6 Tips Agar Mendapatkan Tempo Pembayaran Mundur

Kali ini akan saya bahas tips agar bisa mendapatkan tempo pembayaran. Pembayaran mundur untuk barang yang kita beli akan membawa keuntungan bagi bisnis Anda. Cara ini sangat efektif sebagai solusi perputaran arus cash pada pengadaan barang.

Keuntungan yang didapat dengan tempo pembayaran mundur dari pemasok barang

Pengadaan barang dalam bisnis sangat penting untuk kelancaran bisnis, Terutama bisnis yang bergerak pada perusahaan dagang. Ini juga berlaku pada bisnis ritail. Dengan adanya model pembayaran tempo dari suplier atau pemasok barang. Tentu hal ini memberi keuntungan dalam bisnis kita.

Inilah keuntungan yang didapat dari pengadaan barang dengan Tempo pembayaran mundur.

Keuntungan pertama, yaitu Tidak perlu mengeluarkan dana untuk pengadaan barang yang kita jual. Dengan begitu arus cash bisa di atur untuk pos pengeluaran yang lain.

Selain itu, dengan tempo pembayaran mundur, akan menjadikan stok barang kita selalu ada, banyak perusahaan atau bisnis perorangan yang kewalahan mengatur pengeluaran untuk pengadaan barang. hasilnya stok jadi berkurang, sedang permintaan banyak.

Pengaruhnya banyak pembeli pending. Nah dengan menunggu akan memberikan akibat kurang kepercayaan terhadap kemapanan bisnis kita.

Keuntungan lainnya adalah mempercepat perputaran barang, dengan stok yang dimiliki. Andai habis kita masih bisa minta pemasok barang lagi selama belum jatuh tempo pembayaran.

Perputaran pembelian yang cepat, tidak akan berpengaruh stok barang. karena barang yang sekarang belum dibayar lunas, namun keuntungan sudah kita dapatkan.

Nah, setelah tahu banyak keuntungan dengan metode tempo pembayaran mundur di atas, Anda tentu bertanya” bagaimana cara mendapatkan pembayaran tempo dari pemasok barang?”. Berikut saya bagikan tipsnya.

Tips cara mendapatkan tempo pembayaran mundur dari suplier

1. Belanjalah berkala pada satu atau dua pemasok saja, agar lebih dikenal oleh pemasok tersebut

2. Lakukan pembelian sesering mungkin misalnya, harian atau mingguan secara berkala dan rutin, hingga pemasok bisa menebak hari apa saja Anda biasa belanja.

3. Setelah sering belanja disana dan membayar tunai, lakukan pembelian yang sedikit lebih banyak dari uang yang Anda bawa. Misalnya, Anda membawa uang 10 juta rupiah, pilih barang-barang kira-kira nilainya 13 juta rupiah.

4. Mintalah kelebihan pembelian Anda pada hari itu (kekurangan 3juta) untuk dibayar mundur. Misalnya tempo seminggu. Biasanya pemasok akan mengizinkan.

5. Jika pemasok tidak mengizinkan, Gantilah pemasok lain, dan lakukan hal serupa seperti diatas.

6. Bayar sedikit lebih mahal sekitar 2 sampai 5% tapi mundur, masih lebih bagus daripada bayar tunai.

Cara seperti ini, bisa lebih menguntungkan lagi dengan perjanjian pembayaran mundur yang sedikit lebih lama. Misalnya, 2 minggu atau sebulan jika diperbolehkan pemasok.

Negosiasi adalah penting untuk mendapatkan tempo pembayaran

Pintar bernegosiasi adalah kunci utamanya, setelah pemasok kenal dengan kita. langkah selanjutnya adalah meminta pembayaran tempo. Pembayaran tempo untuk barang yang kita beli dengan jangka waktu 1 minggu, 2 minggu atau sebulan. Makin lama pembayaran dengan tempo mundur maka akan lebih baik.

Buat hubungan yang baik dengan pemasok barang, hingga pemasok mempercayai kita, track record adalah hal penting disini. Selanjutnya jangan pernah membuat cacat untuk hubungan dengan pemasok seperti tidak membayar sesuai tanggal jatuh tempo.

Dengan Anda melakukan pembayaran yang tidak tepat waktu. Maka akan berakibat pada kepercayaan pemasok pada kemampuan pembayaran kita.

Demikianlah tips mendapatkan tempo pembayaran mundur, dan kiat untuk bisa memjaga kepercayaan pemasok barang terhadap bisnis kita.

Semoga bermanfaat dan salam sukses!!