Efek Pandemi, Shopee dan Tokopedia Ikut Jualan Makanan

Pandemi COVID-19 telah mengubah cara hidup masyarakat. Salah satu cara hidup yang diubah adalah masyarakat lebih banyak mengandalkan layanan pesan-antar makanan melalui Gojek dan juga Grab. Selain itu, masyarakat pun juga banyak yang berbelanja melalui e-commerce.

Selain cara hidup masyarakat yang berubah, cara bisnis beberapa perusahaan pun juga berubah di mana kebanyakan perusahaan yang mengandalkan penjualannya melalui online telah merambah sektor makanan guna menggaet banyak pembeli.

Shopee dan Tokopedia Ikut Jualan Makanan

Beberapa perusahaan yang dimaksud mulai merambah sektor makanan adalah Shopee dan juga Tokopedia yang notabene merupakan perusahaan e-commerce. Umumnya, e-commerce menjual banyak barang non-makanan.

Namun akibat pandemi COVID-19 yang belum diketahui kapan berakhirnya, dua e-commerce terkemuka tersebut pun ikut serta dalam meramaikan bisnis makanan di Indonesia. Dengan terjunnya Shopee dan Tokopedia ke sektor makanan, maka mereka saat ini telah menjadi pesaing dari Gojek dan Grab, dalam hal ini adalah GoFood dan juga GrabFood.

Shopee telah merilis Shoppe Food yang di mana melalui Shopee Food, para pengguna bisa menemukan produk makanan dan minuman siap saji. Adapun untuk Tokopedia, mereka telah bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta Kementerian Perindustrian untuk menjual produk kopi.

Adapun untuk Lazada, mereka mengaku masih belum berencana untuk mengikuti inisiatif serupa yang dilakukan oleh Shopee dan juga Tokopedia. Meski begitu, Lazada mengaku sudah menjual beragam bahan pokok di platformnya.

“Tetapi belum kami fokuskan (makanan beku), karena bahan pokok, sayuran itu potensinya masih sangat besar,” ungkap Bobby Gandasaputra selaku EVP Commercial FMCG Category Lazada Indonesia saat video conference, Selasa (28/4) seperti yang dikutip dari Katadata (29/4).

Sebenarnya, perusahaan-perusahaan e-commerce telah merambah sektor makanan di bisnisnya. Namun, sektor makanan yang mereka rambah masih terbatas, atau belum merambah sektor makanan siap saji sebagaimana yang dilakukan oleh Shopee.

Seperti yang sudah disebutkan, pandemi COVID-19 telah membuat beberapa perusahaan untuk memutar otaknya dalam menjaga keberlangsungan bisnis mereka. Bahkan Gojek dan Grab sendiri di masa pandemi saat ini juga sudah menyediakan fitur baru, yakni fitur siap masak, sebuah fitur yang menjajakan produk makanan beku, yang siap antar dan bisa dimasak dengan cepat oleh konsumen di rumah.