in

Ini Keistimewaan Huawei Mate 30 Pro yang Dijual di Indonesia

Huawei Mate 30 Pro Mulai Beredar di Indonesia, Intip Keistimewaannya!

Setelah dirilis di Munich, Jerman pada bulan September 2019 lalu. Pada awal Januari 2020, kini Huawei Mate 30 Pro mulai beredar di Indonesia. Huawei Mate 30 Pro ini memiliki banyak keistimewaan, salah satunya ponsel ini memiliki desain yang berbeda dari ponsel lain.

Akibat pemblokiran oleh pemerintah AS, smartphone ini dirilis tanpa adanya Google Mobile Services. Meskipun begitu, Huawei Mate 30 Pro ini peminatnya cukup banyak.

Terbukti saat dibuka registrasi pre-order pada bulan November 2019 sebelum resmi dirilis di Indonesia, banyak konsumen yang tertarik.

Smartphone ini dirilis di Indonesia dengan harga resmi Rp. 12,5 Juta rupiah, harga yang cukup sebanding dengan segala kelebihan fiturnya.

Baca juga7 Smartphone dengan Kapasitas Baterai 5000 mAh, Harga Terjangkau!

Spesifikasi Huawei Mate 30 Pro yang Dijual di Indonesia

Spesifikasi Huawei Mate 30 Pro sama persis yang dijual dipasar global, yaitu menggunakan SoC/Chipset flagship terbaru dari HiSilicon yaitu Kirin 990.

Kirin 990 dibuat menggunakan fabrikasi TSMS’s enchanced 7nm EUV process untuk menyaingi Qualcomm Snapdragon 855+ dan Apple 13 Bionic.

Kamera
Spesifikasi Kamera Huawei Mate 30 Pro

Huawei Mate 30 Pro yang dijual di Indonesia memiliki desain yang mewah dan elegan, serta tata letak kamera yang berbeda dengan smartphone lainnya.

Ponsel ini juga dijuluki sebagai smartphone dengan kamera terbaik, karena mampu menghasilkan gambar dengan tekstur yang sangat jelas dengan noise minim.

Dibekali dengan 4 kamera utama, yang beresolusi kamera wide 40 MP SuperSensing, kamera ultra wide Cine 40MP SuperSensing, kamera telephoto 8MP dilengkapi 5x optical zoom, serta kamera 3D ToF.

Dilengkapi dengan fitur Night Mode, yang berarti ponsel ini tetap bisa menghasilkan gambar yang berkualitas tinggi walaupun dalam kondisi minim cahaya. Ada juga kamera 3D Tof, yang dapat menghasilkan efek bokeh pada foto.

Selain itu juga menawarkan kamera depan yang beresolusi tinggi, yaitu sebesar 32 MP plus kamera 3D ToF. Juga dilengkapi dengan fitur HDR, dan panorama. Tentunya akan menghasilkan gambar yang sangat berkelas.

Desain Body & Layar

Huawei Mate 30 Pro yang Dijual di Indonesia

Dengan desain tepian layar dibuat melengkung atau disebut dengan “Horizon Display”, ponsel ini juga tidak memiliki tombol fisik volume pada sisi kanan atau kiri dan diganti dengan fitur on-screen slider.

Dengan mengetuk dua kali pada sisi kanan atau kiri layar, fitur on-screen slider akan muncul. Fitur itu merupakan fitur terbaru Huawei, terdapat sensor sidik jari bawah layar sedangkan tombol daya ada di sebelah kanan sisi ponsel.

Dibekali layar OLED FHD dan memiliki lebar layar 6,53 inchi, dengan poni sedikit lebih lebar daripada Huawei Mate 30.

Karena didalam poni tersebut tak hanya terdapat kamera sekunder, melainkan ada juga sensor-sensor seperti gestur tangan, 3D depth camera, ambient light, dan proximity sensor.

“Ini adalah notch paling canggih saat ini, bisa menggeser layar dan screenshot tanpa menyentuhnya dari jarak 20 cm” kata pak Edy Supartono, Training Director Huawei CBG Indonesia di acara peluncuran di Jakarta, Kamis 14 November 2019 lalu.

CPU

Menggunakan prosessor chipset milik Huawei sendiri yakni Kirin 990 Octa-core, dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB. Menggunakan versi Android 10; EMUI 10.

Baterai

Kapasitas baterai 4500 mAh, dan didukung fast charging 40 W.

Juga dilengkapi dengan fitur wireless reverse charging, yaitu fitur pengisian daya dengan cara menempelkann pada punggung ponsel ke ponsel Huawei lainnya yang memiliki fitur tersebut.

Tips Menggunakan Ponsel tanpa Google
Huawei AppGallery

Kebanyakan masyarakat berkomentar “Tapi kan HP ini tidak ada googlenya”

Huawei Mate 30 Pro memang jadi ponsel Huawei pertama yang tidak memiliki layanan google, sehingga Google Mobile Services digantikan oleh Huawei Mobile Services (HMS).

Berarti semua aplikasi yang di Play Store kemungkinan tidak bisa beroperasi, atau mungkin bisa beroperasi namun dengan berbagai keterbatasan.

Jadi untuk kalian yang memang ingin menggunakan ponsel ini, sebaiknya kamu melakukan beberapa penyesuaian terlebih dahulu.

Agar bisa mendapatkan aplikasi seperti di google play store, kamu bisa mendownload aplikasi melalui Huawei AppGallery. Huawei AppGallery merupakan pengganti Google Play Store, memiliki sistem operasional yang sama dengan toko aplikasi lainnya.

Author shafira katrina

Menyukai Traveling dan Fotography

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0