detox adalah kegiatan menghindari, menjauh dan menghentikan sementara waktu dari berbagai hal yang berbau online, gadget dan barang elektronik lainnya, dengan tujuan untuk mengeluarkan racun atau zat-zat yang bersifat ‘racun digital’ dari dalam tubuh.

Manfaat Digital Detox

Digital detox sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah manfaat digital detox bagi kesehatan tubuh, antara lain :

1. Membuat mata lebih rileks

Hampir semua gadget, memiliki layar yang memantulkan radiasi ke arah mata. Efeknya, mata jadi sering pedih jika terlalu lama main gadget. Dengan digital detox, maka mata akan istirahat untuk kemudian terasa lebih segar dan nyaman.

2. Makan dengan tenang

Melakukan digital detox akan berpengaruh pada pola makan. Saat aktifitas makan tidak memegang smartphone, makan terasa lebih tenang, santai dan nikmat.

3. Beban telinga berkurang

Bertelepon terlalu lama membuat kuping memanas. Maka dengan digital detox, akan membuat kuping beristirahat dan rileks.

4. Hubungan cinta makin dalam

Digital detox juga berpengaruh terhadap hubungan cinta dengan pasangan. Dengan digital detox akan membuat kualitas kebersamaan dengan pasangan jadi semakin baik.

Interaksi dan komunikasi dari hati ke hati yang mendalam juga akan tercipta. Hal ini membuat kualitas hubungan cinta semakin mendalam.

5. Terhindar dari adiksi.

Melakukan digital detox secara berkala dan rutin akan membuat terhindar dari kecanduan (adiksi). Anda pun tak akan gelisah maupun bad mood jika gadget Anda tertinggal atau rusak.

6. Terhindar dari depresi dan stres.

Segala sesuatu yang kelewat batas akan memicu stres atau gangguan pada kejiwaan. Begitu juga dengan penggunaan perangkat digital yang berlebihan, apalagi jika sampai tidak bisa hidup tanpa gadget. Melakukan digital detox secara rutin, akan membuat tubuh jauh lebih rileks.

7. Tidur berkualitas.

Membawa smartphone ke tempat tidur akan memicu tidur yang kurang berkualitas. Pikiran kita akan tetap terfokus pada smartphone. Nah, dengan digital detox maka kita akan lebih mudah tidur nyenyak dan bangun dengan kondisi tubuh yang segar.

8. Postur tubuh yang lebih baik.

Keseringan menggunakan gagdet juga dapat memicu gangguan pada postur tubuh.

Pasalnya, saat menggunakan berbagai alat digital tersebut, kita kerap membungkuk, atau kerap tidak memerhatikan cara duduk maupun berdiri kala sedang asik dengan gadget.

Jika dilakukan dalam jangka waktu yang lama, hal ini akan berakibat pada gangguan postur tubuh.

9. Tubuh lebih aktif.

Terlalu konsentrasi dengan gadget membuat kita malas bergerak, apalagi berolahraga. Kita cenderung ingin duduk di tempat nyaman dan mengonsumsi gadget dalam waktu lama, tubuh pun tidak bergerak.

Digital detox akan membuat kita memiliki keinginan bergerak, entah melakukan aktivitas membenahi rumah atau olahraga.

10. Terhindar dari celaka.

Kecanduan terhadap smartphone seringkali juga membuat kita kurang berhati-hati dan ‘gagal fokus’, misalnya berjalan sambil melihat telepon atau menyetir sambil menggunakan smartphone. Tentu saja hal tersebut dapat memicu terjadinya kecelakaan.

Waktu yang Tepat untuk Melakukan Digital Detox

Begitu banyak manfaat jika kita mampu melakukan digital detox. Lantas, kapan saat yang tepat bagi kita untuk melakukannya ?

Berikut ini beberapa momen yang tepat untuk melakukan digital detox.

1. Malam hari menjelang istirahat

Setelah beraktivitas seharian, malam hari adalah saatnya bagi tubuh untuk istirahat total. Tetapkan waktu jam 21.00 ke atas hingga pukul 07.00 untuk tidak menyentuh gadget. Waktu ini benar-benar digunakan untuk istirahat sampai menjelang aktivitas rutin di pagi hari berikutnya.

2. Jika sudah ketergantungan

Jika kita sudah merasa tidak bisa lagi hidup tanpa gadget sedetikpun, saat itulah kita harus segera melakukan digital detox.

3. Saat liburan

Liburan merupakan saat off dari kegiatan rutin sehari-hari, serta waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran yang penat. Oleh karena itu gunakan liburan atau berwisata alam sebagai momen untuk melakukan digital detox.

Kita benar-benar fokus menikmati dan melakukan aktivitas liburan bersama keluarga dan orang-orang terdekat. (oen).