in

Harus Tahu, Begini Cara Facebook Mengumpulkan Data Penggunanya

facebook mengumpulkan data

Bukan sebuah rahasia lagi jika media sosial saat ini mengumpulkan data para penggunanya untuk keperluan iklan. Meski pihak perusahaan berkoar-koar tidak akan menjual data para penggunanya, rasanya sulit untuk mempercayai hal tersebut.

Rasa tidak percaya itu amat sangat wajar, karena sebagian perusahaan hidup melalui iklan. Dan iklan itu sendiri bisa menyasar ke pengguna yang tepat jika para pengiklan dan perusahaan yang bersangkutan mengetahui kebiasaan dari para penggunanya melalui data.

Cara Facebook Mengumpulkan Data Penggunanya

Dalam risetnya, Statista menyebutkan jika Facebook adalah perusahaan yang paling bergantung kepada iklan. Persentase ketergantungan Facebook mencapai 98 persen karena memang penghasilan terbesar mereka didapatkan melalui iklan.

Karena Anda sudah tahu pendapatan terbesar Facebook itu berasal dari iklan, maka pada pembahasan kali ini, ada baiknya Anda mengetahui bagaimana caranya Facebook mengumpulkan data para penggunanya.

1. Melalui Profil

Ketika membuat akun Facebook, Anda pasti diminta untuk mengisi data-data pribadi, seperti nama, tanggal lahir, nomor ponsel, atau alamat email. Setelah itu, biasanya ada informasi tambahan yang harus diisi, seperti minat, tontonan, buku, dan masih banyak lagi.

Ketika Anda melengkapi semua data-data yang diminta, di situlah pihak YouTube mengumpulkan data Anda. Semakin lengkap data yang Anda masukkan, maka data tersebut semakin berguna untuk Facebook.

2. Ketika Mengakses Facebook

Cara Facebook mengumpulkan data pengguna selanjutnya adalah dengan memeriksa aktivitas pengguna di mana Facebook akan merekam kapan Anda login, berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk mengakses Facebook, dan posisi login.

Bahkan ketika Anda melakukan transaksi jual beli via Facebook pun, semuanya akan direkam. Dengan mengetahui itu semua, pihak Facebook akan bisa menyesuaikan iklan yang sesuai dengan minat Anda.

3. Percakapan di Facebook Messenger

Pihak Facebook tidak membaca percakapan yang dilakukan para penggunanya, namun mereka memindai pesan chat yang sudah dilakukan. Pihak Facebook pun tahu dengan siapa Anda berbicara, dan berapa lama Anda berbicara.

Di Facebook Messenger sendiri sebenarnya sudah disediakan fitur percakapan rahasia. Secara default, fitur tersebut tidak aktif. Jika Anda ingin menggunakan percakapan rahasia, maka Anda harus mengaktifkannya terlebih dahulu.

4. Melalui Facebook Pixel

Facebook Pixel adalah sebuah kode JavaScript yang tersedia pada platform periklanan Facebook Ads untuk diletakkan pada sebuah laman website yang berfungsi sebagai perekam data dari lalu lintas trafik yang terjadi pada laman tersebut.

Dan melalui Facebook Pixel inilah, pihak Facebook mengetahui gerak-gerik para penggunanya di luar situs. Jika Anda seorang pengguna Facebook Ads, maka Anda pasti tahu betul apa itu Facebook Pixel.

5. Memantau di Aplikasi Lain

Ketika mengunjungi situs atau aplikasi tertentu, kemudian Anda melakukan proses pendaftaran, maka Anda akan menjumpai situs atau aplikasi yang Anda kunjungi itu meminta Anda login via akun Google atau Facebook.

Ternyata melalui aplikasi lain tersebut, pihak Facebook tetap bisa memantau gerak-gerik para penggunanya asalkan aplikasi yang digunakan itu bersedia berbagi data dengan pihak Facebook.

Baca juga: Pengguna Facebook dan Instagram Indonesia Terbanyak Ke-4 di Dunia

Itulah cara Facebook mengumpulkan data penggunanya. Jika berbicara tentang masalah data pengguna, saat ini Facebook sudah memegang banyak sekali data pengguna mengingat Instagram dan WhatsApp sudah berada di bawah kendali mereka.

Dan jika berbicara tentang masalah pengumpulan data, para pengguna Facebook yang ada di Indonesia tentu menjadi sasaran empuk, karena Indonesia adalah negara dengan pengguna Facebook terbanyak nomor 4 di dunia dengan jumlah 120 juta pengguna.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0