Dede tatang
3 Teknologi terburuk di Ajang MWC 2018, merupakan sesuatu yang sangat disayangkan tentunya. Baik bagi para pecinta gadget, terlebih bagi para produsen itu sendiri.
Betapa tidak teknologi terburuk di Ajang MWC 2018, merupakan sebuah tamparan keras bagi mereka. Selain MWC merupakan pameran gadget paling bergengsi dunia, lebih dari itu upaya para vendor pun pasti sangat keras untuk memuaskan para konsumennya.
Apa Itu MWC ?
MWC merupakan kepanjangan dari Mobile World Congress. MWC sendiri adalah sebuah pameran mobile terbesar di dunia
Selain itu, MWC juga merupakan suatu konfrensi yang menampilkan para eksekutif terkemuka seperti produsen smartphone, penyedia teknologi, dan lainnya.
Umumnya pagelaran MWC ini diselenggarakan pada bulan Februari setiap tahunnya, meski kadang ada juga yang diselenggarakan pada minggu pertama di bulan Maret.
Dalam acara tersebut biasanya dihadiri oleh lebih dari 100.000 orang. Peserta yang ada biasanya juga merupakan perwakilan dari lebih 200 negara yang ada di seluruh dunia.
Pada tahun ini MWC 2018 diselenggarakan di Barcelona, Spanyol mulai dari 26 Februari 2018 hingga 01 Maret 2018. Banyak kenamaan yang menampilkan berbagai produk terbaru mereka, seperti Asus, Nokia, Samsung dan lainnya.
Baca Juga : Samsung Galaxy S9 Spesifikasinya Keren ! Bisa Ukur Tekanan Darah Tanpa Tambahan Alat
Meski semua vendor sudah berusaha mengumumkan smartphone andalan yang telah dilengkapi teknologi mereka, nampaknya tidak semuanya dapat diterima dengan baik oleh para pecinta gadget dunia.
Bahkan ada juga teknologi yang dipandang sebagai inovasi terburuk dalam ajang tersebut.
Tak semua teknologi yang dipamerkan dipandang baik oleh penggila gadget dunia. Bahkan ada beberapa teknologi yang dianggap sebagai inovasi terburuk di MWC 2018.
Apa sajakah teknologi terburuk di Ajang MWC 2018 tersebut ? Mari kita bahas bersama-sama dibawah ini.
3 Teknologi Terburuk di Ajang MWC 2018
Sobat pasti penasarankan, apa saja teknologi terburu tersebut ? Baiklah tak perlu banyak basa-basi mari kita pelajari bersama, kemudian diskusikan di kolom komentar, akan pantas tidaknya teknologi tersebut dicap sebagai teknologi terburuk ajang MWC 2018.
Dilansir dari Liputan6.com (03/03/2018), inilah 3 daftar teknologi terburuk di Ajang MWC 2018 tersebut :
1. Kloningan iPhone X
Kloningan berasal dari kata Kloning. Dalam ilmu Biologi kloning bisa diartikan sebagai upaya-upaya manusia dalam usahanya untuk menghasilkan salinan berkas DNA, sel atau organisme.
Maka dalam kloningan iPhone X dapat kita simpulkan sebagai upaya para vendor untuk meniru suatu desain, teknologi dan lainnya untuk menyerupai suatu smartphone.
iPhone X merupakan suatu smartphone, yang terkenal dengan senantiasa memberi revolusi desain pada industri smartphonenya.
Hal ini akhirnya telah memicu para pesaingya dalam bidang Android mulai meniru desain ala iPhone X, terutama desain lengkungan yang terletak dibagian atas layar (notch).
Banyak sekali smartphone pabrikan China yang belum terkenal yang melakukan kloning terhadap desain smartphone iPhone X ini.
Selain pabrikan yang belum terkenal, Asus salah satu produsen papan atas pun melakukannya, dengan alasan mengikuti tren dan mengikuti kemauan pasar.
Selain Asus bahkan terdengar kabar, banyak vendor smartphone lain yang akan meniru desain notch tersebut. Setelah Asus Zenfone 5, akan ada LG G7, Huawei P20, OnePlus 6, dan Oppo R19.
2. Minus Headphone Jack
Dalam ajang MWC 2018 ini, Sony dan Nokia telah memperkenalkan dua flagship mereka yang tak memiliki headphone jack.
Kendatai hampir semua produsen smartphone kini lebih senang menggunakan earphone, atau Bluetooth headphone pada perangkat mereka, Samsung S9 masih penuh percaya diri untuk tetap mempertahankannya.
Baca Juga : Xperia Ear Duo, Earphone Wireless Keren Dari Sony
Dihilangkannya headphone jack sangat disayangkan oleh banyak pengguna gadget. Selain fiturnya yang sangat mudah, lebih menyenangkan digunakan selain nirkabel, lebih dari itu harganya pun relative lebih terjangkau.
Hal ini tentu akan makin buruk di masa depan. Industri mobile tak akan lagi memasang headphone jack di flagship mereka dimasa depan, dan fitur ini hanya untuk smartphone yang tergolong murah secara harga.
Namun demikian sebenarnya saat smartphone tanpa headphone jack juga memiliki berbagai kelebihan, seperti desain smartphone bisa lebih tipis, dapat memutar audio dengan resolusi tinggi dan lainnya.
3. LG V30S ThinQ
LG V30S telah dilengkapi dengan kecerdasan buatan yang di beri label ThinQ. ThinQ ini awalnya merupakan teknologi AI yang diperkenanlkan LG melalui produk perangkat rumah tangganya.
Meskipun demikian tak ada perubahan yang berarti dalam peluncurannya kali ini, hal ini dikarenakan ThinQ hanya di update softwarenya.
Banyak pengguna gadget yang menilai LG sedang kehabisan ide, pasalnya teknologi yang disematkan dalam LG V3 oS ini bukan lagi sebuah teknologi baru.
Itulah 3 Teknologi terburuk di Ajang MWC 2018, semoga para vendor serta produsen pabrikan gadget memperbaiki kualitasnya di tahun mendatang.
Um professor também precisa estudar a vida inteira e enfrentar problemas muito mais complexos e a maioria ganha pouco mais que um salário mínimo . Por outro lado , a questão não é o quanto se ganha , mas as artimanhas utilizadas para se ganhar . É desonesta . Se fossem tão competentes e trabalhassem tanto , nosso sistema jurídico não seria a lástima que é .
Memang itu sebuah kritikan untuk para vendor tetapi terbayang bagi pembuatnya khususnya programmer itu sendiri, kritikan seperti ini biasanya menjatuhkan mental mereka. Dan perlu beberapa waktu untuk bangkit kembali, terkadang setelah terjadi kritikan seperti ini, mereka akan banyak melakukan kesalahan karena terpikir hal pedas yang mereka alami. Tetapi mudah-mudahan kebangkitan para pengembang menjadikan inovasi lebih kreatif dan bagus lagi. Tapi bdw acaranya kapan yah untuk Indonesia, sepertinya bakal seru banget itu, hehehe. Bdw ada HTMnya gan? karena melihat kemewahan yang diberikan pasti bukan budget sedkit menyelenggarakan acara seperti MWC itu? 😛