in ,

7 Hal dari Google yang Diharapkan Muncul pada Tahun 2017

dari Google

Tahun 2016 bukan tahun terbaik untuk Google. Perangkat wearable terbaru tak diterima pasar dengan baik, kabar tentang generasi lanjut Mobile OS juga tak muncul. Google pixel juga tak terlalu memuaskan karena para engineer tidak diberi waktu yang cukup untuk membangun Pixel secara optimal.

Lepas dari itu semua, sebetulnya tahun 2016 Google sudah menanam banyak hal yang siap dipanen tahun 2017 ini. Apa saja hal tersebut, berikut ini adalah beberapa hal dari Google yang diharapkan akan muncul di tahun 2017 ini

Android Wear 2.0

dari Google

Rencana update besar-besaran OS pada perangkat wearable android wear tak tercapai di tahun 2016 lalu. Google memutuskan untuk menahan pembaharuan daripada terburu-buru dan berujung pada buruknya kualitas.

Update pada Android Wear 2.o layak untuk kita tunggu. Android Wear 2.0 disebut-sebut punya otentikasi yang lebih cepat, billing applikasi dan pembuatan aplikasi dibuat lebih independen. Secara umum kinerja Android Wear 2.0 juga akan lebih halus dan lebih cepat.

Kita berharap ada peningkatan pada tweak UI (antarmuka tweak) dan notifikasi. Diharapkan juga tahun 2017 lebih banyak produsen yang membuat perangkat untuk Android Wear 2.0. Kita tahu beberapa produsen seperti LG dan Lenovo menunda perangkat wearable mereka pada 2016 lalu.

Google Turut Selamatkan Lingkungan

dari Google

Google tercatat sebagai perusahaan terbesar yang membeli energi terbarukan. Dari tahun 2017 sampai seterusnya, 100% penggunaan energi di kantor mereka berasal dari angin dan energi surya. Eksekutif google yakin bahwa kebijakan ramah lingkungan adalah investasi bisnis yang baik untuk jangka panjang.

Ketika isu tentang perubahan lingkungan mulai muncul dan dipercaya oleh masyarakat banyak, Google dengan tegas menyatakan berada di pihak masyarakat. Para pendiri Google meyakini bahwa perubahan iklim adalah nyata dan mengancam kehidupan bumi, maka itu mereka merasa harus mengambil bagian dalam mengatasi hal tersebut.

Search Engine Lebih Mengutamakan Perangkat Mobile

dari Google

Hal ini mungkin bukan hal baru, dan Google sudah meramalkan dan mempersiapkan pergeseran itu dari tahun 2010. Kini mayoritas pengguna mesin pencarian Google ada pada perangkat mobile, dan bisnis harus menyesuaikan diri dengan algoritma baru Google.

Google terus memprioritaskan situs mobile-friendly (disebut juga mobile-first indexing) dalam hasil pencarian. Hal itu mendorong pebisnis untuk menggunakan format AMP (Accelerated Mobile Pages) untuk mendapatkan hasil pencarian yang baik, serta preview dari konten yang lebih relevan.

Google Cloud Next ’17

dari Google

Konferensi Google Cloud Next ’17 akan berlangsung pada 8 Maret – 10 Maret 2017 di San Francisco. Semua membincangkan tentang masa depan cloud. Konferensi ini memang ditujukan untuk bisnis dan pengembang, namun lebih dari itu Google berjanji akan menunjukkan sesuatu yang menarik dan mengejutkan kepada semua pengguna layanan Google Cloud.

Akan ada yang baru tentang platform Google Cloud, G Suite, Map, devices teams, dan banyak yang lainnya. Google mengkonfimasi bahwa para pemimpin mereka akan menjadi keynotes speaker dalam mengumumkan dan mendemonstrasikan produk baru, serta menunjukkan perspektif mereka sebagai pemimpin industri.

Chip Google

dari Google

Google percaya bahwa kecerdasan buatan (artificial intelligence) adalah masa depan, sehingga memulai pembuatan processor sendiri penting dilakukan untuk menyokong dan meningkatkan efisiensi ekosistem. Wacana ini sudah bergulir lama dan menguat di tahun 2016 lalu. Tidak mustahil rencana ini akan direalisasikan pada tahun 2017 ini.

Saat ini memang tidak ada chip Google dalam ponsel Pixel yang sekarang menggunakan Qualcomm Snapdragons. Namun media menyebut hal itu akan direalisasikan dalam jangka panjang, tergantung bagaimana penjualan ponsel Pixel di tahun 2017 ini.

Membuat chip sendiri tidaklah sederhana dan murah biayanya, sehingga hitung-hitungan bisnis Google sangat diperhitungkan apakah layak untuk membuat sendiri saat ini atau tidak.

Mengedepankan Fakta, Bukan Fiksi

dari Google

Tahun 2016 lalu Google banyak dikritik soal bagaimana mereka menghadapi pencarian tertentu di mesin pencarian. Konten yang kontroversial dan dianggap mengaburkan fakta banyak muncul dalam pencarian. Misal tentang Holocaust dianggap kejadian yang tak pernah terjadi, penembakan Sandi Hook adalah bohong, serta perubahan iklim dianggap informasi hoax.

Banyak kalangan menuntut Google mengambil langkah-langkah serius untuk mengatasi masalah tersebut. Namun sebetulnya diam-diam Google sudah membahas masalah tersebut dan melakukan perubahan algoritma tanpa banyak terlihat publik.

Andromeda Strain

dari Google

Andromeda banyak disebut kawin silang antara Android dengan Chrome OS. Andromeda adalah platform yang mampu berjalan dalam semua perangkat dari yang terkecil seperti weareble device sampai dengan ponsel tercanggih dan PC, mirip dengan Windows 10 pada Micrrosoft. Mungkin kita akan melihat OS Andromeda pada tahun 2017 ini.

Generasi lanjut dari Android dan Chrome OS ini kabarnya akan ditanamkan pada laptop terbaru mereka yang diberi kode nama Bison, atau nama resminya Pixel 3. Hebatnya Pixel 3 ini diklaim lebih tipis ketimbang MacBook terbaru dari Apple. Google dikabarkan juga siap merilis laptop Pixel 3 pada kuartal ketiga tahun 2017 ini.

Author deyanel

Komentar

Tulis Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Loading…

0