Dari Ngeblog Pakai Hp Sampai Bisa Beli Laptop – Bukan Kisah Inspirasi

Ini bukan cerita motivasi ataupun kisah inspiratif, melainkan hanya sekedar curahan hati penulis sebagai seorang blogger yang memulai ngeblog pakai Hp Android. Terdengar mustahil memang, tapi ini adalah kisah nyata.

Tahun 2012 (kalau tidak salah) penulis memulai ngeblog, padahal awalnya tidak ada pikiran ataupun niat untuk menjadi seorang blogger. Namun, gaya tarik alam semesta menuntun penulis untuk menjadi seorang blogger. Terdengar konyol memang, mengingat latar belakang penulis yang belum paham betul mengenai dunia internet.

Yang biasanya buka internet hanya untuk sekedar buka Facebook ataupun download game, tiba-tiba saja tertarik untuk membuat blog.

Ini semua bermula dari obrolan ringan dengan seorang teman . Dia bilang “jika punya website, mungkin kita akan mendapatkan penghasilan pasif tiap bulannya”.

Entah mengapa kalimat itu terdengar keren ditelinga ? Dan penulis pun membayangkan jika semua itu terjadi, maka bisa melakukan sesuatu yang selama ini penulis inginkan, yaitu memiliki sebuah karya sendiri sebelum mati.

Penulis memang selalu berfikir untuk bisa membuat karya, entah itu dalam bentuk tulisan, gambar, atau bahkan musik.

Saya tahu, itu agak gila dan mungkin terlalu jauh dari yang namanya realistis. Tapi jika tidak, akan sangat sia-sia saya hidup namun tidak memiliki sebuah hal yang hebat untuk dikenang orang lain. Itu yang saya pikirkan waktu itu.

Mulai Ngeblog Pakai Hp Android

Setelah pembicaraan ringan yang terdengar hanya sebuah khayalan belaka, penulis pun terus kepikiran dan akhirnya setelah pulang ke rumah, menghabiskan kuota internet hanya untuk sekedar browsing mencari cara bagaimana membuat sebuah website, dan darimana bisa menghasilkan uangnya?

Banyak blog yang penulis baca dan semuanya terasa membingungkan, karena semua artikel yang penulis baca merujuk kepada cara membuat website profesional, seperti; menyewa hosting dan domain, harus paham HTML dan semacamnya yang benar-benar membingungkan. Ya, sedangkan penulis belum paham sama sekali hal itu.

Kemudian penulis pun menyerah dan berhenti browsing. Menyerah disini bukan berarti pasrah begitu saja, penulis hanya membiarkan otak sedikit fresh karena semua artikel membingungkan itu.

Selang beberapa hari, penulis teringat dengan perkataan guru sekolah sewaktu SMP. Pada saat itu pelajaran Komputer, dan membahas cara daftar facebook. Namun pembicaraan itu tiba-tiba melenceng dan membahas sebuah blog.

Katanya, “kalau kamu membuat blog, kamu bisa mendapatkan uang darinya.”

Karena pada saat itu penulis belum ngeh, jadi penulis abaikan. Namun ternyata, ucapan yang terabaikan itu mmenjadi sebuah kabar bagus, disaat sedang merileks-kan otak. penulis pun kembali browsing tentang cara membuat blog.

Dengan berbekal smartphone Android Lenovo (lupa tipenya berapa) penulis pun mulai membuat blog dan ngeblog pakai Hp tersebut.

Ngeblog Pakai Hp Memang Benar-benar Sulit

Setelah berhasil membuat blog dari platform WordPress yang gratis, penulis mulai membuat artikel. Artikel apa yang dibuat?

Karena pada saat itu penulis masih awam mengenai SEO ataupun soal artikel yang bisa membuat banyak orang yang baca, jadi hanya membuat artikel tentang apa yangpenulis pikirkan saja.

Pengalaman ngeblog pakai Hp pun dimulai dari sini.

Pertama kali membuat artikel, rasanya sangat merepotkan sekali. Bukan soal menemukan ide untuk artikelnya, melainkan soal nulis di blognya.

Tahu sendiri Android tahun 2012 spesifikasinya seperti apa? Tapi, penulis terus berusaha menciptakan artikel pertamanya. Dan setelah perjuangan yang melelahkan, akhirnya artikel pertama berhasil dirilis. Senang, bangga, dan merasa akan banyak orang yang baca.

Huh…. Penulis pun menghela nafas panjang setelah beberapa hari artikel nggak ada yang baca.

Berbekal dari situ, terlintas dikepala tentang sebuah pertanyaan, bagaimana caranya artikel bisa masuk halaman pertama Google, biar banyak yang baca?

Penulis pun kembali Googling dan melupakan update artikel, hanya fokus untuk mncari cara agar artikel bisa tampil di page one Google dan banyak yang baca.

Setelah baca-baca dari artikel yang satu ke artikel yang lain, membuat penulis semakin bergairah untuk ngeblog, sampai akhirnya beberapa bulan kemudian penulis nyerah dan berhenti ngeblog.

Perjalanan Ngeblog Tidak Berakhir Begitu Saja

Pekerjaan blogger itu cuma nulis, nulis, dan nulis, selebihnya hanya optimasi blog. Itu sangat membosankan bukan?

Tapi entah mengapa selang beberapa bulan kemudian, rindu kegiatan itu. Dan pada tahun 2013 penulis membuat blog baru di platform Blogger.

Pengalaman yang berbeda penulis dapatkan setelah membuat blog di Blogger dengan domain masih pake blogspot. Platform ini lebih ringan diakses di Hp Lenovo yang penulis miliki, dan membuat menjadi betah nulis banyak artikel di sana.

Pengalamannya bukan itu saja, penulis juga jadi tahu master-master blogger, seperti Mba Indri pemilik blog Juragan Cipir, Mas Gani pemilik Klik Mania ini, dan banyak lagi.

Semuanya penulis tahu dari sebuah komunitas di Google Plus yang sekarang pindah ke Facebook, Indonesia AdSense Publisher Discussion.

Cerita bagaimana penulis bisa nyasar kesitu, itu bermula dari nyari refrensi mengenai blogging. Blog-blog mereka selalu nongol dihalaman pertama dan ya tentu saja jadi sering baca.

Dan kemudian penulis mencari grup kumpulan para blogger, dan muncullah nama IAPD itu. Penulis pun gabung dan memulai belajar dari awal lagi soal blogging.

Dari sana penulis jadi paham bahwa ngeblog itu bukan soal nulis dan nulis saja. Memang, soal konten itu hal yang paling utama, tapi ternyata masih banyak misteri yang belum penulis ketahui soal dunia blogging hingga sekarang ini.

Tumbang Lagi

Lagi dan lagi, penulis kembali tumbang perkara soal blogging. Alasannya adalah, blog penulis masih gitu-gitu aja. “Kalau begi terus, gimana bisa dapat uang dari blog,” gumam penulis dalam hati.

Entah mengapa kali ini penulis benar-benar merasa frustasi dan menyerah, dan memutuskan untuk menjadi penulis lepas saja, agar bisa menghasilkan uang dari hasil tulisan.

Ya walaupun waktu itu hanya dibayar Rp. 10.000 / artikel, penulis merasa bangga karena karya tulisan  benar-benar bisa menghasilkan uang.

Dan dari situ pula penulis mencari referensi tentang situs yang menerima jasa penulis lepas. Waktu itu Klik Mania belum menyediakan jasa penulis (atau mungkin memang belum tahu).

Walaupun penulis berhenti ngeblog, tapi masih tetap menulis artikel untuk blog orang lain. Disamping sudah ketagihan menulis, juga bisa dapat uang dari karya sendiri. Oh iya, penulis masih pakai Hp, ya.

Ngeblog Pakai Hp Pun Bangkit Lagi

Di tahun 2016, tepatnya bulan November, penulis kembali bangkit lagi, dan pada saat itu penulis memutuskan untuk lebih profesional dengan membeli 2 buah domain, dan hosting dengan harga terjangkau.

Ya, penulis bertekad untuk membuat website berjenis blog dengan menggunakan WordPress self-hosting. Dengan dibantu mas Gani dari kejauhan melalui aplikasi Google Hangouts dan WhatsApp, penulis membuat blog profesional melalui Hp.

Dari proses beli domain, install WordPress di cPanel, semuanya penulis lakukan melalui Hp saja. Masih sulit memang, namun tidak sesulit waktu tahun 2012. Maklumlah, spesifikasi Hp pun mulai di upgrade, dan akhirnya menggunakan Xiaomi 3s, yang sampai sekarang masih setia digenggaman.

Kedua domain itu tidak digunakan untuk WordPress semua, salah satunya masih di Blogger, dan kemarin baru saja pindahan ke WordPress. Bisa cek di im4j1ner.com.

Dan pada bulan Februari 2019 kemarin, akhirnya penulis pun berhasil membeli laptop. Ya meskipun bekas tapi yang penting sekarang proses blogging bisa berjalan lebih lancar dari yang biasanya. Dan penulis memutuskan untuk jadi full-time blogger. Karena rasanya, disinilah passion penulis.

Ingat! Ini bukan cerita motivasi ataupun kisah inspiratif. Hanya saja bilamana diantara kalian ada yang ngeblog pakai Hp, jangan minder apalagi nyerah.

Karena kalau ngeblog itu adalah passion kalian, sudah pasti kalian akan menuai hasil. Yang penting sabar dan ikhlas. Salam Blogger!