Belajar menguasai bahasa asing untuk mendapatkan beasiswa – Beasiswa ke negara impian dengan “biaya yang ditanggung” adalah impian semua orang. Pembiayan yang disediakan bersifat parsial dan full funded artinya beasiswa penuh dan setengah (hanya sebagian dari jumlah pen.
Tak bisa di pungkiri, beasiswa menjadi salah satu alternatif yang paling berkualitas dan diminati oleh masyarakat untuk melanjutkan pendidikan.
Nilai kelulusan dalam kemampuan menguasai bahasa asing masih tetap menjadi kunci awal kelulusan beasiswa. Mengapa demikian?
Karena tanpa adanya standar kelulusan penguasaan bahasa asing maka tidak bisa mendapatkan beasiswa terebut meskipun berkas persyaratan lain beres.
Proses pendaftaran dan penyeleksian biasanya terdiri dari wawancara, ini menjadi tolak ukur terakhir dalam prosedur mendapatkan beasiswa. Pihak Penyeleksi dan pelamar terjadi komunikasi yang baik.
Jika penggunaan bahasa asing tidak memadai maka sangatlah sulit untuk lolos sehingga akan memperburuk penilaian dan berakibat fatal bagi pelamar.
Penguasaan bahasa asing jelas masih menjadi momok yang paling horor menurut beberapa sebagian orang yang berstatus pemburu beasiswa, namun beberapa kiat-kiat menguasai bahasa asing sebagai solusi akan permasalahan tersebut adalah:
1. Metode Belajar
Metode belajar sangatlah mempengaruhi peningkatan dan penurunan kualitas dari objek yang akan dituju oleh seseorang, mengapa demikian?
Karena jika metode belajar yang sering digunakan selalu sama maka kegiatan yang monoton dapat menghambat motivasi, sehingga proses pembelajaran akan menjadi tidak efektif.
Perubahan metode belajar dapat memicu otak manusia. Sesuatu yang baru dapat membantu kinerja otak menjadi lebih aktif, sehingga pendekatan pembelajaran yang berbeda dari sebelumnya.
Seperti dengan mengandalkan ragam media berupa film, buku novel hingga musik untuk meningkatkan kemampuan menguasai bahasa asing dapat memberikan hasil yang jauh lebih signifikan ketimbang bertahan menggunakan metode belajar yang lama.
2. Penggunaan media dan Perangkat Modern
Penggunaan media dan perangkat yang lebih canggih dari sebelumnya akan mempermudah dalam prosesi pemahaman manusia yang secara prinsipnya menyukai hal-hal yang baru dan unik.
Penggunaan elektronik yang serba digital mampu mendukung dan meningkatkan kemampuan menguasai bahasa asing. Melalui ragam perangkat tersebut, seseorang dapat mengakses kamus elektronik, e-book, film dan acara TV yang berbahasa asing sesuai yang di inginkan dimana pun dan kapan pun berada.
Alasan waktu yang terbatas, bukan lagi hal yang relevan. Pendekatan ini mampu memberikan ragam pilihan materi yang menarik, perangkat yang menampung berbagai macam bahan tersebut sangat ringan dan praktis.
3. Sparring Partner
Pengaplikasian secara face to face dengan seseorang lawan berbicara akan menjadi tim pengkoreksi terhadap kemampuan yang dimiliki dapat “meningkat atau tidak ada perubahan”.
Dengan adanya teman belajar atau sparring partner, dapat saling memotivasi dan mengukur sejauh mana perkembangan kemampuan untuk menguasai bahasa asing.
Komentar
Loading…