in

Inilah 5 Destinasi Wisata Hijau Geopark Belitong

Geopark Belitong

Geopark Belitong tidak hanya berbicara tentang keindahan dan keunikan pesisir pantainya, melainkan juga kekayaan alam lainnya yang ada di Belitung. Apabila tujuan wisata utama Belitung adalah wisata pesisirnya, maka selanjutnya juga ada wisata hijau sebagai wisata pendukungnya.

Wisata hijau ini merupakan keanekaragaman alam dan hayati yang ada di Belitung selain pesisir dan batuan granit Belitung.

Baca jugaInilah 7 Destinasi Wisata Pantai Geopark Belitung

Geopark Belitong

Taman geologi atau geopark Belitong sebenarnya sudah beberapa tahun belakangan dikembangkan oleh pemerintah dalam rangka promosi wisatanya.

Sebut saja wisata pesisir yang terlebih dahulu muncul ke permukaan, sampai wisata hijau yang tidak kalah menarik dibanding pesisirnya.

Memang tidak banyak daftar pilihan yang ada namun keberadaannya dapat dijadikan sebagai alternatif apabila wisatawan ingin mencari sesuatu yang berbeda di Belitung.

Berikut 5 daftar wisata hijau yang dikembangkan sebagai geopark Belitung.

1. Bukit Peramun

Bukit Peramun via berjalanterus
Bukit Peramun via berjalanterus

Bukit Peramun atau biasa juga disebut sebagai Gunong Peramun oleh masyarakat setempat merupakan suatu bukit dengan ketinggian berkisar 120 mdpl.

Salah satu keunikan dari geopark Belitong yang satu ini adalah puncaknya yang berupa batuan Boulder Granit. Batuan ini mendominasi bagian puncak bukit dengan berbagai ukuran, mulai dari bongkahan kecil hingga besar.

Bukit Peramun saat ini sudah banyak dikembangkan oleh pemerintah maupun masyarakat setempat. Berbagai fasilitas juga telah dibangun demi menunjang potensi wisata tempat ini. Mulai dari akses masuk, jembatan, penunjuk jalan, sampai wahana yang dapat menarik wisatawan.

Tempat ini dapat dijangkau dengan perjalanan darat dari pusat Kota Tanjung Pandan kurang lebih 1 jam. Lokasinya berada di Desa Air Selumar, Kecamatan Sijuk.

Untuk menuju ke puncaknya pengunjung harus berjalan kaki melewati pepohonan dan menaiki beberapa tanjakan. Namun tidak perlu khawatir karena akses menuju ke puncaknya pun tergolong sangat mudah.

2. Mangrove Kuale

Mangrove Kuale via belitung.tribunnews
Mangrove Kuale via belitung.tribunnews

Mangrove Kuale merupakan hamparan hutan mangrove yang berada di Desa Sijuk, Kecamatan Sijuk.

Hutan mangrove ini tentu dapat menjadi daya tarik sendiri karena pemerintah telah membangun akses berupa jembatan atau jalan kayu yang membelah hutan mangrove ini mengikuti alur sungai.

Keindahan tempat ini dapat dinikmati dengan berjalan menelusuri jalan kayu yang memanjang di tepian sungai. Selain itu, pengunjung juga dapat menyewa perahu milik nelayan setempat untuk dapat menelusuri sungai di hutan mangrove ini.

Mangrove Kuale ini merupakan salah satu wisata alternatif yang ada di Belitung selain wisata pantai. Keanekaragaman hayati berupa mangrove ini selain dikembangkan sebagai geopark Belitong tentu juga berguna untuk melestarikan dan menjaga keberadaan mangrove pada habitatnya.

3. Gunong Lumut

Gunong Lumut Geopark Belitong via belitungisland
Gunong Lumut Geopark Belitong via belitungisland

Gunong Lumut atau bukit lumut merupakan kawasan alami dengan karakteristik berupa adanya lumut yang tumbuh subur menyelimuti tempat ini.

Gunong Lumut tepatnya berada di Desa Limbongan, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.

Tempat ini sejatinya berupa bukit dengan pepohonan yang beragam, namun karena keberadaan lumut yang bisa dibilang tumbuh subur di sekitar kawasan ini membuat bukit ini dinamakan Gunong Lumut atau Bukit Lumut.

Hutan di kawasan ini masih sangat alami karena memang jarang dijamah oleh manusia. Demikianlah yang membuat banyak lumut tumbuh subur di tempat ini dengan luas total mencapai 3 hektar.

Hamparan lumut di salah satu daftar Geopark Belitong ini dapat dijumpai saat masuk ke kawasan hutan hingga di puncak bukitnya.

Apabila datang ke tempat ini tentu saja harus berhati-hati untuk menjaga kelestarian alamnya mengingat lumut disana sangat rentan.

4. Gunung Kubing

Gunung Kubing via belitungisland
Gunung Kubing via belitungisland

Gunung Kubing merupakan salah satu daftar wisata hijau yang wajib dikunjungi apabila pergi ke Belitung.

Gunung Kubing merupakan bagian dari geopark Belitong yang memiliki keunikan berupa adanya kolam mata air yang berada di puncak gunung.

Karena letaknya yang berada pada ketinggian tentu membuat tempat ini begitu indah saat memandangi hamparan pepohonan dan pesisir pantai yang ada di sekitarnya.

Tempat ini terletak di Desa Perpat, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung.

Adanya mata air yang membentuk kolam alami pada bagian hulu tentu menghadirkan wisata pemandian alami yang cukup unik di Belitung.

Tidak hanya itu saja, karena mata air di bagian hulu juga mengalir sampai bagian kaki gunung dan membentuk air terjun atau curug pada bagian tertentu.

Wisata di Gunung Kubing tentu dapat menjadi alternatif lain bagi wisatawan yang datang ke Belitung.

Selain memberikan keindahan alam yang menakjubkan, Gunung Kubing juga memberikan tantangan bagi wisatawan karena untuk dapat mencapai puncaknya harus menempuh hingga ketinggian 325 mdpl.

Puncak yang cukup tinggi memang untuk ukuran di Pulau Bellitung.

5. Desa Juru Seberang

Desa Juru Seberang via flickr
Desa Juru Seberang via flickr

Desa Juru Seberang merupakan alternatif terakhir untuk wisata hijau dalam daftar geopark Belitong ini.

Desa Juru Seberang merupakan sebuah desa dimana di dalamnya terdapat bekas tambang yang dijadikan sebagai tempat budidaya udang oleh masyarakatnya.

Tidak hanya itu saja, di desa ini juga dikembangkan hutan mangrove sebagai tempat wisata sama halnya dengan mangrove kuale di Desa Sijuk.

Pengelolaan wisata di Desa Juru Seberang tentu melibatkan peran aktif masyarakat setempat. Lokasinya yang strategis di dekat pusat Kota Tanjung Pandan membuat tempat ini memiliki nilai lebih dalam potensi wisatanya.

Sebagai salah satu wisata hijau geopark Belitung, Desa Juru Seberang sudah layak dijadikan sebagai percontohan desa wisata bagi desa lainnya, terutama dalam pengelolaannya mengingat dilakukan sendiri oleh komunitas local setempat.

Author Agung Hidayat

Penulis, Traveler, Geographer

Komentar

Tulis Komentar
  1. Terima kasih rekomendasi wisatanya mas, lumayan list buat liburan keluarga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0