Kisah Sukses Ciputra : Pengusaha Properti Sukses di Indonesia

Kisah Sukses Ciputra sebagai pengusaha besar dibidang properti sudah tidak perlu diragukan lagi. Pengalaman beliau menyelesaikan proyek-proyek besar properti sudah banyak sekali. Mulai dari Bumi Serpong Indah, Pondoh Indah, Citra Indah, Citra Raya Surabya, dan Citra Westlake City di Vietnam. Proyek-proyek yang dikembangkannya pun menjadi pionir di bidangnya dan menjadi daya tarik bagi pertumbuhan daerah di wilayah sekitarnya.

Namun sadarkah kalian bahwa kisah sukses Ciputra dilalui dengan ketekunan dan juga kerja keras beliau. Ciputra terlahir dengan nama Tjie Tjin Hoan di Parigi, Sulawesi Tengah. Kesulitan dan susahnya hidup pernah dilalui Ciputra semasa kecil. Bahkan saat beliau kecil, ayahnya ditangkap oleh orang tak dikenal karena dianggap sebagai mata-mata Belanda/Jepang.

Kehilangan ayah semasa kecil menjadikan Ciputra kecil lebih tangguh dalam menjalani hidup. Beliau tidak ingin putus sekolah karena beliau yakin bahwa pendidikan lah yang akan mengeluarkan beliau dari kesulitan hidup. Selepas SMA Ciputra pun melanjutkan sekolah ke tanah jawa tepatnya di Institut Teknologi Bandung.

Pendidikan Adalah Bekal Utama

Keyakinan beliau terhadap pendidikan menjadikan itu sebagai modal beliau dalam merintis usaha di bidang arsitektur. Dimana sejak masih kuliah tingkat empat, Ciputra, Ismail Sofyan, dan Budi Brasali mulai mendirikan kantor biro arsitek yang bertempat disebuah garasi. Dengan bekal pendidikan yang baik, Ciputra dan kawan-kawannya mampu mendapatkan proyek yang lumayan saat itu. Mereka mendapatkan kontrak pekerjaan sebuah bank di Banda Aceh.

Bayangkan saja pada tingkat empat perkuliahan, beliau telah mampu mendirikan biro arsitektur dan mendapatkan kepercayaan untuk sebuah proyek di Aceh. Hal itu mampu didapatkan beliau, karena ia percaya dengan modal pendidikan yang beliau tempuh. Pendidikan juga yang menjadikan orang lain memberikan kepercayaan kepada beliau untuk menangani sebuah proyek.

Jangan pernah menyepelekan ilmu yang sedang kalian tempuh dibangku kuliah. Bekal pendidikan lah yang akan menjadikan kamu mampu memiliki kompetensi yang berguna di dunia kerja.

Berani Melangkah Ke luar Zona Nyaman

Setelah lulus dari Institut Teknologi Bandung, Ciputra mulai melangkahkan kakinya ke Jakarta. Beliau memiliki keyakinan bahwa ibukota akan menawarkan kesempatan yang lebih baik dalam segi pekerjaan.

Ciputra memulai karir di Jaya Group yang merupakan perusahaan milik pemerintah Daerah Jakarta. Loyalitas kerja ditunjukkan beliau dengan bekerja sampai dengan usia 65 tahun di Jaya Group. Disana Ciputra mampu menduduki posisi Direksi di Jaya Group.

Tidak berhenti sampai disana, kisah sukses Ciputra berlanjut dengan mendirikan Metropolitan Group. Sebuah perusahaan yang beliau dirikan bersama dengan Sudono Salim, Sudwikatmo, Budi Brasali, dan Ibrahim Risjad. Dengan perusahaan inilah, Ciputra mendirikan perumahan elit Pondok Indah, dan Kota Mandiri Bumi Serpong Damai.

Berani keluar dan melangkah mencari kesempatan yang lebih baik. Inilah pelajaran hidup yang mampu kita petik dari kisah sukses Ciputra. Beliau tidak diam ditempat, namun senantisa mencari peluang yang lebih baik untuk masa depannya. Jika kita hanya diam di tempat akan banyak sekali kesempatan yang terlewatkan untuk kita raih.

Pernah Mengalami Kegagalan

Hidup terus berputar, kegagalan danketerpurukan pernah dialami Ciputra dalam menjalani bisnisnya. Krisis ekonomi pada tahun 1997 ikut mempengaruhi grup usaha yang dipimpin Ciputra meliputi Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Tidak berhenti sampai disitu, Bank Ciputra yang didirikannya dianggap tidak layak oleh pemerintah dan akhirnya ikut ditutup.

Masalah yang dihadapi grup usaha yang dipimpinnya tidak menjadikan Ciputra putus asa. Dengan kegigihan dan kemauan untuk terus bangkit ditambah dengan bantuan dari pemerintah berupa kebijakan moneter. Ciputra mampu merestrukturisasi hutang-hutangnya dan akhirnya ketiga grup yang pernah mengalami keterpurukan saat krisis moneter mampu bangkit kembali.

Bangkit dan mengatasi masalah dengan kegigihan yang kuat membuat seberat apapun masalah yang dihadapi dapat teratasi. Hal terpenting dari itu adalah jangan pernah menjadikan masalah yang ada didepan matamu sebagai penghalang untuk maju. Namun, jadikanlah masalahmu sebagai ujian untuk menjadi orang yang lebih baik lagi.

Terlambat Sekolah Tidak Menjadi Penghalang

Tidak ada kata terlambat dalam kamus Ciputra dalam menempuh pendidikan. Selagi kita mau untuk terus belajar, pendidikan tinggi mampu untuk kita raih. Hal ini telah dibuktikan oleh Ciputra, beliau terlambat dalam mengenyam pendidikan karena negara kita pada saat itu sedang dalam suasana perang.

Pada usia yang 12 tahun yang sewajarnya telah berada pada kelas 6 SD, tapi Ciputra baru berada pada kelas 3 SD. Sampai ia baru lulus SD pada usia yang ke 16 tahun dan melanjutkan pendidikan SMP di Gorontalo serta SMA di Manado.

Terlambat memulai bukan berarti tidak ada kesempatan untuk belajar. Hal ini yang disadari benar oleh Ciputra saat itu. Beliau tidak ingin melewatkan pendidikan yang sudah menjadi haknya sebagai warga negara.

Memberikan Sumbangsih Dalam Dunia Pendidikan

Keyakinan beliau bahwa pendidikanlah yang akan mengubah nasib seseorang menjadi lebih baik senantiasa dilakukannya sampai dengan saat ini. Dengan mendirikan Sekolah dan Universitas Ciputra, beliau menginginkan banyak anak Indonesia memiliki jiwa kewirausahaan seperti layaknya beliau. Beliau meyakini bahwa untuk menjadi wirausaha yang handal harus ditempuh dengan pendidikan yang baik dan guru yang juga baik.

Dengan berwirausaha, kisah sukses Ciputra akan dapat diikuti oleh banyak anak muda diluar sana. Sehingga akan membuat Indonesia menjadi negara yang lebih baik lagi di masa depan lewat terbukanya lapangan pekerjaan yang baru.

Dedikasi Ciputra terhadap dunia pendidikan pun mendapatkan apresisasi dari Museum Rekor Indonesia. MURI memberikan penghargaan sebagai wirausahawan yang menyelenggarakan pelatihan wirausahaan kepada dosen terbanyak. Dimana melalui Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC), beliau memberikan pelatihan kewirausahaan kepada 1.600 dosen.

Keyakinan beliau tentang besarnya pendidikan terus berlanjut sampai masa tuanya. Hal ini sangat menunjukkan bahwa Ciputra konsiten terhadap apa yang diyakininya. Beliau juga menginginkan agar semakin banyak pula orang yang sadar akan pentingnya pendidikan sebagai cara untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Kisah Sukses Ciputra Cerminan Hasil Kerja Keras

Dengan kerja keras yang dilakukannya sedari muda, hasilnya pada tahun 2011, Ciputra dinobatkan sebagai orang terkaya urutan ke-27 versi Forbes. Ir.Ciputra memiliki kekayaan bersih sebesar USD 950 Juta pada tahun 2011.

Mau mendapatkan kekayaan sebesar itu ?

Mulailah mengikuti dan mempelajari apa saja yang dilakukan beliau untuk mendapatkan kesuksesannya saat ini. Tidak melupakan pendidikan sebagai modal yang utama ditambah dengan kemauan untuk berwirausaha. Lengkapi dengan sikap kerja keras dan pantang menyerah ketika masalah datang.

Keinginan yang disertai dengan usaha yang keras akan menjadikan kita mampu mendapatkan kesuksesan layaknya Ir.Ciputra di masa depan. Yakin dengan kemampuan diri sendiri dan mulailah berjuang untuk mendapatkan kesuksesan yang anda impikan.