Leo Setiawan
Oktober tahun lalu, percakapan Mark Zuckerberg dengan para karyawan ketika sedang rapat bocor ke publik. Dalam rapat tersebut, Zuck meminta para karyawan bekerja secara ekstra untuk melawan para pesaing Facebook.
Lawan yang dimaksud Zuckerberg dalam percakapannya adalah TikTok. Saat itu, TikTok berhasil menjadi media sosial terpopuler di India mengalahkan Instagram. Berkat kepopuleran TikTok tersebut, Zuckerberg pun merasa cemas dan meminta para karyawan untuk menghentikan dominasi TikTok di India dan juga dunia.
Baca juga: TikTok Semakin Besar, Zuckerberg Pun Takut Kehilangan Pasar
Instagram Tiru Fitur TikTok
September 2019 lalu, Jane Manchun Wong telah mengabarkan bahwasanya Instagram sedang menguji coba fitur baru yang bernama Clips. Clips adalah fitur yang memungkinkan para pengguna untuk menyatukan klip-klip yang direkam menjadi satu video, menambahkan backsound, menyesuaikan kecepatan dan panjang setiap klip.
Fitur Clips yang sedang diuji coba oleh Facebook adalah fitur yang mereka comot dari TikTok. Sampai saat ini pun, Clips masih belum hadir di platform Instagram. Belum diketahui apakah fitur Clips tersebut akan diluncurkan untuk publik atau tidak.
Namun yang jelas, Facebook telah berupaya untuk menghentikan dominasi TikTok. Sebelumnya, pihak Facebook telah meluncurkan aplikasi yang bernama Lasso. Kemudian, mereka meluncurkan sebuah fitur yang bernama Reels di Stories yang fungsinya sama seperti Lasso, yaitu untuk menghentikan dominasi TikTok.
Namun Reels ini berbeda dengan Lasso di mana Reels hanya diluncurkan di Brasil saja. Alasan fitur Reels hanya diluncurkan untuk para pengguna di Brasil dikarenakan Negeri Samba memiliki populasi Instagram yang besar yang bisa dijadikan sebagai tempat uji coba terkait seberapa efektifkah fitur Reels.
Baca juga: Usai Snapchat, Kali Ini Instagram Jiplak Fitur Milik Tik Tok
TikTok Uji Profil yang Mirip Instagram
Instagram adalah media sosial yang paling sering mencomot fitur dari media sosial lain. Namun untuk kali ini, nampaknya pihak Instagram harus rela mendapatkan perlakuan yang serupa di mana TikTok telah meniru salah satu fitur yang dimiliki oleh Instagram.
Fitur yang ditiru oleh TikTok adalah profil penggunanya. Saat ini, TikTok diketahui sedang menguji desain ulang profil pengguna yang mirip dengan Instagram. Dan pihak TikTok pun memang membenarkan bahwasanya mereka sedang menguji desain ulang profil pengguna.
Dilansir dari The Verge (06/02/20), pihak TikTok mengungkapkan jika mereka selalu mencari cara untuk meningkatkan pengalaman pengguna. “Kami selalu mencari cara untuk meningkatkan pengalaman pengguna di TikTok. Kami saat ini sedang menguji desain profil dan fungsionalitas untuk akhirnya memberi pengguna lebih banyak cara untuk mempersonalisasi dan terlibat dengan profil mereka.”
https://twitter.com/TaylorLorenz/status/1224393504278880258
Baca juga: Saingi TikTok, Instagram Tambahkan Fitur Reels di Stories
Apa yang dilakukan TikTok ini patut diwaspadai oleh Facebook. Pasalnya, dengan desain profil yang baru, media sosial besutan ByteDance itu sangat mirip dengan Instagram. Dan ketika TikTok dibuat mirip seperti Instagram, bukan tidak mungkin jumlah penggunanya akan semakin meningkat.
Sekarang, kita hanya perlu menunggu respon atau serangan balik dari pihak Facebook, apakah mereka akan berdiam diri atau justru kembali menghadirkan fitur baru di platform Instagram yang akan jauh lebih menarik guna meningkatkan jumlah pengguna mereka.
Komentar
Loading…