Ini Penyebab Sakit Gigi dan Bagaimana Cara Menghindarinya

Salah satu nikmat hidup yang patut disyukuri adalah nikmat bisa merasakan lezatnya makanan. Menikmati makanan adalah salah satu nikmat, karena di luaran sana ada banyak orang yang mampu secara ekonomi untuk membeli berbagai macam makanan, namun mereka tidak diberi kemampuan untuk menikmati makanan yang dibeli.

Oleh karenanya, agar nikmat tersebut tidak hilang, maka kita harus menjaga kesehatan dengan sebaik mungkin, dalam hal ini adalah kesehatan gigi dan mulut. Apabila kita abai akan kesehatan gigi dan mulut, maka ketika kita menyantap makanan, maka kita tidak akan bisa merasakan betapa enaknya makanan yang kita santap itu.

Jaga Gigi Agar Tidak Sakit Gigi

Menjaga kesehatan gigi sangat penting untuk dilakukan, karena ketika gigi sudah mengalami masalah, maka aktivitas kita akan terganggu. Hal yang demikian itu benar adanya, karena betapa banyak orang yang menderita sakit gigi, mereka hanya bisa berbaring di atas ranjangnya dan menahan rasa sakit yang berkepanjangan.

Mengingat sakit gigi benar-benar menyakitkan, bahkan ada yang mengatakan lebih baik sakit hati ketimbang sakit gigi, tentu kita harus menjaga kesehatan gigi yang saat ini kita miliki. Adapun untuk menjaganya, kamu bisa melakukan beberapa hal berikut ini.

1. Sikat Gigi Minimal Dua Kali Sehari

Adalah kebiasaan yang salah ketika kita jarang menyikat gigi. Bahkan di sebagian keluarga Indonesia, para orang tua tidak menekankan betapa pentingnya sikat gigi ini, hingga akhirnya anak-anak mereka menderita sakit gigi. Padahal, sikat gigi itu sangat perlu dilakukan setidaknya dua kali sehari.

Waktu menyikat gigi sebanyak dua kali sehari itu dilakukan pada pagi hari dan juga malam hari, yakni setelah sarapan dan juga sebelum tidur. Apabila kamu rutin melakukan kebiasaan tersebut, kemungkinan munculnya gigi berlubang akan sangat kecil sekali.

2. Sikat Gigi dengan Benar

Edukasi terkait teknik sikat gigi dengan benar juga belum tersosialisasikan dengan baik kepada sebagian besar masyarakat Indonesia. Hasilnya, aktivitas sikat gigi hanya dijadikan sebagai rutinitas sehari-hari yang tidak terlalu berarti.

Padahal, dengan mengetahui teknik sikat gigi yang benar, risiko sakit gigi akan bisa dicegah karena kita tidak asal gosok saja. Dalam teknik sikat gigi yang benar, setidaknya membutuhkan waktu selama dua atau tiga menit untuk membersihkan gigi.

3. Gunakan Sikat dan Pasta Gigi yang Tepat

Di luaran sana ada banyak sikat dan pasta gigi yang dijual. Sebagai konsumen, tentu kita harus cerdas dalam membeli di mana sikat yang bagus untuk kesehatan gigi adalah sikat yang berbulu halus dan lentur. Selain itu, kepala sikat juga harus sesuai dengan ukuran rongga mulut.

Adapun untuk pasta gigi, maka kita harus menggunakan yang mengandung Pro-Fluoride. Pasta gigi yang mengandung Pro-Fluoride mampu mencegah munculnya lubang pada gigi yang diakibatkan dari makanan dan minuman. Jangan lupa pula untuk menggunakan benang gigi agar sisa makanan yang terdapat di sela-sela gigi bisa dibersihkan dengan maksimal.

4. Pergi ke Dokter

Pergi ke dokter gigi tidak harus menunggu gigi dalam kondisi yang parah, karena ketika gigi masih sehat pun, kamu juga tetap harus memeriksakannya ke tempat dokter gigi. Dan pemeriksaan gigi rutin sendiri harusnya memang dilakukan selama 6 bulan sekali.

Ketika rutin memeriksakan gigi ke ahlinya, biaya yang dikeluarkan pun  juga tidak akan terlalu besar. Lain halnya ketika gigi sudah bermasalah, tentu akan ada banyak biaya yang keluar lantaran harus dilakukan penanganan khusus seperti penambalan, hingga pencabutan gigi.

Apa Sih Penyebab Sakit Gigi?

Penyebab sakit gigi ada beberapa, di antaranya adalah:

• Karies gigi.
• Penyakit gusi.
• Gigi sensitif.
• Kekurangan kalsium.
• Tambalan gigi yang lepas.

Mulai dari sekarang, mari perhatikan kesehatan gigi. Seperti yang sudah disebutkan, apabila gigi mengalami masalah, maka aktivitas kita akan terbengkalai. Silakan kurangi makanan dan minuman yang memiliki kandungan gula tinggi, dan segera pergi ke dokter apabila sakit pada gigi tak kunjung hilang.