Jesica Putri
Banyak orang yang mengeluh ingin kurus, tetapi banyak pula yang justru ingin menambah berat badan. Salah satu penyebab kurangnya berat badan adalah kurang asupan nutrisi. Lantas, apakah minum susu untuk menambah berat badan bisa menjadi solusinya? Bagaimana cara memilih susu penambah berat badan yang bagus?
Simak artikel selengkapnya ya.
Cara Memilih Susu Penambah Berat Badan
Stres, kurang asupan nutrisi, kurang minum air putih, dan sering minum alkohol dapat menjadi penyebab berat badan sulit bertambah. Oleh karena itu, Anda harus menjaga asupan makanan dan minuman serta memperbaiki aktivitas sehari-hari.
Mencoba minum susu untuk menambah berat badan juga bisa menjadi salah satu usaha. Tetapi, pastikan memilih susu penambah berat badan yang baik untuk tubuh, jangan malah membuat masalah kesehatan lainnya. Ini dia caranya.
1. Memilih jenis produk susu
Susu untuk menambah berat badan memiliki dua jenis, yaitu bubuk dan cair. Susu bubuk memiliki usia penyimpanan yang lebih lama, bisa sampai 30 hari setelah kemasannya dibuka.
Sementara susu cair harus segera dihabiskan setelah kemasannya terbuka. Biasanya maksimal 4 hari jika disimpan di lemari pendingin.
Kemudian, pada susu cair yang memiliki kandungan gula, kalori, dan lemak yang cukup tinggi bisa menambah berat badan lebih cepat. Tetapi pastikan untuk menjaga asupan tersebut agar tidak berlebihan. Lebih baik diimbangi dengan olahraga yang cukup
2. Sesuaikan dengan usia dan jenis kelamin
Kebutuhan nutrisi dan daya serap setiap tubuh berbeda. Perbedaannya secara umum dapat dikategorikan menurut usia dan jenis kelamin.
Contohnya adalah kebutuhan kalori pria lebih banyak dibandingkan wanita, sehingga pria membutuhkan lebih banyak kalori dalam susu penambah berat badan yang dikonsumsi. Pastikan juga produk susu yang Anda beli cocok untuk usia Anda.
3. Cek kandungan nutrisi
Susu untuk menambah berat badan biasanya memang mengandung kalori, lemak, dan gula yang tinggi. Tetapi perhatikan juga kandungan nutrisi yang lainnya.
Misalnya kandungan kalsium yang dapat membantu pertumbuhan dan kepadatan tulang. Selain itu, protein dan kalsium yang cukup juga dapat membantu menambah berat badan Anda.
4. Konsultasikan dengan dokter
Sebelum mengonsumsi susu penambah berat badan, sebaiknya lakukan konsultasi dulu dengan dokter ahlinya. Berkonsultasi dengan ahli dapat membuat Anda lebih yakin sebelum mengonsumsi susu untuk menambah berat badan.
Selain mendapatkan rekomendasi produk susu, Anda juga bisa mendapat informasi penyebab berat badan sulit bertambah dan cara lain untuk menambah berat badan.
5. Perhatikan tujuan penambahan berat badan
Ini merupakan salah satu hal yang penting. Selain untuk menentukan produk susu yang pas, juga dapat memotivasi agar konsisten melakukan upaya menambah berat badan.
Ada yang ingin hanya agar tampak berisi, ada yang ingin membentuk bagian tubuh tertentu, dan lainnya. Tujuan ini akan membantu Anda mendapatkan produk susu yang tepat.
Efektivitas Susu Penambah Berat Badan
Apakah susu benar-benar efektif untuk menambah berat badan? Susu untuk menambah berat badan memiliki komposisi kalori yang lebih banyak.
Dilansir dari hellosehat.com, terdapat kalori sebesar 220-220 kkal di dalam susu penambah berat badan. Sedangkan susu pada umumnya (whole milk) mengandung kalori sebesar 103 kkal. Jumlah kalori pada susu untuk menambah berat badan adalah lebih dari dua kali lipatnya.
Sementara itu susu penambah berat badan memiliki kandungan lemak (5 gram), protein (15 gram), dan gula (17 gram). Angka ini lebih banyak dari susu biasa dengan kandungan lemak (2,4 gram), protein (8 gram), dan gula (13 gram).
Secara kandungan, angka ini dapat dikatakan mampu meningkatkan berat badan. Tetapi jangan berlebihan ya.
Jadi, konsumsi susu sebagai penambah berat badan memang dapat membantu menambah berat badan asalkan dikonsumsi secara bijak. Yaitu, tidak berlebihan, tidak terobsesi, dan juga diimbangi dengan makanan yang sehat serta olahraga dan istirahat yang cukup.
Waktu yang Tepat Minum Susu untuk Menambah Berat Badan
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk minum susu agar berat badan bertambah? Waktu yang dianjurkan untuk minum susu agar berat badan bertambah adalah pada pagi hari dan malam hari sebelum tidur. Minum susu pada malam hari juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
Batasan Aman Minum Susu Penambah Berat Badan
Minum susu secara berlebihan juga tidak baik bagi kesehatan. Lantas, berapa batasan aman minum susu untuk menambah berat badan?
Sebuah penelitian dalam jurnal Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine menyatakan bahwa minum susu penambah berat badan sebanyak tiga kali sehari masih tergolong aman. Hal ini bisa menambah berat badan lebih cepat tetapi masih memperhatikan kesehatan tubuh.
Tips Menambah Berat Badan
Tetapi, Anda tidak bisa bergantung sepenuhnya pada minum susu untuk menambahkan berat badan. Anda perlu memperhatikan asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh. Sumber kalori dan protein lain selain dari susu juga bisa dimaksimalkan.
Protein dalam susu sapi bisa menambahkan berat badan, tetapi tetap harus diimbangi dengan olahraga agar massa otot bertambah. Selain itu, sebaiknya hindari gula sebagai ekstra pemanis. Gula memang mengandung kalori yang tinggi, tetapi bukan merupakan kalori yang berkualitas.
Mengonsumsi terlalu banyak lemak jenuh tidak baik untuk kesehatan karena dapat meningkatkan risiko penyakit jantung (sumber: American Heart Association).
Sebaiknya pilih susu dengan kandungan gula yang sedikit. Sebagai informasi tambahan, susu cair Frisian Flag full cream memiliki kandungan gula 11 gram untuk satu pak kemasan 225 ml. Anda bisa membandingkannya dengan produk sejenis.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi susu penambah berat badan.
Susu Frisian Flag Purefarm dibuat dari bahan berkualitas dengan kandungan nutrisi yang lengkap serta dapat membantu mencapai berat badan sesuai tujuan Anda. Jadi, pastikan FrisianFlag.com menjadi teman Anda dan keluarga ketika beraktivitas ya.
Komentar
Loading…