in ,

Apa Itu eSPort? Dan 6 Jenis eSport yang Sering Dilombakan

Jenis eSport yang Sering Dilombakan

Jenis esport yang sering dilombakan – Video game, siapa yang tidak kenal dengan hiburan ini? Bagi sebagian orang bermain game merupakan kegiatan yang menyenangkan, apalagi hanya sekedar untuk mengisi waktu luang atau mengusir jenuh.

Dengan berbagai platform  seperti console, PC, laptop, hingga ponsel, video game masuk ke dalam ranah berbagai usia, begitu pun dengan ribuan game yang setiap tahunnya diproduksi. Hal ini menjadikan game sebagai konsumsi yang tidak ada habisnya seperti teknologi lain.

Dulu, pemain video game mungkin hanya disematkan pada mereka yang masih anak-anak. Namun seiring perkembangan zaman, perkembangan game semakin mutakhir, bahkan orang dewasa dan orang tua pun bermain game dengan berbagai alasan.

Anggapan yang disematkan kepada pecandu game sebagai orang yang pemalas kini terbantahkan, apalagi ketika game menjadi hiburan yang dapat menghasilkan uang. Game bukan hanya dimainkan sekedar mengisi waktu luang, namun menjadi profesi yang menjanjikan jika serius ditekuni.

Bermunculannya chanel-chanel di Youtube merupakan satu bukti bagaimana game sangat digemari oleh banyak orang. Apalagi pada dekade terakhir muncul kompetisi-kompetisi semisal The International for Dota 2 yang merupakan salah satu jenis esport yang sering dilombakan.

Apa Itu eSPort?

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: pvpantherprint.org

eSport singkatan dari Electronic Sport, dan kalau dibahasakan menjadi Olahraga Elektronik. Meskipun masih terdengar canggung, namun eSport ini merupakan olahraga yang sedang naik daun, dan memiliki fanbase yang tidak kalah banyak dengan olahraga lain , semisal sepak bola.

Dikutip dari DetikSport, pada saat final kejuaraan The International for Dota 2, perlombaan ditonton oleh 20 juta orang, begitu juga dengan kejuaraan League of Legends (LoL) yang ditonton oleh 27 juta orang.

Selain itu, hadiah yang diperebutkan pun tidak kalah menarik, seperti The International for Dota 2 yang memberikan 2,8 juta Dolar AS untuk pemenang.

Meskipun eSport disebut olahraga hanya karena ada kata ‘sport ‘ dalam penggunaanya, namun hingga sekarang, eSport sebagai cabang olahraga masih menjadi perdebatan diberbagai kalangan.

Hal ini berbanding terbalik dengan ekosistemnya yang sudah terbangun, dimana eSport memiliki atlet, penonton, sponsor, hingga game jenis eSPort yang banyak dilombakan.

Baca jugae-Sport, Menjadikan Gamer Sebagai Profesi Pilihan dan Menjanjikan di Indonesia

eSport Dan Olahraga Lainnya

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: static.lared.am

Bagaimanapun, apa yang ditonjolkan dalam eSport bukanlah hal yang menitikberatkan pada pergerakan fisik seperti olahraga pada umumnya semisal sepak bola, basket, voli, dll. Melainkan pada sifatnya yang kompetitif. Hal ini hampir mirip dengan olahraga catur.

Karena sifatnya yang kompetitif, eSport bisa disebut olahraga, dimana membutuhkan latihan, strategi, bahkan penggunaan doping agar pemain kuat bermain hingga berjam-jam tanpa mengantuk. Selain itu, game jenis eSport yang sering dilombakan pun semakin bertambah.

eSport pun memiliki arena yang bisa ditonton oleh ribuan orang. Tempat ini semacam gabungan antara stadion dan ruang bioskop, dimana penonton bisa melihat pertandingan yang disiarkan dilayar kaca besar, begitu pun dengan pemainnya yang berada di bawah layar.

Riuh sorak pun bisa terdengar ditempat tersebut untuk mendukung tim yang dijagokan. Hal ini mengingatkan kita pada pertandingan sepak bola.

Bahkan bukan lagi hal yang mustahil jika kompetisi eSPort ini akan menjadi hiburan yang menarik di televisi. Meskipun pertandingan-pertandingan eSPort sudah banyak bertebaran di Youtube.

Game Jenis eSport yang Sering Dilombakan

Sebenarnya game apapun bisa diperlombakan di eSport. Namun, karena eSport sudah memiliki ekosistem serta industri yang besar, maka peminatnya pun harus tak kalah besar.

Hal ini tentunya dilakukan untuk menjaring para sponsor untuk ikut berpartisipasi. Maka tak heran kenapa total hadiah suatu kejuaran bisa mencapai ratusan juta.

Sebelum muncul dan maraknya games online, atau game yang mengandalkan koneksi internet dalam permainannya, eSport sudah terbangun dan bisa dilacak keberadaanya ketika game masih menggunakan console untuk memainkanya.

Sebagai contoh, perlombaan game Street Fighter yang dulu sempat merajai dunia game, atau rental-rental PS yang sering mengadakan lomba game sepak bola Winning.

Dan sekarang babak eSport semakin jaya ketika penggunaan koneksi internet menjadi syarat untuk memainkan game. Dengan adanya koneksi internet, perusahaan game memutakhirkan produknya agar bisa dimainkan oleh banyak orang diberbagai tempat.

Begitu juga dengan sharing berupa tutorial dan membangun komunitas bagi gamer-gamer tanpa harus bertemu langsung.

Adapun game jenis eSport yang sering dilombakan, sebagai berikut:

1. Multiplayer Online Battle Arena (MOBA)

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: killscreen.com

Dewasa ini Multiplayer Online Battle Arena atau yang akrab disebut MOBA merupakan jenis game yang sedang hangat-hangatnya, termasuk di Indonesia. Pelibatan multi-player dalam permainan membuat MOBA semakin diminati dikalangan anak muda, terlebih semenjak munculnya game mobile yang bernama Mobile Legends.

Namun sebelum Mobile Legends yang dimainkan di smartphone, MOBA jauh-jauh hari sudah populer dengan penggunaan PC sebagai perangkatnya, bahkan hingga sekarang.

Yang diunggulkan dari game MOBA yaitu sebuah tim yang melibatkan banyak pemain, biasanya terdiri dari lima orang yang masing-masing mengendalikan satu tokoh dalam game untuk melawan tim lainya.

MOBA juga merupakan jenis esport yang sering dilombakan dan sering memecahkan rekor, baik dari jumlah penonton maupun hadiah yang didapat. Adapun game yang berjenis MOBA diantaranya: Dota 2, Heroes of The Storm, League of Legends, Mobil Legends: Bang Bang, Vainglory, dll.

2. First-Person Shooter (FPS)

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: gameloft.com

First-Person Shooter atau akrab disebut FPS merupakan jenis game yang lagi booming di zaman sekarang. Game ini layaknya simulasi tembak menembak dalam perang yang menempatkan pemain dalam sudut pandang tokoh yang dimainkan.

Dengan hanya menampilkan moncong senjata atau bagian kepala, seolah FPS menjadikan pemain menjadi tokoh dalam game tersebut.

Sebelum menggunakan internet, FPS dimainkan dalam platform  mesin arcade, console dan PC dengan lawanya komputer. Semenjak menggunakan koneksi internet, FPS bisa dimainkan oleh individu maupun kelompok untuk bertanding dengan pemain lain. Begitu juga bertambahnya platform  untuk memainkannya, termasuk smartphone.

Beberapa jenis esport yang sering dilombakan terfavorit dari FPS diantaranya: Doom, Quake, Counter-Strike, Call of Duty, Unreal Tournament, Halo, Painkiller, Battlefield, Cross Fire, Over Watch, Team Fortress 2, Rainbow Six, Alliance of Valiant Arms, Special Force 2, dll.

3. Real-Time Strategy (RTS)

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: res.cloudinary.com

Real-Time Strategy atau RTS merupakan jenis esport yang sering dilombakan yang lebih mengandalkan pada strategi dalam jangka waktu lama.

Pada permainan jenis ini, pertarungan tidak terjadi secara langsung, tetapi pemain diarahkan untuk membangun kekuatanya terlebih dahulu. Clash of Clans adalah salah satu contoh game RTS pada perangkat smartphone.

Dalam game RTS, pemain akan melihat map besar untuk mengetahui batas wilayahnya dan juga wilayah musuh. Menariknya, game jenis ini melibatkan strategi dalam jangka waktu lama, dimana pemain harus menghimpun segala sumber daya untuk membangun wilayah, bangunan, pasukan, dan sebagainya dari bahan-bahan yang tersedia.

Para pemain bisa saja menyerang ataupun diserang secara tiba-tiba, dan penentuan kalah-menang tergantung dari seberapa kuat pasukan yang sudah kita bangun.

Awalnya game ini hanya bisa dimainkan di PC saja karena harus menggunakan mouse dan keyboard sebagai shorcut perintah. Namun seiiring perkembangan zaman RTS pun bisa dimainkan di smartphone.

Adapun gamegame yang termasuk dalam Real-Time Strategy, yaitu: Star Craft: Brood War, Warcraft III, Warcraft II, Civilization, Stronghold Crusader, Company of Heroes, Empire: Total War, Age of Empire 2, The Battle for Middle-Earth, World In Conflict, Clash of Clans, dll.

4. Sports Games

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: data4.origin.com

Sports Games adalah jenis game dari olahraga yang ada di dunia baik itu olahraga yang dilakukan secara individu maupun kelompok. Ada berbagai jenis esport yang sering dilombakan dalam Sport Games yang merupakan simulasi dari cabang olahraga, seperti: Sepak bola, bela diri, tenis, panahan, bowling, panahan, memancing, dll

Layaknya olahraga sungguhan, Sports Games merupakan game yang digemari banyak orang. Banyak game yang bisa dimainkan diberbagai media, baik itu mesin arcade, console, PC, laptop, maupun smartphone.

Adapun eSPort dalam game ini diantaranya World Cyber Game, Electronic Sport League, dll. Yang dilombakan secara internasional. Sedangkan game lainya seperti: Rocket League, NBA 2K, Madden NFL, FIFA, dll.

5. Racing

racing games
Source image: http://cdn1.alphr.com

Meskipun Racing termasuk dalam cabang Game Sport, namun dalam perkembanganya game jenis Racing berdiri sendiri karena memilki fanbase-nya sendiri. Game ini merupakan simulasi balap dari medan darat, air, dan udara.

Game Racing biasanya hanya menampilkan stir yang sedang dipegang oleh tokoh dalam game. Tampilan muka ini  mengingatkan pada FPS dimana pemain seolah terlibat langsung dalam situasi game.

Bedanya, game Racing menggunakan controller yang berbentuk hampir sama dengan stir, meskipun ada juga yang berbentuk joysick.

Game yang biasa dilombakan dalam eSport diantaranya: Track Mania, iRacing, Project CARS, dll.

6. Fighting Game

jenis esport yang sering dilombakan
Source image: esports-news.co.uk

Siapa yang tidak tahu dengan Fighting Game? Jenis game ini memang digemari banyak orang, apalagi pada era 90-an. Dengan perhelatan satu lawan satu, Fighting Game bisa menaikan pamor gamer jika bisa mengalahkan lawan-lawannya.

Figthing Game ini terkenal di mesin arcade atau dingdong, karena awalnya memang diproduksi untuk dimainkan di mesin arcade. Dengan menggunakan analog layaknya miniatur perseneling mobil, para pemain bisa menggerakan jagoanya di mesin arcade dengan lebih leluasa. Apalagi beberapa skill memang mengharuskan untuk memutar analog 90 hingga 180 derajat.

Begitu juga dengan tiga tombol yang digunakan, kira–kira sebesar uang koin. Tombol ini memungkinkan para pemain untuk memencet lebih cepat dengan menggunakan telunjuk dan jari tengah secara bergantian.

Evolution Championship Series merupakan kejuaran Fighting Game pertama yang pernah diadakan pada tahun 1999. Kejuaraan ini memikat para pemain dari seluruh dunia untuk bertanding. Adapun game tersebut diantaranya: Street Fighter, Mortal Combat, Tekken, Super Smash Bross, King of Fighter, Marvel VS Capcom, Killer Instinct, dll.

Sekarang, selain mesin arcade, platform  fighting game pun bisa dimainkan di mesin concole, PS, PC, laptop, hingga semartphone.

Itulah 6 jenis esport yang sering dilombakan. Mengetahui hal tersebut, kiranya game bukan hanya sekedar game saja. Namun lebih dari itu, game bisa menjadi profesi yang menjanjikan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0