in

Lagi, Huawei Ingin Kembali Bekerja Sama dengan Google

huawei lagi
GIZMOCHINA

Meski telah membuat ekosistem sendiri, yaitu Huawei Mobile Services (HMS), ternyata pihak Huawei belum benar-benar bisa melupakan Google. Dengan kata lain, perusahaan yang berbasis di China itu ingin kembali menjalin kerja sama dengan Google.

Kedua perusahaan sendiri sebenarnya sudah menyatakan niatnya untuk kembali bekerja sama. Namun, opsi untuk kembali menjalin kerja sama sedikit mengalami kendala, dan masih terlalu sulit mengingat pemerintahan AS telah memblokir Huawei.

Baca juga: Google Ingin Jalin Kerja Sama dengan Huawei Lagi

Alasan Huawei Ingin Kerja Sama Lagi

Pada 29 Maret lalu, WIRED mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai Richard Yu selaku CEO Grup Bisnis Konsumen Huawei. Dalam wawancaranya, Yu mengungkapkan alasan Huawei ingin kembali bekerja sama dengan Google.

Dan alasan yang dilontarkan oleh Yu adalah alasan keuntungan. Ketika masih bekerja sama dengan Google, Yu mengungkapkan jika perusahaan mampu menghasilkan pendapatan dan laba yang besar. Oleh karenanya, Yu berharap Huawei masih bisa rujuk dengan Google.

“Di masa lalu kami telah menghasilkan pendapatan dan laba besar bagi perusahaan-perusahaan AS seperti Google dan kami telah menjadi mitra yang sangat baik. Jadi, di Huawei, kami masih berharap bahwa kami dapat terus bekerja sama dengan Google.”

Apa yang disampaikan Yu ini memang sedikit kontradiktif dengan apa yang disampaikan Ren Zhengfei selaku CEO Huawei. Dalam banyak pernyataannya, Zhengfei kerap mengatakan bahwa perusahaan yang ia dirikan itu mampu bertahan meski tanpa dukungan Google.

Ren Zhengfei dalam sebuah wawancaranya dengan Wall Street Journal pernah mengatakan jika perusahaan yang ia dirikan akan tetap bisa bertahan dengan sangat baik tanpa dukungan AS. “Kita dapat bertahan dengan sangat baik tanpa AS,” ucap Zhengfei.

Baca juga: Huawei Tetap Yakin Bisa Bertahan Hidup Meski Tanpa AS

Terakhir, dalam wawancaranya dengan WIRED, Richard Yu menyampaikan terkait laju bisnis yang dihadapi Huawei dalam masa-masa kritis COVID-19. Dalam pernyataannya, Yu mengungkapkan jika Huawei sama sekali tidak terganggu dengan keberadaan COVID-19 karena para karyawan masih tetap bekerja di kantor dan juga rumahnya.

“Kami harus menghadapi virus Corona dan larangan AS, keduanya bersamaan. Tetapi, virus Corona adalah tantangan bagi semua orang. Saya pikir kita bisa melakukan yang lebih baik daripada perusahaan lain. Kami memproduksi P40 dari akhir tahun lalu, dari Desember hingga Maret. Rantai pasokan kami pulih dengan sangat cepat di China.”

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0