in

Maret, Google Tak Lagi Jadi Mesin Pencari Utama di Android

google mesin
ECONOMIC TIMES

Android adalah sistem operasi untuk ponsel pintar dan tablet yang dimiliki oleh Google. Karena Android itu milik Google, maka sangat tidak mengherankan apabila aplikasi-aplikasi dari Google juga sudah tersedia di dalamnya.

Salah satu aplikasi yang sudah pasti tersedia di sistem operasi Android adalah peramban yang di dalamnya terdapat mesin pencari. Google Search adalah salah satu mesin pencari yang paling banyak digunakan di dunia. Ada banyak faktor mengapa Google Search menjadi mesin pencari yang paling banyak digunakan, salah satunya adalah karena andil Android.

Baca juga: Game of The Day, Fitur Baru yang Akan Segera Hadir di Chrome

Android Buat Mesin Pencari Google Terkenal

Seperti yang sudah disebutkan, Android adalah sistem operasi yang dimiliki oleh Google. Karena Android itu milik Google, maka mudah bagi Google untuk menyematkan Google Search di Android. Android sendiri adalah salah satu sistem operasi yang paling banyak digunakan di dunia selain iOS.

Karena Android itu menjadi salah satu sistem operasi yang paling banyak digunakan, maka Google Search pun turut mendapatkan manisnya. Google Search mendapatkan manisnya karena para pengguna Android akhirnya turut mengandalkan mesin pencari milik Google tersebut untuk menjelajah internet.

Hasilnya, Google Search pun mendapatkan banyak pengguna, dan mesin pencari andalan milik Google tersebut pun semakin tenar dan namanya kian terdepan mengalahkan search engine yang ada saat ini seperti Bing, DuckDuckGo, dan Yahoo.

Baca juga: Cara Mudah Menjadikan Google Chrome Selalu Incognito Mode

Google Tak Akan Jadi Search Engine Utama Android

Mulai 1 Maret 2020 nanti, Google Search sudah tidak akan bisa menjadi mesin pencari utama di ponsel baru Android. Pihak Google harus menyediakan beberapa alternatif mesin pencari ketika pertama kali ponsel diaktifkan oleh para pengguna.

Pengguna Android di Eropa akan melihat sesuatu yang tidak biasa ketika mengatur ponsel baru mereka untuk pertama kalinya. Opsi untuk memilih mesin pencari default yang bukan Google akan segera tersedia karena Google akan menawarkan alternatif mesin pencari bagi para pengguna Android.

Google tidak akan menjadi mesin pencari utama di kawasan Eropa setelah putusan antitrust dari Uni Eropa Maret 2019 lalu. Google didenda 5 miliar dolar AS oleh regulator Uni Eropa, yang mengatakan perusahaan itu harus menghentikan “pengikatan” mesin pencari dan browser secara ilegal ke OS selulernya.

Akibat keputusan itu, pihak Google harus menyediakan 4 search engine di ponsel Android para penggunanya. DuckDuckGo sendiri menjadi mesin pencari yang paling laris dan akan hadir atau bisa digunakan oleh para pengguna yang ada di Eropa.

Berikut ini daftar lengkapnya:

Austria DuckDuckGo, GMX, Info.com
Belgia DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Bulgaria DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Kroasia DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Republik Ceko DuckDuckGo, Info.com, Seznam
Denmark DuckDuckGo, Givero, Info.com
Estonia DuckDuckGo, Info.com, Yandex
Finlandia DuckDuckGo, Info.com, Yandex
Perancis DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Jerman DuckDuckGo, GMX, Info.com
Yunani DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Hungaria DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Islandia DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Irlandia DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Italia DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Latvia DuckDuckGo, Info.com, Yandex
Liechtenstein DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Lithuania DuckDuckGo, Info.com, Yandex
Luksemburg DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Malta DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Belanda DuckDuckGo, GMX, Info.com
Norwegia DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Polandia DuckDuckGo, Info.com, Yandex
Portugal DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Siprus DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Romania DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Slovakia DuckDuckGo, Info.com, Seznam
Slovenia DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Spanyol DuckDuckGo, Info.com, Qwant
Sweden DuckDuckGo, Info.com, PrivacyWall
Inggris Raya Bing, DuckDuckGo, Info.com

Komentar

Tulis Komentar
  1. Ternyata mesin pencari ada banyak ya. Kalau di Indonesia berarti masih pakai google nih untuk update maret mendatang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0